Sulami Si 'Manusia Kayu', Radio Tua Jadi Penghiburnya  

Reporter

Sabtu, 21 Januari 2017 08:51 WIB

Perempuan asal Sragen Sulami (35) menderita penyakit langka, berubah kaku secara bertahap pada seluruh tubuhnya dengan rentan waktu 25 tahun lamanya di desa Selorejo Wetan, RT 31, Desa Mojokerto, Kedawung, Sragen, Jawa Tengah, 18 Januari 2017. [Bram Selo Agung/Tempo]

TEMPO.CO, Sragen - Nasib yang dialami Sulami, wanita asal Sragen, Jawa Tengah ini sangat memprihatinkan. Penyakit aneh yang menimpanya membuat tubuhnya kaku dan tidak bisa bergerak selama belasan tahun.

Dia lebih banyak tidur di dalam kamar. Posisi tidurnya tidak pernah berubah mengingat tubuhnya sama sekali tidak bisa bergerak maupun ditekuk.

“Gejalanya terasa sejak masih Sekolah Dasar,” kata wanita berusia 35 tahun itu saat dikunjungi Tempo, Jumat 20 Januari 2017. Saat itu, baru sebagian tubuh saja yang sulit digerakkan, seperti jari kaki dan lutut.

Baca lengkapnya:
Sulami Si 'Manusia Kayu' Hidup Bergantung dari Tetangga

Lama kelamaan, tubuh yang lain juga tidak bisa bergerak. Sejak 12 tahun silam, seluruh tubuhnya kaku bagai kayu. Saat ini untuk aktivitasnya bergantung pada neneknya yang sudah renta.

Menurut Sulami, dia sempat memeriksakan penyakitnya itu ke salah satu rumah sakit. “Kata dokter pengapuran tulang dan sendi,” katanya. Peluangnya untuk sembuh hanya kecil. “Harus operasi dan risikonya sangat tinggi,” katanya.

Ditemani neneknya, Sulami hanya bisa menghibur dirinya melalui sebuah radio lawas yang selalu berada di tempat tidurnya. Radionya terlihat tua ditilik dari lapisan chrome-nya yang banyak terkelupas.

Sulami sendiri sudah lupa kapan dia mendapatkan radio tersebut. “Belinya sudah lama, titip ke kerabat,” katanya. Meski sudah tua, radio itu sudah bisa menangkap siaran radio FM.

“Biasanya mendengarkan radio MH FM,” kata Sulami. Menurutnya, stasiun radio yang berada di Solo itu banyak menyiarkan lagu religi serta ceramah-ceramah agama.

Ditengah sakitnya yang sudah menahun, Sulami dan neneknya hidup serba kekurangan. Rumahnya yang kecil terbuat dari kombinasi batako, papan tripleks dan anyaman bambu. Nyaris tidak ada perabot di rumah itu.

AHMAD RAFIQ

Simak:
Polisi Peduli, Nasi Bungkus dan Abang Becak Bojonegoro
Kabar Antraks di Yogya, Puskesmas Diminta Waspada


Berita terkait

Putri Mantan Bupati Sragen Ingin Maju Pilkada 2024, Baliho Sosialisasinya Dirusak

4 hari lalu

Putri Mantan Bupati Sragen Ingin Maju Pilkada 2024, Baliho Sosialisasinya Dirusak

Wina mengaku menyayangkan perusakan baliho sosialisasinya untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Tetangga, Tersangka Pabrik Ekstasi Jaringan Fredy Pratama Huni Rumah Berdalih untuk Orang Sakit

22 hari lalu

Kesaksian Tetangga, Tersangka Pabrik Ekstasi Jaringan Fredy Pratama Huni Rumah Berdalih untuk Orang Sakit

Tetangga rumah yang dijadikan markas pabrik ekstasi jaringan Fredy Pratama menceritakan kesaksiannya tentang rumah bernomor B6 itu.

Baca Selengkapnya

Alergi Bisa Picu Anak Sering Sakit, Ini Kata Guru Besar FK Unair

43 hari lalu

Alergi Bisa Picu Anak Sering Sakit, Ini Kata Guru Besar FK Unair

Guru Besar FK Unair mengatakan anak sering jatuh sakit bisa jadi karena alergi terhadap sesuatu yang belum diketahui orang tua.

Baca Selengkapnya

Tebing Longsor Timpa 1 Rumah di Kabupaten Sragen, 3 Orang Meninggal

58 hari lalu

Tebing Longsor Timpa 1 Rumah di Kabupaten Sragen, 3 Orang Meninggal

Longsor terjadi di Dukuh Secang, Desa Jetis, Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah kemarin. Tiga orang meninggal.

Baca Selengkapnya

108 Daftar Obat Penurun Demam yang Aman Versi BPOM

18 Februari 2024

108 Daftar Obat Penurun Demam yang Aman Versi BPOM

Demam biasanya menjadi pertanda atas respons tubuh dalam menghadapi suatu penyakit. Berikut daftar obat demam yang aman versi BPOM.

Baca Selengkapnya

Mantan PM Thailand Thaksin Shinawatra Dijadwalkan Bebas Hari Ini

18 Februari 2024

Mantan PM Thailand Thaksin Shinawatra Dijadwalkan Bebas Hari Ini

Meskipun diberikan pembebasan bersyarat, eks PM Thailand Thaksin Shinawatra bisa menghadapi masalah hukum atas tuduhan menghina monarki pada 2015.

Baca Selengkapnya

Ratusan Petugas KPPS Kota Bekasi Jatuh Sakit Usai Pencoblosan, 3 Orang Dirawat di RS

17 Februari 2024

Ratusan Petugas KPPS Kota Bekasi Jatuh Sakit Usai Pencoblosan, 3 Orang Dirawat di RS

Ratusan petugas KPPS Kota Bekasi kelelahan sehingga jatuh sakit usai pencoblosan Pemilu 2024. inas Kesehatan mencatat ada 136 petugas KPPS yang sakit.

Baca Selengkapnya

Perhatikan 4 Hal Berikut saat Anak Sakit

31 Januari 2024

Perhatikan 4 Hal Berikut saat Anak Sakit

Ada empat hal yang harus diperhatikan ketika anak sakit. Berikut penjelasan dokter anak.

Baca Selengkapnya

5 Contoh Surat Izin Tidak Masuk Sekolah untuk Berbagai Alasan

24 Januari 2024

5 Contoh Surat Izin Tidak Masuk Sekolah untuk Berbagai Alasan

Saat anak sakit atau ada kepentingan keluarga, maka harus membuat surat izin tidak masuk sekolah. Berikut contoh surat izin tidak masuk sekolah.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sindir Jalan Rusak di Jawa Tengah: Bertahun-tahun Enggak Beres

23 Januari 2024

Jokowi Sindir Jalan Rusak di Jawa Tengah: Bertahun-tahun Enggak Beres

Jokowi menyebut bahwa Jalan Surakarta-Purwodadi ini merupakan ruas yang memiliki tingkat kerusakan paling berat.

Baca Selengkapnya