Presiden Jokowi Pimpin Ujicoba Meriam dan Rudal TNI AL

Reporter

Editor

Mustafa moses

Rabu, 14 September 2016 17:22 WIB

Presiden Joko Widodo meninjau persiapan pelaksanaan Armada Jaya 2016 dari atas Kapal KRI Banjarmasin yang melaut di Laut Jawa, 14 September 2016. dok. Biro Pers Istana Kepresidenan

TEMPO.CO, Situbondo - Selain menyapa warga Situbondo, lawatan Presiden Joko Widodo ke Jawa Timur juga meninjau langsung alat utama sistem pertahanan Indonesia. Hal itu bertepatan dengan akan dilangsungkannya latihan Armada Jaya 2016 di Jawa Timur.

"Ini adalah latihan puncak Angkatan Laut yang dilakukan setiap dua tahun, untuk menguji senjata senjata strategis yang kita punya," ujar Presiden Joko Widodo di atas kapal KRI Banjarmasin 592 yang siaga di Laut Jawa, Rabu, 14 September 2016.

Presiden Joko Widodo melanjutkan bahwa latihan ini tidak hanya untuk menguji alutsista angkatan laut yang dimiliki TNI-AL, namun juga untuk rencana perbaikan ke depannya. Menurut ia, jika alutsista TNI AL tak diuji lewat simulasi, maka tak akan ketahuan kelemahan persenjataan strategis Indonesia.

"Sudah dicoba rudalnya, sudah dicoba meriam artilerinya, dan juga roket-roket anti kapal selam," ujar Presiden Joko Widodo di atas kapal.

Presiden Joko Widodo menambahkan bahwa latihan ini pun untuk unjuk kemampuan alutsista Indonesia. Dengan begitu, ditegaskan bahwa alutsista Indonesia tak kalah dengan negara tetangga. Dalam konteks militer, hal ini kerap disebut sebagai deterrent.

Berdasarkan pantauan di KRI Banjarmasin, Presiden Joko Widodo memberi instruksi uji coba persenjataan strategis sebanyak tiga kali. Dua di antaranya adalah uji coba artileri dan sisanya adalah uji coba rudal kendali ke permukaan.

"Kalau pada akhirnya kita harus beli senjata luar, ya tidak hanya beli saja. Beli, namun juga dipelajari apa memungkinkan industri strategis kita memproduksi itu," ujar Presiden Joko Widodo yang mengakui bahwa beberapa rudal Indonesia adalah buatan Cina.

Rencananya, latihan Armada Jaya ini akan berakhir pekan ini. Adapun latihan ini akan melibatkan kurang lebih 7.000 ribu personil dan beragam alutsista seperti rudal howitzer, 39 kapal perang mulai dari kapal cepat rudal hingga kapal perusak ranjau, dan 8 pesawat udara.

Adapun jenis latihan atau simulasi peperangan yang akan dilakukan seperti penerjunan pasukan amfibi ke pesisir pantai, olah yudha (war gaming), dan tactical floor game.

ISTMAN MP

Berita terkait

Anies Baswedan dan Ganjar Cecar Prabowo Soal Alutsista, Begini Proses Pengadaan Alutsista oleh Kemenhan

8 Januari 2024

Anies Baswedan dan Ganjar Cecar Prabowo Soal Alutsista, Begini Proses Pengadaan Alutsista oleh Kemenhan

Saat debat capres, pembelian alutsista Prabowo disorot Ganjar dan Anies Baswedan. Ini prosedur Kemenhan melakukan pengadaan alutsista.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Alutsista yang Disebut Anies 11x, Prabowo 10x, dan Ganjar 5x di Debat Capres?

8 Januari 2024

Apa Itu Alutsista yang Disebut Anies 11x, Prabowo 10x, dan Ganjar 5x di Debat Capres?

Alutsista menjadi kata yang sering diucapkan capres nomor urut 1 Anies Baswedan dalam debat capres Pemilu 2024 di Istora Senayan pada Ahad, 7 Januari.

Baca Selengkapnya

Ganjar Senggol Isu Alutsista Menjelang Debat Capres, Apa yang Termasuk Alat Utama Sistem Senjata?

6 Januari 2024

Ganjar Senggol Isu Alutsista Menjelang Debat Capres, Apa yang Termasuk Alat Utama Sistem Senjata?

Menjelang debat capres kedua, Ganjar Pranowo menyoroti isu-isu penting seperti alat utama sistem senjata atau alutsista.

Baca Selengkapnya

Anggaran Kemenhan 2024 Naik Jadi Rp 386 Triliun, Ini Kata Sri Mulyani

12 Desember 2023

Anggaran Kemenhan 2024 Naik Jadi Rp 386 Triliun, Ini Kata Sri Mulyani

Anggran belanja Kemenhan itu naik sekitar 4,25 miliar dolar AS dari tahun sebelumnya yang hanya 20,75 miliar dolar AS.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Ihwal Anggaran Belanja Alutsista 2024 yang Tembus Rp 386 Triliun

12 Desember 2023

4 Fakta Ihwal Anggaran Belanja Alutsista 2024 yang Tembus Rp 386 Triliun

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyebut beberapa alutsista udara menjadi prioritas belanja Kementerian Pertahanan di anggaran 2024.

Baca Selengkapnya

Guru Besar ITS Dorong Peran Kampus dalam Pengembangan Alutsista Ramah Lingkungan

13 November 2023

Guru Besar ITS Dorong Peran Kampus dalam Pengembangan Alutsista Ramah Lingkungan

Guru besar ITS, Agoes Santoso mendorong optimalisasi peran kampus dalam pengembangan alutsista di tengah gempuran teknologi ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Modernisasi Alutsista Harus Dilakukan Secara Bijak

5 Oktober 2023

Jokowi Sebut Modernisasi Alutsista Harus Dilakukan Secara Bijak

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan modernisasi alutsista sangat diperlukan. Tetapi keuangan negara sangat terbatas.

Baca Selengkapnya

Menghitung Anggaran Belanja Pertahanan dan Alutsista di Masa Menhan Prabowo

24 Agustus 2023

Menghitung Anggaran Belanja Pertahanan dan Alutsista di Masa Menhan Prabowo

Anggaran belanja pertahanan dan alutsista Kemenhan di era Prabowo, mulai Rp109,55 triliun hingga direncanakan Rp135,44 triliun pada 2024.

Baca Selengkapnya

Peringkat Militer Dunia: Kekuatan Militer Indonesia Urutan Ke-13

27 Juli 2023

Peringkat Militer Dunia: Kekuatan Militer Indonesia Urutan Ke-13

Kekuatan militer Indonesia yang meliputi personel, alutsista, dan Industri pertahanan via PT Pindad berada di urutan ke-13 di Dunia.

Baca Selengkapnya

Sejarah PT Pindad, Pabrik Alutsista yang Awalnya Bukan Berada di Bandung

25 Juli 2023

Sejarah PT Pindad, Pabrik Alutsista yang Awalnya Bukan Berada di Bandung

Sejarah PT Pindad awalnya dipindahkan ke Bandung terkait situasi dunia yang saat itu dipenuhi peperangan.

Baca Selengkapnya