Kembangkan Pendidikan Vokasi, Indonesia Gandeng Swiss

Reporter

Selasa, 28 Februari 2017 23:04 WIB

Airlangga Hartarto. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Mojokerto – Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian akan mengadopsi pendidikan vokasi yang sudah diterapkan Swiss untuk menciptakan siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang punya keterampilan di dunia industri.

“Kami bekerjasama dengan negara-negara yang telah menjalankan pendidikan dual system ini, salah satunya Swiss,” kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto saat peluncuran program pendidikan vokasi industri di pabrik PT Dwi Prima Sentosa, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Selasa, 28 Februari 2017.

Dalam peluncuran program ini juga dilakukan penandatanganan letter of intent antara Kementerian Perindustrian dengan perwakilan pemerintah Swiss. Swiss dianggap sebagai negara yang berhasil dalam menerapkan konsep pendidikan ganda yang disebut Dual Vocational Education and Training disingkat D-VET.

Baca: Jusuf Kalla Luncurkan Program Vokasi Industri di Jawa Timur

“Kami ingin D-VET diterapkan di Indonesia untuk menjawab kebutuhan tenaga kerja yang kompeten di sektor industri manufaktur,” ujar Airlangga.

Realisasi pendidikan vokasi ini sudah dimulai dengan peluncuran tahap pertama di Jawa Timur dimana ada 49 perusahaan dan 214 SMK di Jawa Timur yang bekerjasama. Siswa SMK akan diberi kesempatan seluas-luasnya untuk praktek kerja lapangan dan magang industri bagi guru SMK.

Tahun ini akan menyusul provinsi lainnya, antara lain Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, DKI Jakarta, dan Banten. Hingga tahun 2019 ditargetkan ada 355 perusahaan dan 1.775 SMK di Indonesia yang ikut program vokasi.

Simak: Butuh Tenaga Terampil, Pemerintah Rancang Pelatihan Vokasi

Selain mengembangkan pendidikan vokasi, Kementerian Perindustrian juga mengadakan pendidikan dan pelatihan dengan sistem 3 in 1, yakni pelatihan, sertifikasi kompetensi, dan penempatan kerja. “Tahun 2019 ditargetkan sebanyak 162 ribu orang mengikuti program ini,” katanya.

Dalam peluncuran program vokasi ini juga dilakukan pemberian bantuan peralatan kerja dari sejumlah perusahaan dan BUMN pada sejumlah SMK di Jawa Timur untuk menunjang peningkatan keterampilan siswa di dunia kerja.

Lihat: Ini Strategi Menteri Perindustrian Pacu Kinerja Industri

Wakil Presiden Jusuf Kalla yang hadir dan meresmikan pendidikan vokasi ini menyambut baik program ini. “Ini kepentingan kita semua. Industri butuh tenaga kerja yang punya skill dan masyarakat butuh industri untuk melatih skill,” katanya.

JK mengatakan keterampilan tenaga kerja mutlak dibutuhkan demi kemajuan industri sebuah bangsa. “Modal bisa pinjam dan teknologi bisa dibeli. Tapi skill harus dilatih,” katanya.

ISHOMUDDIN

Berita terkait

Ratusan Ribu Hektare Sawit Ilegal Kalimantan Tengah akan Diputihkan, Dinas Perkebunan Mengaku Tidak Dilibatkan

2 hari lalu

Ratusan Ribu Hektare Sawit Ilegal Kalimantan Tengah akan Diputihkan, Dinas Perkebunan Mengaku Tidak Dilibatkan

Lebih dari separo lahan sawit di Kalimantan Tengah diduga berada dalam kawasan hutan. Pemerintah berencana melakukan pemutihan sawit ilegal.

Baca Selengkapnya

22 Ribu Hektare Lahan Sawit PT SCP Diduga Berada dalam Kawasan Hutan, Kerap Memicu Kebakaran

2 hari lalu

22 Ribu Hektare Lahan Sawit PT SCP Diduga Berada dalam Kawasan Hutan, Kerap Memicu Kebakaran

22 ribu hektare perkebunan sawit PT Suryamas Cipta Perkasa (PT SCP) masuk kawasan hutan hidrologis gambut di Kalimantan Tengah.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

3 hari lalu

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

Ini alasan Partai Golkar dan PAN menyebut Jokowi dan Gibran sebagai bagian dari keluarga besar partainya.

Baca Selengkapnya

Hadiri Penetapan Prabowo - Gibran sebagai Presiden dan Wapres Terpilih, Anies: Hormati Proses Bernegara

8 hari lalu

Hadiri Penetapan Prabowo - Gibran sebagai Presiden dan Wapres Terpilih, Anies: Hormati Proses Bernegara

Anies dan Muhaimin hadir dalam acara penetapan presiden wakil presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di KPU hari ini.

Baca Selengkapnya

Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik

9 hari lalu

Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik

Kendati terjadi pelemahan rupiah, Airlangga mengklaim rupiah masih lebih baik dibanding mata uang lain. IHSG juga diklaim lebih baik dari negara lain.

Baca Selengkapnya

Airlangga Hartarto Bertemu Tony Blair Bahas IKN hingga Stabilitas Geopolitik

11 hari lalu

Airlangga Hartarto Bertemu Tony Blair Bahas IKN hingga Stabilitas Geopolitik

Tony Blair menemui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bahas IKN hingga stabilitas geopolitik.

Baca Selengkapnya

Tak Khawatirkan Dampak Konflik Iran-Israel, Airlangga: Belum Ada Apa-apa

13 hari lalu

Tak Khawatirkan Dampak Konflik Iran-Israel, Airlangga: Belum Ada Apa-apa

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menilai masyarakat Indonesia tak perlu khawatir soal imbas konflik Iran-Israel. Dia mengatakan potensi eskalasi konflik kedua negara tersebut belum diketahui, sehingga pemerintah belum mengambil keputusan apapun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Erick Thohir Minta Pertamina Cs Borong Dolar, KAI Buka Rekrutmen Program Management Trainee

13 hari lalu

Terkini Bisnis: Erick Thohir Minta Pertamina Cs Borong Dolar, KAI Buka Rekrutmen Program Management Trainee

Menteri BUMN Erick Thohir meminta BUMN seperti Pertamina memborong dolar AS di tengah memanasnya konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Erick Minta Pertamina Cs Borong Dolar di Tengah Konflik Iran-Israel, Airlangga: TIdak Bijak

14 hari lalu

Erick Minta Pertamina Cs Borong Dolar di Tengah Konflik Iran-Israel, Airlangga: TIdak Bijak

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto merespons soal antisipasi Menteri BUMN Erick Thohir terhadap imbas ekonomi dari konflik Iran-Israel. Erick menginstruksikan BUMN yang memiliki porsi utang luar negeri yang besar untuk segera membeli dolar Ameria Serikat dalam jumlah besar.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

14 hari lalu

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

Sebelumnya, pemerintah membatasi barang TKI atau pekerja migran Indonesia, tetapi aturan ini sudah dicabut. Begini isi aturannya.

Baca Selengkapnya