Doa Bersama 1212, Lautan Jamaah 'Putihkan' Lapangan Gasibu  

Senin, 12 Desember 2016 20:44 WIB

Kapolri Jendral Polisi Tito Karnavian (tengah), KH Abdullah Gymnastiar (kanan), Kapolda Jabar Irjen Pol Bambang Waskito (kiri kedua), dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil saat ikuti kegiatan gerak jalan sehati dalam rangka milad ke-26 Daarut Tauhiid di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, 12 Desember 2016. tribunnews.com

TEMPO.CO, Bandung - Puluhan ribu muslim dari berbagai daerah di Jawa Barat "memutihkan" Lapangan Gasibu dalam acara Doa Bersama 121, hari ini, Senin, 12 Desember 2016. Acara itu juga sekaligus Milad ke-26 pesantren pimpinan KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym, Daarut Tauhid, dengan tajuk "Pesantren Untuk NKRI".

Warga yang mengenakan pakaian berwarna putih serta ikat kepala merah putih tampak duduk di Lapangan Gasibu menghadap ke panggung utama yang lokasinya berada di dekat Jalan Surapati, Kota Bandung, atau dekat Gedung Telkom.

Sejumlah pejabat seperti Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar dan Wali Kota Bandung M Ridwan Kamil hadir dalam acara tersebut. Selain itu juga ada Kapolri Jendral Pol Tito Karnavian turut serta.

Sebelum menggelar doa bersama 1212 di Lapangan Gasibu, warga mengikuti Salat Shubuh berjamaah di Masjid Pusdai, Jawa Barat, Kota Bandung. Selain dihadiri oleh umat Muslim dan santri dari Daarut Tauhid, acara itu juga dihadiri oleh warga penyandang disabilitas.

Tak hanya di Bandung, ribuan orang memenuhi Masjid Sunda Kelapa, Jakarta Pusat menjelang waktu Salat Shubuh tadi. Jamaah berbaris membentuk saf hingga di luar bangunan masjid.

Tri Nurlaela, 39 tahun, merupakan salah satu dari jamaah tersebut. Ia rela menembus jalanan Jakarta di tengah malam untuk ikut Salat Shubuh berjamaah. "Ini panggilan hati saya untuk ikut bela Islam," kata dia kepada Tempo, Senin, 12 Desember 2016.

Sejumlah umat Islam melakukan aksi salat subuh berjamaah hari ini. Aksi tersebut merupakan lanjutan aksi-aksi bela Islam sebelumnya. Salat berjamaah berpusat di Bandung dan dilakukan di beberapa kota lainnya.

Staf pengurus Masjid Sunda Kelapa, Heri Saliman, memprediksi aksi salat subuh berjamaah pagi tadi diikuti oleh sekitar 2.500 orang. "Barisan di dalam masjid rapat, bahkan sampai ke halaman," ucapnya pada Tempo.

Adapun kapasitas tampung Masjid Sunda Kelapa mencapai sekitar 4.000 jamaah. Namun dalam aksi pagi tadi, aula dan lantai dua yang berkapasitas total 2.000 orang tidak digunakan.

ANTARA | VINDRY FLORENTIN

Berita terkait

Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

2 hari lalu

Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

Pengunjung atau wisatawan di jalan legendaris di Kota Bandung itu hanya bisa berjalan kaki karena kendaraan dilarang melintas serta parkir.

Baca Selengkapnya

Rencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah

2 hari lalu

Rencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah

Pemerintah Kota Bandung ingin menghidupkan kembali Jalan Braga yang menjadi ikon kota sebagai tujuan wisata.

Baca Selengkapnya

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

10 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

20 hari lalu

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

24 hari lalu

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.

Baca Selengkapnya

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

29 hari lalu

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.

Baca Selengkapnya

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

55 hari lalu

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

4 Maret 2024

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

3 Maret 2024

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?

Baca Selengkapnya

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

29 Februari 2024

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?

Baca Selengkapnya