Puluhan Bonek Telantar di Semarang

Reporter

Selasa, 10 Januari 2017 08:49 WIB

Suporter Persebaya Surabaya atau Bonek merayakan kemenangan setelah memastikan kesebelasan kesayangan mereka akhirnya diakui PSSI di GOR Pajajaran, Bandung, 8 Januari 2017. PSSI memutuskan Persebaya akan kembali berlaga di Divisi Utama. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Semarang - Puluhan bonek—suporter Persebaya Surabaya-- yang akan pulang ke Surabaya, Jawa Timur, pada hari ini, Selasa, 10 Januari 2017, masih telantar di Kota Semarang, Jawa Tengah. Para bonek itu ingin pulang ke Surabaya setelah menghadiri konggres PSSI di Bandung.

Di Semarang, puluhan bonek itu masih berada di perempatan Krapyak Semarang. Hingga pukul 08.23 WIB, mereka yang rata-rata masih berusia remaja itu duduk-duduk di pinggir jalan dekat dengan lampu lalu lintas di Krapyak.

Mereka ingin melanjutkan perjalanan ke Surabaya dengan cara ikut kendaraan truk yang ke arah Surabaya. Beberapa kali, mereka menyegat truk yang kebetulan sedang berdiri di depan lampu bangjo. Namun, sopir truk menolak mereka ikut.

Beberapa kali para bonek itu memaksa tetap naik di badan truk. Truk itu lalu melaju, tapi ternyata truk itu menuju ke arah Solo, tidak ke jalur Pantura arah Surabaya. Akibatnya, mereka harus turun dan kembali lagi ke perempatan Krapyak.

Para suporter bonek Persebaya Surabaya mendatangi lokasi Kongres PSSI di Bandung, Jawa Barat, untuk menuntut agar tim kesayangannya disahkan lagi bisa ikut dalam kompetisi. Para supporter gembira karena keinginan itu dipenuhi PSSI.

Salah satu bonek bernama Ardi yang berasal dari Surabaya menyatakan rombongannya sampai di Semarang pada Selasa pagi sekitar pukul 06.00 WIB. Ardi dan kawan-kawan bonek tiba di Semarang dari Bandung dengan cara menyegat truk yang kebetulan melakukan perjalanan ke arah Surabaya. “Semalam belum tidur, belum makan,” kata dia.

Ardi dan kawan-kawannya mengaku sudah tak membawa uang. Untuk makan, sedapatnya dengan cara mengamen atau meminta-minta.

Dalam rombongan ini, tak hanya laki-laki. Para bonek itu juga ada yang beberapa perempuan yang masih remaja. Wajah mereka terlihat kusam karena tak mandi selama beberapa hari. Pakaian mereka juga terlihat kotor dan penuh dengan debu.

Dalam pengamatan Tempo, ada beberapa bonek di Krapyak yang meminta-minta. Mereka ada yang membawa alat ukulele (gitar kecil) untuk mengamen. Bahkan, di antara mereka juga ada yang meminta-minta di warung.

Hingga pukul 08.23 WIB, mereka belum mendapatkan tumpangan. Mereka masih terus menerus mencoba mencegat truk agar bisa pulang ke Surabaya.

ROFIUDDIN

Berita terkait

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

13 hari lalu

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

Sepekan Banjir Semarang, Sejumlah Kelurahan Masih Terendam

43 hari lalu

Sepekan Banjir Semarang, Sejumlah Kelurahan Masih Terendam

Sepekan setelah banjir Semarang, posko pengungsian sudah ditutup. Namun, masih ada genangan di beberapa kelurahan.

Baca Selengkapnya

Mengapa Banjir Selalu Jadi Problem di Semarang dan Pantura?

47 hari lalu

Mengapa Banjir Selalu Jadi Problem di Semarang dan Pantura?

Banjir selalu menjadi masalah di Indonesia. Namun, mengapa Jawa Tengah, terutama Semarang dan Pantura selalu dilanda banjir saban tahun?

Baca Selengkapnya

Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

2 Januari 2024

Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

Diduga penganiayaan itu dilakukan karena pelaku ingin melindungi anak laki-lakinya yang lain yang juga adik korban, JW, 18 tahun.

Baca Selengkapnya

Berkurangnya Wilayah Resapan Air Kota Semarang Berdampak pada Banjir Menahun

19 Desember 2023

Berkurangnya Wilayah Resapan Air Kota Semarang Berdampak pada Banjir Menahun

Rentetan banjir menggenangi Kota Semarang pada awal 2023.

Baca Selengkapnya

Daya Tarik Pantai Tirang, Lokasi, Harga Tiket, Rute dan Jam Bukanya

3 November 2023

Daya Tarik Pantai Tirang, Lokasi, Harga Tiket, Rute dan Jam Bukanya

Pantai Tirang di Semarang menawarkan keindahan alam yang memukau, pasir putih, dan beragam aktivitas seru.

Baca Selengkapnya

Proyek Baru Kereta Cepat Jakarta-Surabaya: Waktu Tempuh di Bawah 6 Jam

4 Oktober 2023

Proyek Baru Kereta Cepat Jakarta-Surabaya: Waktu Tempuh di Bawah 6 Jam

Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dikabarkan akan diluncurkan mulai 2024 mendatang. Apa saja yang menarik dari kereta cepat ini?

Baca Selengkapnya

Jenazah Ajudan Kapolda Kaltara Diotopsi di RS Bhayangkara Semarang

23 September 2023

Jenazah Ajudan Kapolda Kaltara Diotopsi di RS Bhayangkara Semarang

Jenazah ajudan Kapolda Kaltara Brigadir Setyo Herlambang dibawa ke RS sebelum diberangkatkan ke Kendal.

Baca Selengkapnya

Siswa SD Terkena Dampak Kebakaran TPA Jatibarang Semarang, Wali Kota: Pemadaman Butuh Sepekan

19 September 2023

Siswa SD Terkena Dampak Kebakaran TPA Jatibarang Semarang, Wali Kota: Pemadaman Butuh Sepekan

Kebakaran Tempat Pembuangan Akhir atau TPA Jatibarang, Kota Semarang, Jawa Tengah, berdampak terhadap SDN 4 Ngaliyan yang berlokasi tidak jauh.

Baca Selengkapnya

Polisi akan Panggil Eks Ketua DPC Gerindra Semarang atas Dugaan Pukul Kader PDIP

12 September 2023

Polisi akan Panggil Eks Ketua DPC Gerindra Semarang atas Dugaan Pukul Kader PDIP

Polisi mengatakan akan memanggil eks Ketua DPC Partai Gerindra Kota Semarang yang diduga melakukan pemukulan ke kader PDIP.

Baca Selengkapnya