Bea Cukai Percepat Impor Wirerope Jembatan Desa

Kamis, 6 Oktober 2016 10:26 WIB

Kedua belah pihak berharap, kerja sama yang telah terjalin selama tiga tahun bisa kembali berjalan lancar.

INFO NASIONAL - Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan Republik Indonesia membantu mempercepat proses pengeluaran barang impor berupa wirerope, material pembangunan jembatan desa oleh relawan asal Swiss Toni Ruttimann, yang tertahan di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Hal itu dibenarkan akademisi Unversitas Indonesia Imam B. Prasojo pasca konfirmasi tentang kebenaran postingan kendala impor tersebut di media sosial miliknya kepada dua belah pihak, Bea Cukai dan Toni Ruttimann.

“Kini, barang imor tersebut sudah bisa dikeluarkan. Kami sangat berterima kasih kepada Bea Cukai karena sudah membantu melancarkan pengurusan dokumen impor, proses pembebasan bea masuk, dan pajak impor,” ujarnya pada Rabu, 5 Oktober 2016.

Bahkan, lanjut Imam, pihak Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat telah menyatakan siap mengganti beban demurrage dan biaya lain akibat batas waktu penimbunan barang yang terlewati sehingga storage tiga kontainer wirerope untuk program bantuan jembatan gantung Toni Ruttimann di Indonesia, bisa diambil secara gratis.

Imam B. Prasojo mengakui bahwa izin importasi terakhir yang dilakukan Toni Ruttimann memang telat sehingga barang sumbangan tersebut tertahan di pelabuhan selama hampir dua bulan. Akibatnya, timbul biaya demurrage sebesar Rp 195.650.000.

Dia menerangkan, keterlambatan pengurusan perizinan disebabkan adanya pergantian pejabat pada instansi terkait sehingga pengurusan dokumen agak tersendat. Padahal selama tiga tahun ini, kerja sama Toni Ruttimann dengan petugas instansi terbilang baik. Koordinasi di antara keduanya atas dasar nota kesepahaman pun berjalan lancar.

Dalam kurun waktu itu, semua prosedur izin kelaikan barang selalu mengikuti seluruh ketentuan berlaku untuk memastikan bahwa barang tersebut benar-benar aman saat dipakai untuk pembuatan jembatan. Ini penting dilakukan, karena selain baru, ada juga sebagian komponen yang merupakan barang bekas.

“Saya juga mendapatkan keterangan bahwa kedua pihak berharap kerja sama yang telah terjalin selama tiga tahun bisa kembali berjalan lancar sehingga ke depan, tidak lagi menemukan kendala yang sama,” ujarnya.

Sebelumnya, Direktur Kepabeanan Internasional dan Antar Lembaga Bea Cukai Robert Leonard Marbun mengatakan bahwa pihaknya selalu memprioritaskan kelancaran arus impor, apalagi terhadap barang bantuan. Selain itu, proses kehati-hatian juga dilakukan agar izin impor tidak disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Menurut Robert, Bea Cukai turut memperlancar impor dengan mendorong percepatan proses pengeluaran barang tersebut sambil menunggu terbitnya perizinan dari kementerian teknis terkait. “Prinsipnya, bila perizinan impor lengkap, kami pasti segera mengeluarkan barang itu. Buktinya begitu izin impor keluar, proses clearance atas material jembatan tersebut hanya butuh satu hari karena kami proaktif berkoordinasi dengan instansi terkait,” pungkas Robert. (*)

Berita terkait

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.

Baca Selengkapnya

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam

Baca Selengkapnya

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.

Baca Selengkapnya

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri

Baca Selengkapnya

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).

Baca Selengkapnya

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.

Baca Selengkapnya

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.

Baca Selengkapnya

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.

Baca Selengkapnya