Ajudan Jokowi Jadi Kapolda Banten, Lemkapi: Mengejutkan !

Reporter

Kamis, 6 Oktober 2016 18:51 WIB

Gedung Mabes Polri di jalan Trunojoyo. TEMPO/Bernard Chaniago

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian (Lemkapi) Edi Hasibuan menilai pergantian jabatan perwira tinggi di Polri saat ini penuh dengan kejutan. Termasuk pengangkatan ajudan Presiden Joko Widodo Komisaris Besar Listyo Sigit menjadi Kepala Kepolisian Daerah Banten.

Listyo Sigit merupakan lulusan Akademi Kepolisian tahun 1991. Ketika Joko Widodo menjabat presiden dua tahun lalu, Listyo Sigit menjadi ajudan presiden.

Berdasarkan Surat Kapolri bernomor ST/2433/X/2016, Listyo Sigit dipercaya menjadi Kapolda Banten atau Kapolda Tipe B. “Selama ini biasanya ambil job dahulu menjadi perwira tinggi di Mabes Polri baru bisa menjadi Kapolda,” kata Edi seperti dilansir dalam keterangan tertulis, Kamis, 06 Oktober 2016.

Baca juga:
Survei Populi: Elektabilitas Ahok 45,5 Persen, Tidak Anjlok
Keterpilihan Ahok Merosot: Inilah 3 Hal Menarik & Mengejutkan

Edi menjelaskan Listyo Sigit memiliki banyak prestasi dan cerdas. Perwira tinggi tersebut beberapa kali bertugas di Kepolisian Daerah Metro. Ia pernah menjabat jadi Kepala Kepolisian Resor Solo dan Direktur Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara sebelum menjadi ajudan Presiden Joko Widodo.

Edi juga terkejut dengan pengangkatan Inspektur Jenderal Ryco Amelda menjadi Kepala Kepolisian Sumatera Utara. Ryco sebelumnya bertugas sebagai Ketua STIK Lemdikpol.

Ryco pernah menjadi ajudan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua PTIK selama hampir tiga tahun. Ryco dinilai Edi sebagai anggota polisi yang termasuk brilian di angkatannya dengan memiliki gelar doktor dan menguasai banyak bahasa.

Perwira tinggi muda lain yang turut diangkat ialah Brigadir Jenderal Raja Erizman. Raja dipindahkan dari jabatannya sebagai Kasespimma Sespim Polri Lemdikpol menjadi Kepala Divisi Hukum Polri.

Edi mengatakan Lemkapi mendukung langkah Kepala Polri untuk mendorong perwira tinggi muda dipromosikan. “Lemkapi meminta kepada Kapolri agar tak ragu mengganti Kapolda bermasalah dengan perwira tinggi muda,” kata dia.

Edi mengatakan langkah tersebut penting untuk meningkatkan pelayanan Polri kepada masyarakat. Menurut dia, saat ini Polri membutuhkan perubahan besar dalam internal polri agar terjadi perubahan pelayanan.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen (Pol) Boy Rafli Amar mengatakan Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian memberikan apresiasi berupa promosi jabatan kepada Kombes Listyo Sigit.

"Itu kaitannya dengan reward. Prestasi dalam menjalankan tugas khusus, termasuk tugas khusus menjadi ajudan presiden. Setelah itu, mendapat apresiasi dari institusi," ujar Boy di Kompleks PTIK, Jakarta Selatan, pada Kamis, 6 Oktober 2016.

VINDRY FLORENTIN

Baca juga:
Keterpilihan Ahok Merosot: Inilah 3 Hal Menarik & Mengejutkan
Heboh Manifesto Komunis: Polisi Gegabah Sita Buku Malaysia

Berita terkait

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

5 jam lalu

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

Kompolnas menilai masih ada sejumlah kejanggalan dalam kasus kematian Brigadir RAT.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

20 jam lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

23 jam lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

1 hari lalu

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

Korlantas Polri mengungkap, terdapat banyak lembaga negara yang membuat pelat kendaraan dinas dan STNK khusus sendiri.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

1 hari lalu

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

1 hari lalu

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

Yusri juga berharap, TNI dan Polri memiliki frekuensi yang sama dalam mengatasi berbagai permasalahan itu.

Baca Selengkapnya

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

1 hari lalu

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.

Baca Selengkapnya

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

1 hari lalu

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat

Baca Selengkapnya

30 Ribu Personel Polri akan Pindah ke IKN secara Bertahap hingga 2040

2 hari lalu

30 Ribu Personel Polri akan Pindah ke IKN secara Bertahap hingga 2040

Polri akan memindakan puluhan ribu anggotanya ke IKN dalam empat tahap hingga 2040

Baca Selengkapnya

Besok May Day atau Peringatan Hari Buruh, Polri dan Disnakertransgi DKI Siapkan Ini

2 hari lalu

Besok May Day atau Peringatan Hari Buruh, Polri dan Disnakertransgi DKI Siapkan Ini

Peringatan Hari Buruh atau May Day ini juga akan dilakukan serempak di seluruh Indonesia dengan melibatkan total ratusan ribu buruh.

Baca Selengkapnya