Bentuk Pansel, KPAI Segera Buka Pendaftaran Calon Anggota  

Reporter

Jumat, 21 Oktober 2016 18:12 WIB

Aliansi Orang Tua Korban Vaksin Palsu RS Harapan Bunda bertemu dengan Komnas Perlindungan Anak. Mereka berharap KPAI mampu menjembatani tuntutan mereka ke pemerintah dan pihak berwajib. TEMPO/Auzi Amazia

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menetapkan panitia seleksi untuk menyeleksi calon anggota KPAI periode 2017-2022. Masa jabatan anggota KPAI periode saat ini akan berakhir pada Februari 2017.

Tujuh pansel yang terpilih adalah Mutia Hatta, Sujatmiko, Erna Shofwan Syukri, Ernanti, Badriyah Fayumi, Latifah Iskandar, dan Masduki Baidlowi.

Ketua KPAI Asrorun Niam Sholeh mengatakan ketujuh pansel ini bertugas menyeleksi calon dari unsur pemerintah, tokoh agama, tokoh masyarakat, dunia usaha, serta organisasi yang bergerak di bidang perlindungan anak.

"Saya berharap pansel dapat bekerja secara optimal untuk menghasilkan calon anggota KPAI yang memiliki kualitas baik, track record perlindungan anak yang hebat, reputasi moral, dan yang paling penting, tidak punya riwayat buruk dalam perlindungan anak, termasuk di lingkungan keluarganya," kata Asrorun dalam pernyataan tertulisnya, Jumat, 21 Oktober 2016.

Asrorun juga berharap pansel bisa bekerja secara profesional, transparan, independen, dan akuntabel. Ia sangat percaya atas kredibilitas pansel untuk mewujudkan perlindungan anak dengan memilih orang-orang yang lebih baik daripada periode sebelumnya.

Ketua pansel calon anggota KPAI, Sujatmiko, menilai KPAI di bawah kepemimpinan Asrorun Niam Sholeh sangat luar biasa. Kegiatan advokasi dan penanganan kasus-kasus anak sangat proaktif, dilakukan pula pengawalan hingga tuntas. Demikian juga advokasi kebijakannya, sangat efektif.

"Ini kepercayaan yang luar biasa bagi kami, yang diamanahi sebagai tim pansel. Semoga kami bisa menjalankan tugas dengan baik, minimal dapat orang yang sama dengan Pak Niam," ujar Sujatmiko.

Pendaftaran calon anggota KPAI rencananya akan dilaksanakan pada akhir Oktober atau awal November 2016. Sujatmiko berharap anggota KPAI periode 2017-2022 akan jauh lebih baik daripada periode ini.

MAYA AYU PUSPITASARI

Berita terkait

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

14 hari lalu

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

Terdakwa melalui kuasa hukumnya telah memutuskan untuk mengajukan banding atas vonis hakim. Akui pemerkosaan terhadap tiga santri dan jamaah.

Baca Selengkapnya

Menteri PPPA Apresiasi Program Binaan Pertamina di Sulsel

35 hari lalu

Menteri PPPA Apresiasi Program Binaan Pertamina di Sulsel

Kunjungan kerja Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia ke Provinsi Sulawesi Selatan menjadi momentum penting dalam mengapresiasi peran Pertamina dalam mendukung pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

Baca Selengkapnya

Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

51 hari lalu

Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

KPAI meminta segera dibentuk Satgas Daerah dan Tim Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan (PPKSP).

Baca Selengkapnya

Viral Video Bullying di Balikpapan: Pelajar SMP Dijambak dan Ditinju, Kasus Ditangani Polisi

3 Maret 2024

Viral Video Bullying di Balikpapan: Pelajar SMP Dijambak dan Ditinju, Kasus Ditangani Polisi

Dunia pendidikan Indonesia kembali tercoreng dengan kasus perundungan (bullying) siswa oleh rekan-rekannya

Baca Selengkapnya

Sudah Tetapkan Tersangka, Polisi Ungkap Motif Bullying di Binus School Serpong

1 Maret 2024

Sudah Tetapkan Tersangka, Polisi Ungkap Motif Bullying di Binus School Serpong

Polres Tangerang Selatan mengungkap motif di balik bullying atau perundungan di Binus School Serpong.

Baca Selengkapnya

Satu Tersangka Bullying di Binus School Serpong sudah Bukan Pelajar

1 Maret 2024

Satu Tersangka Bullying di Binus School Serpong sudah Bukan Pelajar

Polisi menetapkan 4 tersangka dan 8 Anak Berhadapan Hukum dalam kasus bullying di Binus School Serpong

Baca Selengkapnya

KPAI Minta Kasus Perundungan di Binus School Harus Dilakukan Secara Cepat

21 Februari 2024

KPAI Minta Kasus Perundungan di Binus School Harus Dilakukan Secara Cepat

Komisioner KPAI Diyah Puspitarini menyatakan akan mengawal secara transparan kasus perundungan geng Binus School ini.

Baca Selengkapnya

FSGI Imbau Masyarakat Jangan Sebar Video Perundungan Siswa Binus Serpong

20 Februari 2024

FSGI Imbau Masyarakat Jangan Sebar Video Perundungan Siswa Binus Serpong

FSGI mengimbau agar video perundungan itu tidak lagi disebarluaskan karena berpotensi ditiru oleh peserta didik lain.

Baca Selengkapnya

Korban Perundungan SMA Binus Serpong Bertemu KPAI dan PPA Tangsel, Menghindari Awak Media

20 Februari 2024

Korban Perundungan SMA Binus Serpong Bertemu KPAI dan PPA Tangsel, Menghindari Awak Media

Dalam pertemuan itu, KPAI memastikan korban bullying geng Binus School Serpong sudah mendapatkan pendampingan psikologis.

Baca Selengkapnya

Save the Children Minta 3 Kandidat Tak Lupakan Isu Kesejahteraan Anak di Debat Capres Besok

3 Februari 2024

Save the Children Minta 3 Kandidat Tak Lupakan Isu Kesejahteraan Anak di Debat Capres Besok

Tiga calon presiden yaitu Anies Baswedan, Prabowo, dan Ganjar Pranowo diminta tak melupakan isu kesejahteraan anak di debat capres terakhir besok.

Baca Selengkapnya