Dikira Mainan, Remaja Ini Tewas Tertembak Pistol Ayahnya  

Reporter

Senin, 26 Desember 2016 09:57 WIB

Ilustrasi. tribune.com.pk

TEMPO.CO, Makassar - Muhammad Alif, 14 tahun, siswa kelas VIII SMP Binamu I, tewas terkena peluru dari pistol revolver milik ayahnya sendiri, Ajun Inspektur Satu Tengku, yang menjabat sebagai KA SPKT C di Kepolisian Resor Jeneponto, Sulawesi Selatan, Minggu malam, 25 Desember 2016.

Kepala Kepolisian Resor Jeneponto Ajun Komisaris Besar Hery Susanto membenarkan kabar adanya kejadian tersebut. Ia menjelaskan kasus itu berawal saat Tengku pulang ke rumahnya untuk mandi di Desa Tanrusampe, Kelurahan Pabiringa, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto.

Tengku kemudian meletakkan pistolnya di atas lemari. Setelah mandi dan makan siang, ucap Hery, Tengku lalu bergegas untuk piket di Polres Jeneponto, tapi lupa membawa pistolnya.

Alif mengambil secara diam-diam senjata api yang terletak di atas lemari tersebut. Kemudian ia ke ruang tamu sambil memainkan pistol tersebut. Tanpa sengaja senjata api itu meletus, tepat mengenai dada bagian kiri Alif lalu menembus tubuhnya. Bahkan, kaca jendela di ruang tamu juga ikut pecah akibat peluru tersebut.

"Namanya anak-anak, dia kira itu pistol mainan," ujar Hery saat dihubungi Tempo, Senin pagi, 26 Desember 2016.

Menurut Herry, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.00 Wita. Setelah mendapat laporan, pada pukul 19.30 Wita, Herry beserta personel Polres Jeneponto ke lokasi untuk melakukan pengecekan. "Kita sementara melakukan penyelidikan dan kita sudah ambil keterangan dari bapak korban," ucapnya.

Saat ditanya terkait dengan sanksi, kata Herry, Tengku akan dikenakan sanksi disiplin karena lalai menyimpan senjata api di sembarang tempat. "Kita akan proses kasus ini, kemungkinan kita akan tahan dia (Tengku) di tempat khusus," ucapnya.

Sebelumnya, korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Lanto Daeng Pasewang Jeneponto seusai tertembak. Korban dibawa oleh ibu dan tantenya dengan menggunakan sepeda motor.

Sayangnya, dalam perjalanan Alif mengembuskan napas terakhir karena mengalami pendarahan di bagian dadanya. Meski begitu Rumah Sakit Lanto tetap melakukan pemeriksaan korban sebelum dikembalikan ke rumah duka.

DIDIT HARIYADI

Berita terkait

Polres Payakumbuh Peringati Hari Bhayangkara ke-77

3 Juli 2023

Polres Payakumbuh Peringati Hari Bhayangkara ke-77

AKBP Wahyuni menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan berpartisipasi terutama kepada Pemko Payakumbuh

Baca Selengkapnya

Digitalisasi Bank Sampah Diharapkan Bisa Kelola Sampah Secara Efisien

20 Juni 2023

Digitalisasi Bank Sampah Diharapkan Bisa Kelola Sampah Secara Efisien

Ada beragam cara untuk atasi sampah di daerah masing-masing. Salah satunya dengan digitalisasi bank sampah.

Baca Selengkapnya

Mutilasi di Bogor, Polisi Sebut Pelaku dan Korban Tinggal Bersama, Bermotif Pertengkaran

18 Maret 2023

Mutilasi di Bogor, Polisi Sebut Pelaku dan Korban Tinggal Bersama, Bermotif Pertengkaran

Kepolisian Resor Bogor mengungkap kasus penemuan potongan tubuh manusia atau mayat mutilasi dalam koper berwarna merah di Desa Singabangsa.

Baca Selengkapnya

Jelang Ramadan, Kodim dan Polres Metro Depok Pantau Harga Sembako di Pasar

18 Maret 2023

Jelang Ramadan, Kodim dan Polres Metro Depok Pantau Harga Sembako di Pasar

Kodim 0508/Depok bersama Polres Metro Depok bersinergi untuk memastikan stok dan stabilitas harga Sembako jelang Ramadan 1444 Hijriyah

Baca Selengkapnya

Prank Paula Verhoeven Korban KDRT Baim Wong, Ternyata buat Konten

3 Oktober 2022

Prank Paula Verhoeven Korban KDRT Baim Wong, Ternyata buat Konten

Paula Verhoeven dan Baim Wong terancam sanksi penjara akibat melakukan 'prank' dengan menyampaikan pengaduan palsu KDRT.

Baca Selengkapnya

Tangmo Nida Diduga Tewas karena Kecelakaan, Polisi Thailand Periksa Rekannya

7 Maret 2022

Tangmo Nida Diduga Tewas karena Kecelakaan, Polisi Thailand Periksa Rekannya

Pemeriksaan terhadap lima rekan Tangmo Nida telah dilakukan oleh pihak kepolisian Thailand, termasuk manajer.

Baca Selengkapnya

Mentan SYL Berdialog dengan Petani di Persawahan Jeneponto

7 Februari 2022

Mentan SYL Berdialog dengan Petani di Persawahan Jeneponto

Lahan pertanian Jeneponto memiliki tantangan serius diantaranya tanah dengan bebatuan yang cukup besar dan kekeringan yang menyebabkan indeks pertanaman kecil.

Baca Selengkapnya

Sedang Swafoto di Gedung Kosong, Pemuda di Sunter Tewas karena Terjatuh

24 Januari 2022

Sedang Swafoto di Gedung Kosong, Pemuda di Sunter Tewas karena Terjatuh

Seorang pemuda ditemukan tewas di gedung kosong yang ada di daerah Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya

Menjelang Keputusan PPKM, Polres Cianjur Berlakukan Sistem Ganjil Genap

9 Agustus 2021

Menjelang Keputusan PPKM, Polres Cianjur Berlakukan Sistem Ganjil Genap

Polres Cianjur, Jawa Barat, memberlakukan sistem ganjil genap di sepanjang Jalan Mangunsarkoro, menjelang keputusan soal nasib PPKM.

Baca Selengkapnya

BPBD DKI Catat 5 Orang Meninggal Akibat Banjir Jakarta

21 Februari 2021

BPBD DKI Catat 5 Orang Meninggal Akibat Banjir Jakarta

JAKARTA- Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta mengatakan pihaknya mencatat ada 5 korban jiwa dari peristiwa banjir yang menggenangi Jakarta pada Sabtu, 20 Februari 2021. Korban, kata dia terdiri dari lansia dan anak-anak. "Korban merupakan lansia 67 tahun berjenis kelamin laki-laki yang terkunci di dalam rumah, di Jatipadang, Jakarta Selatan. Selain itu 4 anak-anak, terdiri dari 3 anak laki- laki di Jakarta Selatan dan Jakarta Barat yang hanyut terseret arus banjir saat sedang bermain, dan 1 anak perempuan usia 7 tahun yang tenggelam di Jakarta Barat," kata dia dalam keterangan tertulisnya.

Baca Selengkapnya