Tiba di KPK, Agus Martowardojo Belum Ungkit E-KTP  

Reporter

Selasa, 1 November 2016 10:46 WIB

Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo dalam acara #17anTempo yang bertema Merayakan Chairil Anwar, di gedung Tempo, Jakarta, 15 Agustus 2016. Tempo Channel

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Bank Indonesia Agus Dermawan Wintarto Martowardojo tiba di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi hari ini, Selasa, 1 November 2016. Agus akan diperiksa penyidik KPK terkait dengan dugaan korupsi proyek pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP).

Tiba pukul 9.30 WIB, Agus yang mengenakan kemeja batik warna merah itu langsung dikerubungi wartawan. Tapi Agus belum mau menjawab pertanyaan seputar dugaan korupsi e-KTP. "Nanti ketika saya sudah keluar, saya ketemu Anda," katanya. Agus lalu berjalan masuk ke Gedung KPK.

Pelaksana harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati Iskak mengatakan Agus akan diperiksa sebagai saksi untuk mantan Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri, Irman, yang telah ditetapkan sebagai tersangka. Menurut Yuyuk, Agus akan diperiksa dalam kapasitasnya sebagai Menteri Keuangan periode 2010-2013.

"Agus akan ditanya soal mekanisme dan prosedur penganggaran proyek e-KTP," kata Yuyuk, Selasa, 1 November 2016. "Agus juga akan diminta menjelaskan hubungan Kementerian Keuangan dengan Kementerian Dalam Negeri dalam konteks proyek e-KTP."

Pemeriksaan Agus sempat tertunda dua kali. Penyidik KPK mengirimkan surat panggilan kepada Agus pada 18 Oktober 2016, namun surat itu salah alamat. Kepada Tempo, ketika itu, Agus mengatakan tidak menerima surat dari KPK.

Penyidik kembali mengirimkan surat panggilan untuk pemeriksaan pada 25 Oktober 2016. Tapi Agus membalas surat itu dengan permintaan agar jadwal pemeriksaan diundur. Hari ini, Selasa, 1 November 2016, merupakan pemeriksaan pertama Agus terkait dengan penyidikan dugaan korupsi proyek e-KTP.

MAYA AYU PUSPITASARI

Berita terkait

Penggeledahan di Sekretariat Jenderal DPR RI, KPK: Kumpulkan Alat Bukti

1 jam lalu

Penggeledahan di Sekretariat Jenderal DPR RI, KPK: Kumpulkan Alat Bukti

Sebelum penggeledahan ini, KPK mencegah Sekjen DPR RI Indra Iskandar dan enam orang lainnya bepergian ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

1 jam lalu

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

Surat berlogo dan bersetempel KPK tentang penyidikan korupsi di Boyolali ini diketahui beredar sejumlah media online sejak awal 2024.

Baca Selengkapnya

KPK Bawa Koper Hitam dan Merah dalam Penggeledahan di Kantor Setjen DPR

2 jam lalu

KPK Bawa Koper Hitam dan Merah dalam Penggeledahan di Kantor Setjen DPR

Penyidik KPK yang tak mau menyebutkan namanya mengatakan penggeledahan di kompleks DPR hari ini dilaksanakan dua satgas

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Kantor Setjen DPR, Polisi Berjaga-jaga di Beranda

5 jam lalu

KPK Geledah Kantor Setjen DPR, Polisi Berjaga-jaga di Beranda

Terlihat belasan polisi bersenjata berjaga di beranda Kantor Setjen DPR yang sedang digeledah tim penyidik KPK.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Kantor Setjen DPR

6 jam lalu

KPK Geledah Kantor Setjen DPR

Sebelumnya, KPK sedang menyidik dugaan korupsi rumah dinas DPR.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Bantah Konflik Nurul Ghufron dengan Albertina Ho Sebagai Upaya Pelemahan KPK

9 jam lalu

Alexander Marwata Bantah Konflik Nurul Ghufron dengan Albertina Ho Sebagai Upaya Pelemahan KPK

Alexander Marwata membantah konflik yang sedang terjadi antara Nurul Ghufron dan anggota Dewas KPK Albertina Ho tidak ada kaitan dengan pelemahan KPK.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Didesak Mundur, Alexander Marwata: Jangan Berasumsi atau Berandai Andai

12 jam lalu

Nurul Ghufron Didesak Mundur, Alexander Marwata: Jangan Berasumsi atau Berandai Andai

"Apa alasannya (Nurul Ghufron) mundur? Mari menghormati proses yang sekarang berjalan," kata Alexander Marwata.

Baca Selengkapnya

KPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja

18 jam lalu

KPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja

KPK berharap ke depannya, paraCPNS baru ini dapat menjaga nama baik lembaga dalam menjalankan tugasnya.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Rp 48,5 Miliar dari Berbagai Rekening Orang Kepercayaan Mantan Bupati Labuhanbatu

20 jam lalu

KPK Sita Rp 48,5 Miliar dari Berbagai Rekening Orang Kepercayaan Mantan Bupati Labuhanbatu

KPK melakukan operasi tangkap tangan pada Januari 2024 lalu terhadap Erik Adtrada Ritonga yang saat itu menjabat Bupati Labuhanbatu

Baca Selengkapnya

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

1 hari lalu

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

Koalisi Pegiat HAM dan Anti Korupsi melaporkan Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Rahardjo ke Gubernur DIY, Mendagri, KPK dan Ombudsman

Baca Selengkapnya