Keluarga Terdakwa Korupsi Pukul Wartawan di Pengadilan  

Reporter

Jumat, 2 September 2016 18:17 WIB

Kericuhan terjadi antara awak media dan keluarga Direktur PT Basuki Rahmanta Putra Marudut setelah sidang vonis di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Jumat, 2 September 2016. Tempo/Maya Ayu

TEMPO.CO, Jakarta - Fotografer Jawa Pos, Imam Husein, dipukul oleh keluarga Direktur PT Basuki Rahmanta Putra, Marudut, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Jumat, 2 September 2016. Marudut adalah terdakwa kasus dugaan suap kepada Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta Sudung Situmorang. Imam dipukul pada bagian muka. "Kena di pelipis," kata Imam.

Pelaku yang diduga memukul Imam adalah seorang pria berkemeja putih. Ia berada dalam kerumunan orang ketika memukul pewarta foto ini. Peristiwa pemukulan itu terjadi setelah hakim membacakan putusan terhadap Marudut di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta siang tadi.

BACA: Marudut Divonis 3 Tahun

Kronologi pemukulan ini berawal ketika Marudut hendak meninggalkan ruang sidang. Sejumlah wartawan dan pewarta foto berusaha mendekati Marudut untuk mengkonfirmasi sekaligus mengabadikan gambarnya. Namun keluarga Marudut yang menghadiri sidang berusaha menghalang-halangi para awak media. "Stop! Sudah selesai. Sudah selesai," tutur seorang laki-laki berkemeja putih yang berada di dekat Marudut.

Ucapan pria itu tak digubris. Awak media tetap berusaha mengambil gambar Marudut. Saat itulah Imam dipukul oleh pria tersebut.

Setelah pemukulan ini, suasana di ruang sidang menjadi gaduh. Di tengah kegaduhan tersebut, anggota keluarga Marudut yang lain kembali memukul Imam dari belakang. "Dia pakai baju kotak-kotak," ujar Imam.

Ruang sidang memanas. Awak media dan keluarga Marudut saling memaki. Kedua kubu juga saling dorong. Adapun Marudut sudah dibawa ke ruang tunggu yang ada di lantai dasar Pengadilan Tindak Pidana Korupsi.

Lalu awak media mengejar Marudut. Namun, sampai di depan lobi pengadilan, mereka kembali dihadang beberapa anggota keluarga Marudut. Keributan pun berlanjut. Pewarta foto Hukum Online, Reza Esnir, terjatuh hingga lututnya berdarah. Celana yang digunakan juga robek. "Sepertinya kedorong," kata Reza.

Suasana makin gaduh ketika tiba-tiba seseorang melemparkan tong sampah ke tengah kerumunan orang. Tong sampah dari aluminium itu mengenai Reza. "Kena sambit saya," tutur Reza. Setelah itu, ada lagi yang kembali melemparkan tong sampah lain ke tengah kerumunan.

Kericuhan ini berakhir setelah keluarga Marudut mengalah dan meminta maaf kepada wartawan, lalu mereka berdamai. "Tapi orang yang mukul udah enggak ada," kata Imam.

Dalam kasus suap ini, Marudut dihukum 3 tahun penjara dan denda Rp 100 juta subsider 3 bulan kurungan. Majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta mengatakan Marudut terbukti menyuap Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta Sudung Situmorang dan Asisten Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta Tomo Sitepu. Marudut dinyatakan melanggar Pasal 5 ayat 1 huruf a Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi.

MAYA AYU PUSPITASARI

KOREKSI: Naskah berita ini sudah diubah pada Sabtu/3 September 2016 untuk memperbaiki keterangan soal keluarga Marudut meminta maaf atas pemukulan terhadap awak media. Terimakasih.

Berita terkait

Lukas Enembe akan Jalani Sidang Dakwaan Hari Ini

19 Juni 2023

Lukas Enembe akan Jalani Sidang Dakwaan Hari Ini

Lukas Enembe seharusnya menjalani sidang pertama pada Senin, 12 Juni 2023. Namun ia sakit, lalu meminta hadir langsung di pengadilan.

Baca Selengkapnya

Pengacara Ungkap Alasan Lukas Enembe Ngotot Mau Sidang Offline

12 Juni 2023

Pengacara Ungkap Alasan Lukas Enembe Ngotot Mau Sidang Offline

Pengacara Lukas, Otto Cornelis Kaligis, mengatakan kliennya ingin masyarakat melihat bahwa Lukas Enembe memang betulan sakit.

Baca Selengkapnya

Berkas Tahap II Diserahkan, Lima Tersangka Korupsi Impor Garam Segera Jalani Sidang

2 Maret 2023

Berkas Tahap II Diserahkan, Lima Tersangka Korupsi Impor Garam Segera Jalani Sidang

Lima tersangka kasus korupsi impor garam segera akan menghadapi sidang. Penyerahan berkas tahap 2 telah dilaksanakan.

Baca Selengkapnya

Surya Darmadi Kembali Sebut Dakwaan Jaksa Penuntut Umum Mengada-Ada

18 September 2022

Surya Darmadi Kembali Sebut Dakwaan Jaksa Penuntut Umum Mengada-Ada

Surya Darmadi menyatakan dirinya seharusnya hanya mendapatkan sanksi administratif, bukan pidana.

Baca Selengkapnya

Komisi Yudisial Diminta Pantau Persidangan Tipikor di Banjarmasin

22 April 2022

Komisi Yudisial Diminta Pantau Persidangan Tipikor di Banjarmasin

Berharap Majelis Hakim tidak dapat diintervensi oleh pihak-pihak yang beritikad jahat

Baca Selengkapnya

Di Sidang Tipikor, Netanyahu Mengklaim Dirinya Dijebak

24 Mei 2020

Di Sidang Tipikor, Netanyahu Mengklaim Dirinya Dijebak

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, berusaha tampil tak bersalah di sidang tindak pidana korupsi. Ia mengklaim polisi korup menjebaknya.

Baca Selengkapnya

Surati Presiden dan DPR, KPK Minta UU Tipikor Direvisi

19 Desember 2019

Surati Presiden dan DPR, KPK Minta UU Tipikor Direvisi

Agus Rahardjo menilai, UU Tipikor sebenarnya lebih penting dibandingkan UU KPK.

Baca Selengkapnya

Penyuap Hakim Lasito Divonis 3 Tahun Penjara

3 September 2019

Penyuap Hakim Lasito Divonis 3 Tahun Penjara

Hakim juga menjatuhkan hukuman tambahan berupa pencabutan hak untuk dipilih dalam jabatan publik selama 3 tahun

Baca Selengkapnya

Menerima Vonis 4 Tahun Penjara, Hakim Lasito Seret Hakim Lain

3 September 2019

Menerima Vonis 4 Tahun Penjara, Hakim Lasito Seret Hakim Lain

Usai sidang, Lasito menyatakan ikhlas dengan putusan yang dijatuhkan tersebut.

Baca Selengkapnya

Dinyatakan Terima Suap, Hakim Lasito Divonis 4 Tahun Penjara

3 September 2019

Dinyatakan Terima Suap, Hakim Lasito Divonis 4 Tahun Penjara

Dalam pertimbangannya, hakim menilai Lasito merupakan pelaku utama.

Baca Selengkapnya