FPI Ikut Bela Negara, Menhan: Yang Radikal Bisa Larut

Reporter

Kamis, 12 Januari 2017 19:10 WIB

Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu usai penyerahan tanda kehormatan Yudha Dharma Utama di kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, 28 Juni 2016. TEMPO/Yohanes Paskalis

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mempersilakan jika organisasi massa Front Pembela Islam (FPI) ingin mengikuti bela negara. Bahkan, ia mengatakan bela negara wajib diikuti oleh warga negara Indonesia.

"FPI, kita berikan Pancasila kalau dia mau, ya tidak ada masalah. Jadi yang dikatakan radikal-radikal itu akan larut," kata Ryamizard di kantornya, Kamis, 12 Januari 2017.

Baca: Penjelasan TNI Soal Latihan Bela Negara dengan Anggota FPI

Selain itu, Ryamizard mengatakan pihaknya siap mengajak organisasi massa tersebut untuk mengikuti pelatihan bela negara. Ia memastikan bela negara bukanlah latihan militer.

"Kita buang pemahaman yang tidak benar, kita isi dengan pemahaman kita, yakni Pancasila," kata dia.

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo juga memberi peluang apabila organisasi FPI hendak mengikuti bela negara. "Setiap warga negara, berhak. Tapi tergantung seleksinya," kata dia.

Tjahjo pun mengatakan pemerintah tengah menyiapkan payung hukum untuk kebijakan Bela Negara. Menurut Tjahjo, bela negara kini sudah menjadi kebutuhan untuk segera dilaksanakan.

Menurut Tjahjo, bela negara harus termuat sebagai kurikulum pada setiap jenjang pendidikan dari Sekolah Dasar hingga Perguruan Tinghi. "Kalau tidak, nanti, 100 tahun lagi orang ditanya apa pancasila, siapa pendiri republik ini, mereka tidak tahu kan repot," kata dia.

ARKHELAUS W

Baca:
Latih FPI Bela Negara, Dandim Lebak Dicopot
Setara Institute Kritik Latihan TNI-FPI Bentuk Milisi Sipil

Berita terkait

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

2 hari lalu

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

Ekonom senior Faisal Basri memprediksi dua sumber anggaran yang kemungkinan dapat dialihkan untuk mendanai makan siang gratis

Baca Selengkapnya

Pesawat Super Hercules Unit Terakhir Pesanan Prabowo Bakal Tiba Bulan Ini

7 hari lalu

Pesawat Super Hercules Unit Terakhir Pesanan Prabowo Bakal Tiba Bulan Ini

Pesawat Super Hercules pesanan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto akan segera tiba di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengenali Pesawat C-130J Super Hercules yang akan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

10 hari lalu

Mengenali Pesawat C-130J Super Hercules yang akan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat C-130 J Super Hercules buatan Lockheed Martin pesanan Indonesia

Baca Selengkapnya

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

17 hari lalu

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

Pameran sekaligus seminar Industri Pertahanan ini dalam rangka peringatan 75 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia.

Baca Selengkapnya

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

22 hari lalu

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih

Baca Selengkapnya

Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

23 hari lalu

Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

Kementerian Pertahanan Israel membeli 40 ribu tenda sebagai bagian dari upaya mengevakuasi pengungsi Gaza di Rafah

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Tony Blair, Ini yang Dibahas

29 hari lalu

Prabowo Bertemu Tony Blair, Ini yang Dibahas

Prabowo dan Tony Blair mendiskusikan satu kunci pencapaian kemakmuran dan perbaikan kualitas hidup rakyat Indonesia.

Baca Selengkapnya

Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

30 hari lalu

Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

PT Dirgantara Indonesia Garap Modernisasi Pesawat C130 Hercules Milik TNI AU

40 hari lalu

PT Dirgantara Indonesia Garap Modernisasi Pesawat C130 Hercules Milik TNI AU

Kontrak pengadaan modernisasi pesawat C130 Hercules antara PTDI dan Kementerian Pertahanan terhitung efektif per 2 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Akhiri Kunjungan, Prabowo Temui Menhan Cina Bahas Kerjasama Pertahanan

45 hari lalu

Akhiri Kunjungan, Prabowo Temui Menhan Cina Bahas Kerjasama Pertahanan

Kedatangan Prabowo ke negara tirai bambu untuk memperkuat kerja sama antara dua negara.

Baca Selengkapnya