Tiga ambulans tiba untuk mengangkut jenazah terduga teroris yang ditembak polisi di Tangerang Selatan. TEMPO/Muhammad Kurnianto
TEMPO.CO, Jakarta - Sepuluh dentuman keras terdengar dari kontrakan terduga teroris yang disergap Detasemen Khusus 88 Antiteror di Kampung Curug, Tangerang Selatan, Rabu, 21 Desember 2016. Diduga dentuman tersebut berasal dari bom yang tengah diledakkan Tim Penjinak Bom Polri.
Dentuman pertama terdengar pukul 12.22. Beberapa dentuman terdengar lebih keras ketimbang dentuman lainnya, yakni pukul 16.30 dan 17.03. Ledakan ini terdengar hingga radius 500 meter dari lokasi kontrakan.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan petugas Gegana memang tengah menjinakkan sejumlah bom yang ditemukan di kamar kontrakan terduga teroris itu. Bom yang ditemukan, kata Tito, berbentuk pipa yang disimpan di dalam dua ransel.
Demi keamanan, bom tersebut rencananya diledakkan di lokasi secara bertahap. Menurut pantauan Tempo, hingga saat ini ambulans dan mobil pemadam kebakaran masih terparkir di sekitar lokasi.
Warga sekitar yang penasaran pun masih banyak berdatangan. Namun penduduk setempat hanya bisa melihat dari balik garis polisi yang dipasang mengelilingi lokasi peledakan benda yang diduga bom itu.
Pemkot Tangsel Raih Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya 2023
19 Desember 2023
Pemkot Tangsel Raih Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya 2023
Kota Tangerang Selatan meraih penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Kategori Utama dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) Republik Indonesia (RI).
kinerja Pemerintah Kota Tangerang Selatan di tahun ini patut diacungi jempol. Bagaimana tidak, sejumlah penghargaan diraih daerah yang baru menginjak usia 15 tahun.