Duplikat Makam Tan Malaka Dibangun di Limapuluh Kota

Reporter

Rabu, 22 Februari 2017 12:35 WIB

Penerus gelar Datuk Tan Malaka, Hengki Novaro Arsil berjalan diiringi kerabat Ibrahim Datuk Tan Malaka berjalan menuju Balai Adat dalam prosesi penyerahan mandat kepada tim delegasi penjemput jasad Tan Malaka. TEMPO/Hari Tri Wasono

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat akan membangun makam Tan Malaka di tanah kelahirannya. Dengan demikian akan ada dua makam Tan Malaka di Indonesia sebagai simbol kelahiran dan kematian pahlawan kemerdekaan itu.

Prosesi pengambilan gelar dan tanah pekuburan di pusara Tan Malaka Desa Selopanggung, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, kemarin Selasa 21 Februari 2017, menjadi dasar pembangunan wisata sejarah di Kabupaten Limapuluh Kota. Selain menjadikan rumah peninggalan Ibrahim sebagai museum, pemerintah setempat akan membuat makam Tan Malaka di area itu. “Tanah yang kami bawa dari Kediri akan kami kubur di dekat pusara orang tua Tan Malaka, dan menjadi makam baru di sana,” kata Wakil Bupati Limapuluh Kota Ferizal Ridwan, Rabu 22 Februari 2017.

Baca:
Begini Pengambilan 8 Genggam Tanah Jasad Tan Malaka
Ratusan Warga Minang ke Makam Tan Malaka Gelar Upacara

Dia memastikan keberadaan makam baru itu tak akan menghilangkan keberadaan makam Tan Malaka di Desa Selopanggung. Sebab fakta sejarah telah mencatat lokasi kematian Tan Malaka berada di Kediri. Pembuatan makam baru di Suliki, menurut Ferizal hanya untuk melengkapi proses penjemputan jasad Tan Malaka tanpa melakukan pembongkaran makam di Kediri. Sebongkah tanah dianggap sudah cukup mewakili jasad yang terkubur di dalamnya.

Keberadaan makam itu tak terlalu jauh dari rumah gadang peninggalan orang tua Tan Malaka. Makam itu juga terpisah dari makam sesepuh adat lainnya yang agak jauh dari lokasi rumah Tan. Pemerintah akan memperbaiki rumah Ibrahim Tan Malaka yang rusak di sana sini akibat termakan usia. Tak banyak benda bersejarah yang masih tersisa di rumah itu selain deretan buku, lemari, kursi, dan ranjang kayu tempat yang telah usang. “Kita akan bangun kembali rumah itu tanpa mengubah keasliannya,” kata Ferizal.

Baca juga:
Kejadian Aneh di Makam Tan Malaka (1), Mbah Suhut dan Rumput
Kejadian Aneh di Makam Tan Malaka (2), Peti Besi Tanah Makam

Berbeda dengan kondisi rumah yang kurang terawat, surau tempat Ibrahim kecil belajar mengaji dan sholat justru berubah pesat menjadi masjid besar. Bahkan saat Tempo berkunjung ke masjid itu Januari 2017, masjid itu direnovasi lagi. Pengelola masjid tampaknya hendak memperbaiki dan menambah kamar kecil dan kamar mandi di bagian belakang untuk memenuhi kebutuhan jamaah.

Ketua DPRD Kabupaten Limapuluh Kota Safruddin Datuk Bandaro Rajo berharap pemindahan tanah kuburan ini akan menyelesaikan polemik yang sempat terjadi dengan Pemerintah Kabupaten Kediri dan masyarakat Desa Selopanggung. Dengan dibukanya komunikasi adat ini, kisah Tan Malaka akan menjadi penghubung antara masyarakat Limapuluh Kota dan Kediri. “Kami sama-sama memiliki Tan Malaka dan membesarkan ajaran serta pemikirannya untuk bangsa,” kata Safruddin.

