Jurnalis Aceh Kecam Kekerasan terhadap Wartawan di Aksi 112

Reporter

Senin, 13 Februari 2017 15:40 WIB

Laskar Front Pembela Islam (FPI) mengawal mobil Imam Besar FPI Rizieq Shihab pada aksi damai 112 di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, 11 Februari 2017. Aksi damai ini diisi dengan tausiyah dan doa bersama untuk keselamatan bangsa. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Banda Aceh - Jurnalis di Banda Aceh menggelar aksi solidaritas terkait tindak kekerasan dan pelecehan yang dialami tiga jurnalis televisi yang diduga dilakukan oleh massa aksi 112 di lingkungan Masjid Istiqlal, Jakarta Sabtu pekan lalu. Aksi solidaritas ini dilaksanakan di depan masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Senin, 13 Februari 2017.

Pekerja media yang berpartisipasi dalam aksi solidaritas ini berasal dari lintas organisasi, yakni Aliansi Jurnalis Independen (AJI), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Ikatan Jurnalis Televisi (IJTI), Pewarta Foto Indonesia (PFI), Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI), dan Aceh Movie Makers (AMM).

Baca: Aksi 112, AJI Kecam Intimidasi Terhadap Jurnalis

Koordinator Aksi, Afifuddin menilai kekerasan dan intimidasi yang dialami oleh jurnalis dalam menjalankan tugasnya tidak bisa ditoleransi dan dimaafkan begitu saja. “Penegak hukum, dalam hal ini polisi, harus segera mengusut tuntas. Pelakunya tidak hanya dijerat dengan KUHP tentang penganiyaan tetapi oleh Undang-undang Pers Nomor 40 tahun 1999,” katanya.

Menurut dia tindak kekerasan mencerminkan masih ada warga negara yang tidak menghargai dan menghormati‎ profesi jurnalis. Masih ada yang belum memahami bahwa jurnalis dalam melaksanakan tugas jurnalistiknya juga dilindungi oleh Undang-undang.

Simak: Polisi Usut Dugaan Kekerasan terhadap Jurnalis di Aksi 112

Jurnalis di Banda Aceh juga berharap kepada para korban kekerasan, perusahaan persnya dan seluruh jurnalis di Indonesia untuk bersama-sama mengawal proses hukum yang telah dilaporkan kepada kepolisian.

"Sehingga akan menjadi efek jera bagi pelakunya dengan harapan, pelecehan dan kekerasan serta berbagai bentuk intimidasi terhadap jurnalis tidak terjadi lagi di masa mendatang," kata Afif yang juga Ketua Divisi Advokasi AJI Banda Aceh.

Lihat: Aksi 112, Mobil Kompas TV Sempat Dicegat Massa

Ketua IJTI Banda Aceh Didik Ardiansyah mengatakan aksi solidaritas tersebut adalah bentuk dukungan kepada kawan-kawan di Jakarta yang telah mengalami tindakan kekerasan saat menjalankan tugasnya. “Kami harus bersatu untuk melawan apapun bentuk kekerasan terhadap jurnalis di seluruh Indonesia."

ADI WARSIDI

Berita terkait

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

1 hari lalu

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.

Baca Selengkapnya

7 Tahun Berdiri, AMSI Dorong Ekosistem Media Digital yang Sehat

4 hari lalu

7 Tahun Berdiri, AMSI Dorong Ekosistem Media Digital yang Sehat

Selama tujuh tahun terakhir, AMSI telah melahirkan sejumlah inovasi untuk membangun ekosistem media digital yang sehat dan berkualitas di Indonesia.

Baca Selengkapnya

AJI Gelar Indonesia Fact Checking Summit dan Press Freedom Conference

4 hari lalu

AJI Gelar Indonesia Fact Checking Summit dan Press Freedom Conference

AJI menilai kedua acara ini jadi momentum awal bagi jurnalis di Indonesia dan regional untuk mempererat solidaritas.

Baca Selengkapnya

3 Anggota TNI AL di Halmahera Selatan Lakukan Penganiayaan Jurnalis, Begini Kecaman dari Dewan Pers, AJI, dan KontraS

32 hari lalu

3 Anggota TNI AL di Halmahera Selatan Lakukan Penganiayaan Jurnalis, Begini Kecaman dari Dewan Pers, AJI, dan KontraS

Penganiayaan jurnalis oleh 3 anggota TNI AL terjadi di Halmahera Selatan. Ini respons Dewan Pers, AJI, dan KontraS. Apa yang ditulis Sukadi?

Baca Selengkapnya

Dewan Pers Ungkap Kronologi Penganiayaan Jurnalis oleh TNI AL: Dipukul hingga Dicambuk Selang

34 hari lalu

Dewan Pers Ungkap Kronologi Penganiayaan Jurnalis oleh TNI AL: Dipukul hingga Dicambuk Selang

Dewan Pers mengungkap motif penganiayaan oleh 3 anggota TNI AL itu. Korban dipaksa menandatangani 2 surat jika penganiayaan ingin dihentikan.

Baca Selengkapnya

Jurnalis Dianiaya 3 Anggota TNI AL, Dewan Pers Desak Tiga Hal

34 hari lalu

Jurnalis Dianiaya 3 Anggota TNI AL, Dewan Pers Desak Tiga Hal

"Dewan Pers akan memantau betul peristiwa ini, memastikan proses hukumnya berjalan, dan memastikan korban dalam perlindungan," ujar Arif Zulkifli.

Baca Selengkapnya

Anggota TNI Diduga Siksa Jurnalis di Halmahera Selatan, KontraS: Tak Manusiawi

34 hari lalu

Anggota TNI Diduga Siksa Jurnalis di Halmahera Selatan, KontraS: Tak Manusiawi

Danlanal Ternate meminta maaf atas insiden kekerasan terhadap wartawan yang terjadi di Bacan, Halmahera Selatan.

Baca Selengkapnya

AJI Ternate Kecam Penganiayaan terhadap Jurnalis di Bacan

37 hari lalu

AJI Ternate Kecam Penganiayaan terhadap Jurnalis di Bacan

Kekerasan yang dilakukan anggota TNI Angkatan Laut itu merupakan bentuk penghalangan terhadap kerja jurnalistik yang tidak sepatutnya terjadi.

Baca Selengkapnya

Indeks Keselamatan Jurnalis 2023: Ormas dan Polisi Paling Berpotensi Lakukan Kekerasan

38 hari lalu

Indeks Keselamatan Jurnalis 2023: Ormas dan Polisi Paling Berpotensi Lakukan Kekerasan

Ormas dan kepolisian dianggap paling berpotensi melakukan kekerasan terhadap jurnalis.

Baca Selengkapnya

Respons AJI dan LBH Pers terhadap Perpres Publisher Rights yang Diteken Jokowi

22 Februari 2024

Respons AJI dan LBH Pers terhadap Perpres Publisher Rights yang Diteken Jokowi

AJI dan LBH Pers meminta Perpres Publisher Rights yang telah disahkan Presiden Jokowi dijalankan secara akuntabel.

Baca Selengkapnya