Raja Arab Bawa 1.500 Orang, Kementerian Luar Negeri: Bukan Urusan Bilateral  

Reporter

Kamis, 23 Februari 2017 18:08 WIB

Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Kementerian Luar Negeri, Arrmanatha Nasir, tak menampik informasi kedatangan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud bersama rombongan dalam jumlah besar. Namun dia menyebutkan rombongan tersebut tak semua dibawa untuk urusan diplomatik.

"Rombongan banyak itu meliputi berbagai aspek, seperti keamanan dan logistik. Kalau untuk konteks bilateral, tak sampai 800 orang," ujar Arrmanatha saat jumpa pers di Kementerian Luar Negeri, Pejambon, Jakarta Pusat, Kamis, 23 Februari 2017.

Baca juga: Jokowi Akan Beri Bintang Kehormatan Tertinggi kepada Raja Arab

Raja Salman sempat dikabarkan akan membawa sekitar 1.500 orang dalam kunjungannya ke Indonesia. Rombongan tersebut terdiri atas menteri, pengusaha, dan pangeran.

Menurut dia, Raja Salman akan berada di Indonesia sejak 1 hingga 9 Maret 2017. Kunjungan resmi kenegaraannya hanya berlangsung 1-4 Maret 2017. Selebihnya rombongan dijadwalkan beristirahat di Bali.

"Pada 1 Maret nanti, Raja Salman akan lakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Joko Widodo di Istana (Kepresidenan) Bogor. Di hari kedua, beliau akan berpidato di DPR RI dan menerima kunjungan wakil presiden," tutur Arrmanatha.

Simak: Raja Arab Bawa 1.500 Orang Liburan ke Bali?

Arrmanatha pun mengatakan Salman akan menyempatkan diri mengunjungi Masjid Istiqlal di Jakarta dan bertemu dengan kalangan pengusaha di Indonesia.

Menurut dia, kunjungan nanti merupakan hal bersejarah mengingat kunjungan Raja Saudi terakhir berlangsung lebih dari 45 tahun lalu. Tujuan kunjungan kenegaraan itu pun tak akan jauh dari penguatan kerja sama di berbagai bidang.

"Satu hal yang diakui Arab Saudi dalam dua tahun terakhir adalah adanya intensitas hubungan kedua negara terkait dengan haji dan tenaga kerja," ujarnya.

YOHANES PASKALIS





Advertising
Advertising

Berita terkait

Serangan Udara Israel Menghantam Rumah Dekat Wisma Relawan MER-C di Gaza

21 jam lalu

Serangan Udara Israel Menghantam Rumah Dekat Wisma Relawan MER-C di Gaza

MER-C mengatakan serangan udara menyasar ke sebuah rumah dekat wisma yang ditempati para relawan WNI di Rafah, Gaza Selatan.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri dan Mer-C Saling Kontak soal Kondisi WNI di Gaza

1 hari lalu

Kementerian Luar Negeri dan Mer-C Saling Kontak soal Kondisi WNI di Gaza

Kementerian Luar Negeri melakukan kontak setiap hari dengan para relawan Mer-C untuk memonitor kondisi mereka

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Rusia Mengutuk Upaya Pembunuhan Perdana Menteri Slovakia dan Doakan Lekas Sembuh

3 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Rusia Mengutuk Upaya Pembunuhan Perdana Menteri Slovakia dan Doakan Lekas Sembuh

Kementerian Luar Negeri Rusia dengan keras mengutuk serangan pada perdana menteri Slovakia dan mendoakan agar Robert Fico lekas bugar

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Pastikan Indonesia akan Selalu Berpihak pada Palestina

3 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Pastikan Indonesia akan Selalu Berpihak pada Palestina

Kementerian Luar Negeri kembali menegaskan dukungan pemerintah dan rakyat Indonesia terhadap Palestina.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Minta Kongres Evaluasi Bantuan Senjata Rp16 T ke Israel

3 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Minta Kongres Evaluasi Bantuan Senjata Rp16 T ke Israel

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat menyerahkan paket bantuan senjata untuk Israel senilai USD1 miliar (Rp16 triliun)

Baca Selengkapnya

Indonesia-Kazakhstan Segera Rampungkan Perjanjian Kerja Sama Promosi dan Perlindungan Investasi

6 hari lalu

Indonesia-Kazakhstan Segera Rampungkan Perjanjian Kerja Sama Promosi dan Perlindungan Investasi

Pemerintah Indonesia dan Kazakhstan merencanakan kelanjutan proses negoisasi terkait promosi dan investasi pada Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Indonesia Mengutuk Pembakaran Kantor UNRWA di Yerusalem oleh Warga Israel

8 hari lalu

Indonesia Mengutuk Pembakaran Kantor UNRWA di Yerusalem oleh Warga Israel

Kementerian Luar Negeri RI mengatakan aksi pembakaran markas besar UNRWA di Yerusalem oleh warga ekstremis merupakan tanggung jawab Israel.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Komentari Maraknya Gelombang Unjuk Rasa Pro-Palestina

9 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Komentari Maraknya Gelombang Unjuk Rasa Pro-Palestina

Kementerian Luar Negeri menilai gelombang unjuk rasa pro-Palestina di sejumlah negara adalah bentuk kekecewaan mahasiswa pada negara atas perang Gaza

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah

10 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat meyakinkan Israel akan kembali membuka penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah.

Baca Selengkapnya

Indonesia Mengecam Perebutan Penyeberangan Rafah di Gaza oleh Pasukan Israel

11 hari lalu

Indonesia Mengecam Perebutan Penyeberangan Rafah di Gaza oleh Pasukan Israel

Kementerian Luar Negeri RI mengecam keras perebutan Israel terhadap Penyeberangan Rafah di sisi Palestina.

Baca Selengkapnya