TEMPO.CO, Jakarta - Gempa mengguncang Kota Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat, dan sekitarnya, Minggu, 25 Desember 2016. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa tektonik bermagnitudo 3,7 skala Richter pada pukul 13.23 WIB. Sumber gempa itu berada di Laut Flores.
Baca: Seluruh SPBU di Bima Sudah Beroperasi Lagi Setelah Banjir
Kepala Bidang Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG Daryono lewat keterangan tertulis menjelaskan, episentrum atau sumber gempa terletak pada koordinat 8.28 LS dan 119.04 BT. “Tepatnya di Laut Flores pada jarak 40 kilometer arah timur laut Kota Bima dengan kedalaman 10 kilometer,” ujarnya, Minggu, 25 Desember.
Guncangan gempa dilaporkan terasa di daerah Bima, Raba, Nanganae, Tololalai, Wara, Toronaru, Nggaronangga, dan Buncu. Skala intensitas gempa II versi BMKG atau III MMI. “Di daerah ini guncangan gempa dirasakan oleh orang banyak,” kata Daryono.
Baca: Bima Banjir, Putri Sultan Salahuddin Diungsikan ke Hotel
Ditinjau dari kekuatannya, gempa tersebut termasuk kecil yang tidak berpotensi merusak. Menurut laporan, beberapa warga sempat terkejut dan panik terkait dengan gempa yang terjadi. Apalagi saat ini masih banyak warga Kota Bima di pengungsian akibat banjir.
Ditinjau dari kedalaman hiposentrumnya, ujar Daryono, gempa tergolong dangkal akibat aktivitas sesar aktif di dasar Laut Flores. Kepada warga Bima dan sekitarnya yang bermukim di pesisir pantai, BMKG meminta agar tetap tenang karena gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
ANWAR SISWADI | SUPRIYANTHO KHAFID
Berita terkait
BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela
1 jam lalu
Gempa bumi M4,2 mengguncang Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut. BPBD Kabupaten Bandung mengecek informasi kerusakan akibat gempa.
Baca SelengkapnyaGempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan
5 jam lalu
BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.
Baca SelengkapnyaGempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate
17 jam lalu
BMKG mencatat kejadian gempa bumi dengan kekuatan M5,5 di wilayah Maluku Utara. Pusat gempa di laut, dipicu deformasi batuan Lempeng Laut Maluku.
Baca SelengkapnyaIntensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana
1 hari lalu
Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.
Baca SelengkapnyaRekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig
1 hari lalu
Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.
Baca SelengkapnyaBMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi
1 hari lalu
Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.
Baca SelengkapnyaCerita Korban Gempa Garut Bertahan di Rumahnya yang Rawan Roboh
1 hari lalu
Korban gempa Garut bertahan di rumah mereka yang rawan roboh karena tidak ada tempat pengungsian.
Baca SelengkapnyaGempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM
3 hari lalu
Badan Geologi ESDM membeberkan analisis tentang gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo pada Sabtu malam, 27 April 2024.
Baca SelengkapnyaGempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan
3 hari lalu
Sedikitnya empat orang luka-luka akibat gempa yang terjadi pada Sabtu malam ini.
Baca SelengkapnyaGempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara
3 hari lalu
Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas intra-slab subduksi banda.
Baca Selengkapnya