Hoax Juga Menyasar Isu Kesehatan dan Keluarga Berencana

Reporter

Jumat, 13 Januari 2017 18:23 WIB

Seorang relawan dari Masyarakat Anti Hoax Surabaya menunjukkan langkah-langkah menyikapi berita hoax kepada warga Surabaya yang berada di Taman Bungkul, 8 Januari 2017. TEMPO/Nieke

TEMPO.CO, Jakarta - Deputi Bidang Advokasi Pergerakan dan Informasi Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Abidinsyah Siregar mengakui banyak berita yang tidak benar atau hoax yang beredar di media sosial mengenai keluarga berencana.

Dia mencontohkan, beberapa waktu lalu, ada artikel di media sosial yang menyatakan bahwa menggunakan pil kontrasepsi bisa bikin steril. "Padahal itu tidak benar," ujar Abidinsyah seusai peluncuran radio streaming dan videotron di Jakarta, Jumat, 13 Januari 2017.

Isu lain yang juga tak benar mengenai penggunaan implan atau susuk KB di lengan yang bisa menyebabkan kelumpuhan bahkan amputasi. Abidin menegaskan, hal itu sama sekali tidak benar. "Yang disayangkan, banyak artikel tersebut yang tidak ada sumbernya. Lebih-lebih lagi, kalau ada yang meneruskan artikel itu kepada orang lain," dia mengeluh.

Baca juga:
Ini Penyebab Markas GMBI Bogor Dibakar Massa FPI
Bantul Disorot Mitra Komnas HAM Soal Intoleransi Beragama

Berita bohong tersebut, kata dia, perlu dikonfirmasi BKKBN. Karena itu, melalui peluncuran videotron dan radio streaming ini dapat mengkonfirmasi semua berita bohong tersebut.

Abidinsyah mengatakan kependudukan merupakan solusi cerdas untuk masa depan. Kemajuan bangsa dan negara ditentukan dari terencana atau tidaknya keluarga.

"Sebuah upaya terencana bisa menghasilkan keluarga yang berkualitas. Begitu juga kecerdasan manusia itu bisa dibuat karena ditentukan sejak masa kehamilan dan seribu hari pertama kehidupan anak," tutur Abidinsyah. Jika cerdas, dia melanjutkan, anak akan mudah menangkap apa yang diajarkan orang tua, guru, ulama, dan pemimpinnya.

Baca juga:
Bentrokan GMBI dan FPI, JK: Semua Mengaku Diserang
Markas GMBI Dibakar, Polisi Jerat Provokator dengan UU ITE

Adapun Kepala BKKBN Surya Chandra Surapaty mengatakan peluncuran radio streaming dan videotron tersebut ditujukan untuk menggaungkan kembali program KB yang melemah pascareformasi. "Melalui radio streaming dan videotron ini, kami akan menggaungkan kembali semangat masyarakat untuk ikut KB," kata Surya.

Radio streaming tersebut bisa diakses melalui ponsel pintar, sementara videotron dipasang di sejumlah tempat di Tanah Air.

ANTARA


Berita terkait

Asal Usul 29 April Ditetapkan sebagai Hari Posyandu Nasional

3 hari lalu

Asal Usul 29 April Ditetapkan sebagai Hari Posyandu Nasional

Presiden Soeharto menetapkan 29 April 1985 sebagai Hari Posyandu Nasional.

Baca Selengkapnya

Yang Perlu Disiapkan Ibu Hamil agar Persalinan Aman dan Lancar

8 hari lalu

Yang Perlu Disiapkan Ibu Hamil agar Persalinan Aman dan Lancar

Selain memahami bahaya persalinan, ibu hamil juga harus menyiapkan keperluan untuk membantu lancarnya proses kelahiran.

Baca Selengkapnya

Kepala BKKBN Bilang Calon Pengantin Mesti Paham Ini Agar Dapat Mencegah Anak Stunting

46 hari lalu

Kepala BKKBN Bilang Calon Pengantin Mesti Paham Ini Agar Dapat Mencegah Anak Stunting

Pentingnya calon pengantin, kata Kepala BKKBN, memahami hal ini untuk mempersiapkan kehamilan dan mencegah anak stunting.

Baca Selengkapnya

Distribusi Bantuan Pangan Tahun Ini Mulai Lagi, 7 Provinsi Jadi Target Prioritas

48 hari lalu

Distribusi Bantuan Pangan Tahun Ini Mulai Lagi, 7 Provinsi Jadi Target Prioritas

Direktur Cadangan Pangan dari Badan Pangan Nasional atau Bapanas Rachmi Widiriani mengatakan berdasarkan data dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), sebanyak 12 provinsi masuk dalam program pengendalian stunting nasional.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Pil, Kenali 7 Jenis Alat Kontrasepsi KB

7 Februari 2024

Bukan Hanya Pil, Kenali 7 Jenis Alat Kontrasepsi KB

Alat kontrasepsi atau pencegah kehamilan beragam jenisnya, berikut adalah 7 di antaranya.

Baca Selengkapnya

Tunjangan Kinerja ASN Naik di 3 Lembaga, Ini Besarannnya

28 Januari 2024

Tunjangan Kinerja ASN Naik di 3 Lembaga, Ini Besarannnya

Presiden Jokowi telah menaikkan tunjangan kinerja bagi ASN di tahun 2024

Baca Selengkapnya

BKKBN Kejar Target Penurunan Stunting 14 Persen di 2024

16 Desember 2023

BKKBN Kejar Target Penurunan Stunting 14 Persen di 2024

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Dr.(H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) telah membuat Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Angka Stunting Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terobosan Hasto Wardoyo Mengubah BKKBN

15 Desember 2023

Terobosan Hasto Wardoyo Mengubah BKKBN

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Dr.(HC) dr. Hasto Wardoyo, Sp. OG (K) telah banyak melakukan pembaruan di BKKBN.

Baca Selengkapnya

BKKBN Sebut Angka Stunting di Jawa Tengah Turun tapi Kecil, Ini Langkah yang Ditempuh

8 Desember 2023

BKKBN Sebut Angka Stunting di Jawa Tengah Turun tapi Kecil, Ini Langkah yang Ditempuh

BKKBN menyebut kondisi stunting di Jawa Tengah penurunan dari tahun 2021 ke tahun 2022. Namun, angka penurunannya diakui masih kecil.

Baca Selengkapnya

BKKBN Beri Penghargaan TNI AD

25 Oktober 2023

BKKBN Beri Penghargaan TNI AD

Kolaborasi Pekan Pelayanan KB Raih 1,6 Juta Akseptor, BKKBN Beri Penghargaan TNI AD

Baca Selengkapnya