Mahasiswa ITB Kembali Jadi Korban Begal Bermotor

Reporter

Senin, 7 November 2016 13:56 WIB

Ilustrasi begal motor. TEMPO/Gunawan Wicaksono

TEMPO.CO, Bandung—Mahasiswa Institut Teknologi Bandung kembali menjadi korban begal bermotor yang berkeliaran di sekitar kampus. Korban berinisial RZM, diburu dan dilukai dengan senjata tajam hingga kulit kepala dan kakinya sobek. Ketika mahasiswa tingkat dua Teknik Geodesi dan Geomatika itu terjatuh tidak sadarkan diri di pinggir jalan, pelaku mencuri sepeda motornya.

Ketua Program Studi Teknik Geodesi dan Geomatika ITB Bambang Setyadji mengatakan, peristiwa itu terjadi Ahad pagi sekitar pukul 05.00 WIB. Korban saat itu hendak pulang ke tempat kos setelah mengikuti acara di Masjid Salman ITB sejak Sabtu malam.

“Antara Jalan Gelap Nyawang sampai gerbang Sabuga (Sasana Budaya Ganesha) Jalan Taman Sari, dia diteriaki dan dikejar oleh empat orang dengan dua sepeda motor,” kata Bambang, Senin, 7 November 2016.

Saat pengejaran itu, pelaku melukai kepala kanan korban dengan senjata tajam. Korban terus melarikan diri ke arah Jalan Dayang Sumbi hingga akhirnya terjatuh dan tak sadarkan diri di pinggir Jalan Dago. Betis kanannya juga berdarah akibat terkena senjata tajam.

“Menurut keterangan dokter, lukanya dijahit dan tidak sampai kena tulang. Minggu siang kemarin kondisinya mulai membaik,” ujar Bambang.

Sebelumnya, begal motor memburu dua orang mahasiswa ITB yang keluar dari kampus pada Kamis dinihari, 20 Oktober 2016. Seorang korban yang merupakan anak dosen ITB terluka karena sabetan benda tajam di dekat lehernya.

Dekan Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara ITB Hari Muhammad menceritakan, anaknya yang berinisial RAM, 22 tahun, pulang dari kampus ITB sekitar pukul 00.30. RAM menuju tempat kosnya di daerah Dago Atas. Mahasiswa seni murni angkatan 2012 itu berboncengan dengan seorang teman sekampus. "Mereka dipepet dua pengendara sepeda motor yang berboncengan juga dan diminta berhenti," kata Hari.

Korban memilih tancap gas karena posisi sepeda motor penjahat mengapit di sebelah kanan depan dan kiri belakang. Begal motor yang berada di sebelah kanan motor anaknya berusaha menendang-nendang dan menyabetkan semacam ikat pinggang yang ujungnya berbahan logam. Serangan itu mengenai teman anaknya di jok belakang. Setelah itu anaknya yang menjadi sasaran. "Sabetan benda tajam mengenai dada anak saya," ujar Hari.

ITB menyerahkan kedua kasus tersebut ke pihak kepolisian. Pihak kampus juga meminta mahasiswa agar lebih berhati-hati ketika pulang malam, dan disarankan agar kegiatan tidak lebih dari pukul 19.00 WIB. “Hindari juga hari gelap ketika pulang dari kampus,” kata Bambang.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

6 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

15 hari lalu

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

20 hari lalu

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.

Baca Selengkapnya

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

25 hari lalu

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.

Baca Selengkapnya

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

51 hari lalu

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

58 hari lalu

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

59 hari lalu

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?

Baca Selengkapnya

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

29 Februari 2024

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?

Baca Selengkapnya

Viral Anggota Paspampres Gagalkan Begal Motor di Bekasi Hingga Tertabrak dan Cedera

27 Februari 2024

Viral Anggota Paspampres Gagalkan Begal Motor di Bekasi Hingga Tertabrak dan Cedera

Berdasarkan video yang beredar, anggota Detasemen 3 Grup A Paspampres itu tampak terpental saat tertabrak motor yang dikendarai begal motor itu.

Baca Selengkapnya

Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

17 Februari 2024

Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.

Baca Selengkapnya