TEMPO.CO, Ternate - Bupati Halmahera Selatan Bahrain Kasuba dikabarkan menunjuk istrinya, Nurlaila Muhamad, sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Halmahera Selatan. Bahkan sang Bupati menunjuknya bersamaan dengan 44 pejabat esolon II dan III.
Menurut sumber TEMPO, pelantikan istri Bupati Halmahera Selatan sebagai Kepala Dinas Pendidikan dilakukan Jumat 6 Januari 2017. Pelantikan tersebut dilakukan bersamaan dengan 44 pejabat esolon II dan II serta berlangsung di ruangan Aula kantor bupati Halmahera Selatan dan dipimpin langsung wakil bupati Iswan Hajim.
Sebelumnya istri Bupati Halmahera Selatan ini menjabat sebagai Sekretaris Dinas Pendidikan.
Iswan Hajim, Wakil Bupati Halmahera Selatan saat dihubungi TEMPO terkait informasi tersebut menolak untuk menjawab. "Mungkin bisa telepon lagi, saya sedang ada tamu," kata Iswan.
Hal berbeda ditunjukkan Bupati Halmahera Selatan Bahrain Kasuba. Saat dihubungi TEMPO tak kunjung menerima saluran telpon meski dalam keadaan aktif. Pesan singkat juga tidak dibalas.
King Faisal Soelaiman, staf pengajar di Fakultas Hukum Universitas Khairun Ternate, mengatakan, secara pidana, penunjukan istri, anak, ataupun keluarga untuk mengisi jabatan pemerintahan bukanlah sebuah pelanggaran. Hanya saja jika mengunakan pendekatan prinsip pemerintahan yang bersih, keputusan tersebut jelas melanggar dan mungkin tidak elok dilakukan.
"Tapi memang dalam tradisi birokrasi dengan gaya kepemimpinan yang bermuatan dinasti politik keputusan seperti itu biasa terjadi. Dan masyakat biasanya akan sulit untuk mengharapkan terwujudnya prinsip profesionalitas, imparsialitas dan akuntabilitas terkait kinerja pemerintahan," kata King.
