Kejagung Nonaktifkan Jaksa Farizal

Selasa, 20 September 2016 14:06 WIB

Jaksa Agung HM Prasetyo saat sesi wawancara khusus dengan Tempo Media Grup di Kantor Kejaksaan Agung, Jakarta, 18 November 2015. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Jaksa Agung Muhammad Prasetyo mengatakan lembaganya sudah menonaktifkan Jaksa Farizal, Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat, yang diduga menerima suap dari pengusaha gula Xaveriandy Sutanto terkait kasus gula impor tanpa Standar Nasional Indonesia (SNI).

"Dinonaktifkan dulu, diberhentikan sementara. Kalau sudah terdakwa, baru diberhentikan permanen," ujar Prasetyo di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 20 September 2016.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga Farizal menerima suap dari Xaveriandy sebesar Rp 365 juta. Farizal merupakan jaksa penuntut umum dalam kasus itu. Xaveriandy menggelontorkan uang tersebut agar Farizal meringankan tuntutan.

Dalam kasus lain, Xaveriandy juga ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK karena tertangkap tangan menyuap Ketua Dewan Perwakilan Daerah Irman Gusman, terkait rekomendasi tambahan kuota distribusi gula impor di Sumatera Barat. Dalam operasi tersebut, penyidik komisi antirasuah mengamankan barang bukti senilai Rp 100 juta.

Menurut Prasetyo, Farizal sudah dipanggil untuk diperiksa Jaksa Agung Muda Pengawasan. Pemeriksaan akan digelar pada hari ini setelah Farizal tak bisa hadir pada Senin kemarin. "Apapun hasil pemeriksaannya, akan dikoordinasikan dengan KPK. Kami tidak akan menghalangi proses hukum di KPK. Kalau salah ya salah, kalau benar ya dibela. Itu prinsip kami," ujar Prasetyo.

Prasetyo mengatakan Kejaksaan akan menyerahkan kasus Farizal ke KPK setelah pemeriksaan internal di Kejaksaan sudah selesai dilakukan. "Kami juga ingin tahu dulu apa saja temuan KPK (terkait Farizal)," katanya.

ISTMAN MP

Berita terkait

Kilas Balik 7 Tahun Jokowi Perintah Jaksa Agung Usut Kembali Kematian Munir, Apa Hasilnya?

13 Oktober 2023

Kilas Balik 7 Tahun Jokowi Perintah Jaksa Agung Usut Kembali Kematian Munir, Apa Hasilnya?

Pada 13 Oktober 2016, Jokowi meminta Jaksa Agung kembali mengusut kasus pelanggaran HAM Munir Said Thalib. Berikut kilas baliknya.

Baca Selengkapnya

Diduga Aset Jiwasraya, 6 Bidang Tanah di Jaksel Disita Kejagung

6 Maret 2020

Diduga Aset Jiwasraya, 6 Bidang Tanah di Jaksel Disita Kejagung

Tim jaksa penyidik Kejaksaan Agung menyegel 6 bidang tanah dan bangunan di Jakarta Selatan, yang diduga aset kasus korupsi PT Asuransi Jiwasraya.

Baca Selengkapnya

Tak Terkait Jiwasraya, Pemblokiran 25 Rekening Pemilik SID Dibuka

29 Februari 2020

Tak Terkait Jiwasraya, Pemblokiran 25 Rekening Pemilik SID Dibuka

Sejauh ini sudah ada 235 pemilik saham yang rekeningnya diblokir karena diduga terkait kasus Jiwasraya. Sebanyak 88 orang sudah mengajukan keberatan.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Bidik Tambang Emas Tersangka Jiwasraya

29 Februari 2020

Kejaksaan Agung Bidik Tambang Emas Tersangka Jiwasraya

Dalam perkara Jiwasraya, Kejaksaan Agung telah menetapkan enam tersangka. Taksiran sementara kerugian atas kasus ini mencapai Rp 17 triliun.

Baca Selengkapnya

Rini Soemarno Pernah Laporkan Fraud Jiwasraya dan Asabri ke Jaksa

28 Februari 2020

Rini Soemarno Pernah Laporkan Fraud Jiwasraya dan Asabri ke Jaksa

Mantan Menteri BUMN Rini Soemarno rupanya pernah melaporkan dugaan fraud Jiwasraya dan Asabri ke Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Deteksi Aset Tersangka Jiwasraya di 10 Negara

26 Februari 2020

Kejaksaan Agung Deteksi Aset Tersangka Jiwasraya di 10 Negara

Untuk melacak keberadaan aset tersangka Jiwasraya di luar negeri, Kejaksaan Agung bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan.

Baca Selengkapnya

Benny Tjokro Sebut Saham Hanson di Jiwasraya Cuma 2 Persen

26 Februari 2020

Benny Tjokro Sebut Saham Hanson di Jiwasraya Cuma 2 Persen

Benny Tjokrosaputro mengatakan saham emitennya, yakni PT Hanson Internasional Tbk., di Jiwasraya tak sampai 2 persen.

Baca Selengkapnya

Kasus Jiwasraya, 18 Saksi dari Perbankan Diperiksa Kejagung

26 Februari 2020

Kasus Jiwasraya, 18 Saksi dari Perbankan Diperiksa Kejagung

Ini daftar perbankan yang ikut diperiksa Kejagung dalam kasus Jiwasraya.

Baca Selengkapnya

Kejaksaan Agung Batal Umumkan Pemeriksaan Berkas Kasus Paniai

24 Februari 2020

Kejaksaan Agung Batal Umumkan Pemeriksaan Berkas Kasus Paniai

Kejaksaan Agung masih akan mendalami berkas kasus Paniai yang telah dinyatakan sebagai pelanggaran HAM berat oleh Komnas HAM itu.

Baca Selengkapnya

Merasa Difitnah, Benny Tjokro Laporkan Bos Jiwasraya ke Polisi

24 Februari 2020

Merasa Difitnah, Benny Tjokro Laporkan Bos Jiwasraya ke Polisi

Keterangan bos Jiwasraya di DPR yang dipersoalkan ihwal kerugian perusahaan pelat merah Rp 13 triliun semuanya saham dari proyek milik Benny Tjokro.

Baca Selengkapnya