Pemerintah Kabupaten Kediri belum memberikan komentar atas rencana pembangunan makam baru Tan Malaka di Sumatera Barat ini. Mereka menyerahkan sepenuhnya persoalan makam Tan kepada Kementerian Sosial sebagai pemegang otoritas.


HARI TRI WASONO

Berita terkait

Mas Dhito Gelar Halal Bihalal untuk Pegawai Pemkab Kediri

3 hari lalu

Mas Dhito Gelar Halal Bihalal untuk Pegawai Pemkab Kediri

Kegiatan bertajuk Nglencer Ning Pendopo itu dihadiri ribuan pegawai dari tiap OPD.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito: Peluang ke Olimpiade Paris Tidak Mustahil

3 hari lalu

Mas Dhito: Peluang ke Olimpiade Paris Tidak Mustahil

Demi meraih tiket Olimpiade Paris, Indonesia harus berjuang lebih keras di laga perebutan juara 3.

Baca Selengkapnya

Reuni Purna Aktivis, Berbagi Pengalaman Bangun Gerakan Pramuka Kediri

4 hari lalu

Reuni Purna Aktivis, Berbagi Pengalaman Bangun Gerakan Pramuka Kediri

Terdapat ratusan purna aktivis dan DKC Kabupaten Kediri yang hadir dalam acara reuni

Baca Selengkapnya

Joko Pinurbo Sematkan 3 Puisi di Instagram, Ingatkan Tentang Kepergian?

5 hari lalu

Joko Pinurbo Sematkan 3 Puisi di Instagram, Ingatkan Tentang Kepergian?

Joko Pinurbo juga meninggalkan karya-karyanya yang sangat lekat dengan pembaca

Baca Selengkapnya

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

5 hari lalu

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

Keluarga sastrawan Joko Pinurbo alias Jokpin tampak begitu terpukul atas berpulangnya sang penyair pada usia 61 tahun, Sabtu pagi 27 April 2024 di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Fokus Tuntaskan Periode Kepemimpinan di Kabupaten Kediri

9 hari lalu

Mas Dhito Fokus Tuntaskan Periode Kepemimpinan di Kabupaten Kediri

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana yang digadang-gadang mencalonkan kembali sejauh ini masih fokus menuntaskan amanah hingga masa periodenya berakhir.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Ajak Masyarakat Sukseskan Pembangunan Infrastruktur di Kediri

14 hari lalu

Mas Dhito Ajak Masyarakat Sukseskan Pembangunan Infrastruktur di Kediri

Pemerintah Kabupaten Kediri saat ini tengah mengerjakan pembangunan stadion, revitalisasi pasar tradisional, serta akses penunjang ke Bandara Internasional Dhoho.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi Pemkab Kediri dan Kepolisian Memasang ATCS untuk Pantau Arus Mudik

23 hari lalu

Kolaborasi Pemkab Kediri dan Kepolisian Memasang ATCS untuk Pantau Arus Mudik

Pemerintah Kabupaten Kediri, Jawa Timur, berkolaborasi dengan Kepolisian Resor Kediri memasang Area Traffic Control System (ATCS) di beberapa titik di wilayahnya sebagai upaya untuk mengetahui kondisi arus lalu lintas sekaligus gerak cepat mengurainya jika terjadi kemacetan.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Pantau ATCS Pengurai Kemacetan Mudik Lebaran 2024

24 hari lalu

Mas Dhito Pantau ATCS Pengurai Kemacetan Mudik Lebaran 2024

Simpang Mengkreng menjadi salah satu titik paling ramai setiap tahunnya sebelum dan setelah Idul Fitri.

Baca Selengkapnya

Pj Gubernur Jatim Kunjungi Bandara Dhoho Kediri

32 hari lalu

Pj Gubernur Jatim Kunjungi Bandara Dhoho Kediri

Bandara Internasional Dhoho tinggal menunggu perizinan penerbangan reguler.

Baca Selengkapnya