Pekerja menyelesaikan perbaikan Jembatan Cisomang jalan Tol Pubaleunyi KM 100 yang mengalami pergeseran di Purwakarta, 29 Desember 2016. Menurut Direktur Jembatan Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian menargetkan perbaikan jembatan akan selesai dalam tiga bulan. ANTARA/Wahyu Putro A
TEMPO.CO, Bandung - Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat menyatakan, mulai Kamis, 23 Februari 2017, kendaraan besar jenis bus sudah bisa melintasi Jembatan Cisomang di Km 100 +700 Jalan Tol Purbaleunyi. "Per hari Kamis ini, jembatan itu sudah bisa dilalui bus," kata Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat Dedi Taufik melalui telepon.
Dedi menjelaskan, keputusan bus bisa melintasi Jembatan Cisomang merupakan hasil rapat Dinas Perhubungan Jawa Barat bersama Kementerian Perhubungan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Jasa Marga, Korps Lalu Lintas, serta Jasa Raharja.
Menurut dia, dengan bisa dilaluinya Jembatan Cisomang untuk bus umum, perjalanan penumpang rute Jakarta-Bandung dan sebaliknya bisa lebih cepat. "Jadi, kemarin saat ditutup perjalanan Jakarta-Bandung butuh waktu 7-12 jam, sekarang bisa lebih cepat," ucap Dedi.
Walaupun bus umum sudah diperbolehkan melintas, truk bersumbu besar masih tidak diperbolehkan melewati Jembatan Cisomang karena proses pengerjaan perbaikan jembatan masih terus dilakukan. "Truk sumbu besar masih tetap memakai jalur pengalihan," ujarnya.
Dedi berharap, dengan dibukanya akses untuk bus umum, pengusaha otobus tidak mengalami kerugian lagi seperti saat jembatan ditutup. Selain itu, ia meminta para pengendara bus tetap berhati-hati saat melalui jembatan tersebut.
"Untuk satu bus dari Bandung ke Jakarta itu kerugiannya bisa mencapai Rp 248 ribu. Saat ini, jembatan dibuka untuk menjawab itu. Berdasarkan pantauan saya, sejumlah bus saat ini sudah melintas," tuturnya.