Harsoyo, Rektor Universitas Islam Indonesia. Jogpaper.com
TEMPO.CO, Yogyakarta - Rektor Universitas Islam Indonesia (UII) Harsoyo membenarkan adanya penangkapan dua panitia pelatihan dasar The Great Camping XXXVII Mapala Unisi UII oleh tim Kepolisian Resor Karanganyar pada Senin pagi, 30 Januari 2017. Padahal rencananya, Harsoyo akan mendampingi 16 orang panitia yang dipanggil polisi ke Karanganyar pada 31 Januari 2017 pagi.
"Apakah dua orang itu termasuk yang 16 orang, saya tidak tahu," kata Harsoyo saat menyampaikan keterangan pers di gedung Sardjito Kampus UII Terpadu Jalan Kaliurang Sleman, Senin.
Dua panitia yang telah ditangkap tersebut berinisial MW (25 tahun) dan AS (28 tahun). Berdasarkan keterangan Ketua Panitia Pelaksana TGC XXXVII Wildan Nuzula pada 28 Januari 2017 lalu, keduanya adalah instruktur operasional di regu I. Salah satu peserta di regu tersebut adalah almarhum Muhammad Fadhli dari Batam.
Anggota Crisis Center UII Muzayin Nazarrudin menambahkan, penangkapan kedua panitia tersebut adalah wewenang polisi. Pihak UII pun baru mengetahui setelah keduanya ditangkap karena tidak ada pemberitahuan sebelumnya. "Tapi rencana mengantar 16 orang panitia tetap dilangsungkan," kata Muzayin.
Sebelumnya, polisi memberikan surat pemanggilan kepada 16 orang panitia untuk hadir ke Polres Karanganyar pada 31 Januari 2017. Surat juga diberikan kepada Harsoyo selaku rektor yang isinya diminta intuk mendampingi. "Untuk sanksi harus menunggu keputusan rapat senat tiga hari lagi," kata Harsoyo.
Sedangkan terhadap panitia yang sudah lulus kuliah, Muzayin menambahkan, pihak UII akan menyerahkan sepenuhnya pada polisi.
Ketua tim kuasa hukum panitia diksar, Achiel Suyanto menjelaskan pihaknya memang tidak mendapat pemberitahuan dari polisi soal penangkapan tersebut. "Pemberitahuan itu ke UII atau ke keluarga," kata Achiel saat dihubungi Tempo.
Sementara anggota tim kuasa hukum Willy Pangaribuan tengah melakukan pengecekan ke polisi berkaitan dengan penangkapan tersebut. Tim kuasa hukum juga tengah melengkapi data-data yang akan dibawa bersama 16 orang panitia lainnya pada 31 Januari 2017.
"16 orang yang dipanggil itu dari total 20 lebih panitia," kata Willy saat ditemui di Sekretariat Mapala UII, Senin, 30 Januari 2017.
