Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra yang juga bakal Calon Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno (kiri), berjabat tangan dengan Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta, Nachrowi Ramli (kanan), sebelum menjadi nara sumber dalam Diskusi Rakyat Jakarta di Jakarta, 19 Maret 2016. Diskusi tersebut membahas soal kriteria calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta. ANTARA/Widodo S. Jusuf
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua tim pemenangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, Nachrowi Ramli atau Nara, belum bisa menentukan ke mana dukungannya akan dialihkan pada pemilihan kepala daerah (pilkada) putaran kedua pada April mendatang. "Belum, saya belum bisa condong," ucap Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat DKI Jakarta itu di Jakarta Timur, Kamis, 23 Februari 2017.
Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi yang juga anggota Forum Ulama dan Habaib (Fuhab) Jakarta, Taufiequrachman Ruki, mengatakan Fuhab akan mengalihkan dukungannya ke Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. "Tentunya organisasi ini akan mengalihkan, karena di sini hadir juga Pak Nachrowi Ramli. Dukungan yang selama ini diberikan kepada Saudara Agus-Sylvi akan kami alihkan ke Anies-Sandi," ucapnya.
Menurut Taufiequrachman, Fuhab akan mengerahkan organisasi seperti Badan Musyawarah Masyarakat (Bamus) Betawi dan Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi) untuk memenangkan Anies-Sandi pada putaran kedua pilkada DKI mendatang. "Organisasi-organisasi kemasyarakatan di Jakarta yang tergabung dalam Bamus Betawi adalah anggota Fuhab," ujarnya.
Ia menuturkan, berdasarkan musyawarah yang telah digelar, Fuhab Jakarta dan Indonesia akan mendukung Anies-Sandi. "Tentu saja saya sebagai anggota majelis tinggi yang memberi pertimbangan (akan mendukung Anies-Sandi). Semua anggota akan taat pada apa yang diinstruksikan ketua kami," kata Taufiequrachman.
Nachrowi, yang akrab dipanggil Nara, merupakan penasihat Bamus Betawi dan Ketua Umum Forkabi. Ia mengatakan akan melihat ke depan terkait dengan pengalihan dukungannya kepada Anies-Sandi. AMMY HETHARIA | S. DIAN ANDRYANTO