KMP Pecah, Prabowo Gelar Upacara HUT RI tanpa Tokoh Parpol

Reporter

Editor

Mustafa moses

Rabu, 17 Agustus 2016 18:10 WIB

Capres Prabowo Subianto (kanan) didampingi Cawapres Hatta Rajasa (kiri) dan sejumlah pimpinan Parpol koalisi merah putih memeriksa pasukan saat upacara peringatan HUT ke-69 Kemerdekaan RI di Cibinong, Jabar, 17 Agustus 2014. ANTARA/Prasetyo Utomo

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tetap melangsungkan upacara bendera memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71. Kali ini upacara tersebut digelar berbeda dari tahun sebelumnya.

Beberapa tahun belakangan, purnawirawan Letnan Jenderal ini menggelar upacara yang megah dan dihadiri belasan pimpinan partai Koalisi Merah Putih (KMP). Tahun ini Prabowo menggelar upacara hanya bersama peserta diklat dan pengurus DPP Partai Gerindra.

Ketua Bidang Advokasi Perempuan Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mengatakan tidak ada alasan khusus Prabowo menggelar upacara hanya dengan peserta diklat. "Gak ada alasan khusus setahu saya," katanya lewat pesan pendek, Rabu, 17 Agustus 2016.


Baca: Prabowo: Kalian Berkhianat? Dapat Apa dari Jokowi?

Ketua Bidang Penanggulangan Bencana DPP Gerindra Sodik Mudjahid menuturkan tahun ini anggota DPR Fraksi Gerindra memang diperintahkan untuk upacara di daerah pemilihan (dapil) masing-masing. "Upacara bendera khusus untuk DPP Gerindra di Hambalang," ujarnya.

Menurut Sodik, Prabowo memberi amanat bagi kadernya yang berada di dapil. Ia meminta agar fraksi Gerindra membangun kesabaran rakyat dalam menghadapi kesulitan ekonomi. "Kemudian, jaga terus kekompakan dan kebersamaan antarrakyat dan bersama rakyat," ucapnya.

Bila tahun ini hanya bersama DPP dan peserta diklat, tahun lalu Prabowo menggelar upacara bendera bersama 4.000 orang kader Gerindra dan petinggi partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih di lapangan NPC Polo Club, Desa Keranggan, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor.

Baca pula : Kumpulan Berita Prabowo Subianto

Saat itu, upacara tersebut dihadiri Ketua Umum PPP kubu Djan Farid, Presiden PKS Shohibul Iman, mantan Presiden PKS Anis Matta, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tanjung, Sekjen Partai Golkar Idrus Marham, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Fadel Muhammad, dan petinggi Partai Gerindra.

KMP saat ini hanya menyisakan dua partai saja, yaitu PKS dan Gerindra. Golkar, PAN, dan PPP ke luar dan bergabung dengan pemerintah. Sama seperti Gerindra, PKS pun hari menggelar upacara bendera sendiri di kantornya pagi tadi.


AHMAD FAIZ

Berita terkait

5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

8 Juni 2022

5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

Politikus senior M Taufik dipecat dari Gerindra karena dinilai telah membuat dosa politik dan pembangkangan pada partai dan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

8 Juni 2022

Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

Politisi Partai Gerindra menegaskan partainya tetap kukuh mendorong Ketua Umum Prabowo Subianto maju kembali sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

8 Juni 2022

Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

Pemecatan resmi Muhammad Taufik bakal ditentukan DPP Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

7 Juni 2022

Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

Politikus senior Gerindra Muhammad Taufik mengatakan jika harus bergeser, maka akan mencari partai yang nasionalis.

Baca Selengkapnya

Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

7 Juni 2022

Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

Ahmad Riza Patria mengungkapkan, pemecatan M Taufik dari partai barurekomendasi dari Majelis Kehormatan Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

2 Juni 2022

Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

Politikus senior Partai Gerindra DKI Jakarta Muhammad Taufik akan mundur dari partainya demi bisa mendukung Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

2 Juni 2022

Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

Mohamad Taufik dari Partai Gerindra menyatakan penggantiannya dari kursi Wakil Ketua DPRD DKI sebagai hal biasa.

Baca Selengkapnya

Berbagai Lomba HUT RI ke-76 Digelar Virtual Dalam Rumah Digital Indonesia

30 Juli 2021

Berbagai Lomba HUT RI ke-76 Digelar Virtual Dalam Rumah Digital Indonesia

Pemerintah meluncurkan Rumah Digital Indonesia (RDI) menjelang perayaan HUT RI ke-76.

Baca Selengkapnya

Prabowo Subianto Siapkan Sikap Politik terhadap Jokowi-Maruf

9 Oktober 2019

Prabowo Subianto Siapkan Sikap Politik terhadap Jokowi-Maruf

Sikap Prabowo Subianto akan disampaikan saat Rakernas Partai Gerindra 17 Oktober 2019.

Baca Selengkapnya

Mulan Jameela Gugat Gerindra, Peserta Sidang Belum Komplit

22 Juli 2019

Mulan Jameela Gugat Gerindra, Peserta Sidang Belum Komplit

Persidangan gugatan kader Partai Gerindra, termasuk penyanyi Mulan Jameela, sebelumnya ditunda.

Baca Selengkapnya