Enam Calon Haji Kelompok Terbang Jawa Barat Batal Berangkat  

Reporter

Rabu, 10 Agustus 2016 02:16 WIB

Sejumlah jamaah calon haji asal Kabupaten Tegal memasuki Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah, 8 Agustus 2016. Sebanyak 347 calon haji kloter pertama asal Kabupaten Tegal tiba di Asrama Haji Donohudan Boyolali, yang selanjutnya dikarantina untuk pembekalan bimbingan ibadah haji dan direncanakan berangkat ke tanah suci Mekkah pada Selasa. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Bekasi - Enam calon jemaah haji kelompok terbang pertama asal Kabupaten Garut, Jawa Barat, gagal berangkat ke Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji, Selasa, 9 Agustus 2016. Mereka batal diberangkatkan melalui Embarkasi Jakarta-Bekasi di Jalan Kemakmuran, Kota Bekasi, karena berbagai alasan.

"Karena hamil, sakit, dan belum mendapatkan vaksin," kata Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Jawa Barat, A. Buchori, Selasa, 9 Agustus 2016.

Ia mengatakan calon haji, Ulfa Siti Latifa, 26 tahun, ketahuan hamil setelah petugas memeriksanya melalui tes urine. Sebetulnya, kata dia, calon haji bisa diberangkatkan asal usia kandungannya sudah kuat, mulai 14 hingga 26 minggu. Jika belum memenuhi usia kandungan tersebut, dikhawatirkan keguguran.

Karena itu, Ulfa harus menunggu musim haji berikutnya. Adapun tiga orang lain yang sakit terpaksa dipulangkan setelah mendapatkan perawatan medis. PPIH, kata dia, akan memberangkatkan mereka jika kondisi kesehatan telah memenuhi syarat. "Nanti bisa menyusul pada kloter berikutnya," ujarnya.

Sedangkan dua calon haji lainnya batal berangkat karena belum mendapatkan vaksin meningitis untuk antisipasi penyakit yang disebarkan melalui unta di Arab Saudi. Menurut dia, dua orang itu terpaksa disuntik vaksin di asrama haji. "Ini kelalaian penyelenggara di daerah," tuturnya.

Meski telah disuntik, ucap dia, keduanya tetap tidak bisa diberangkatkan. Soalnya, minimal bisa bertolak ke Tanah Suci setelah sepekan mendapatkan vaksin tersebut. Karena itu, para calon haji yang gagal berangkat dipulangkan ke daerah asalnya.

Sekretaris PPIH, Jawa Barat, Azam Muntazam, mengatakan para calon haji yang berjumlah 450 orang tiba di Embarkasi, Bekasi, Senin, 8 Agustus 2016. Di sana, kata dia, para calon haji melakukan registrasi ulang, cek kesehatan, hingga boarding pass sebelum berangkat melalui Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, pukul 7.30 WIB.

"Ada beberapa barang yang disita petugas dari calon haji, seperti gunting," kata Azam. Menurut dia, barang-barang tersebut tidak diperkenankan dibawa ke dalam pesawat karena dianggap membahayakan. Petugas pun memeriksa dengan sinar X untuk mengidentifikasi barang bawaan.

Berdasarkan data Asrama Haji Embarkasi Bekasi, jumlah calon haji asal Jawa Barat mencapai lebih dari 30 ribu orang. Para calon haji dibagi menjadi 68 kelompok terbang dengan jadwal penerbangan hingga 25 hari ke depan.

ADI WARSONO

Berita terkait

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

5 jam lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

18 jam lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

Masalah Kesehatan yang Perlu Diperhatikan Jemaah Haji agar Tak Ganggu Ibadah

1 hari lalu

Masalah Kesehatan yang Perlu Diperhatikan Jemaah Haji agar Tak Ganggu Ibadah

Selama mengikuti ibadah haji, kesehatan dan kebugaran menjadi hal utama yang patut dijaga serta dipertahankan jemaah haji.

Baca Selengkapnya

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

1 hari lalu

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

1 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

2 hari lalu

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

Arab Saudi akan menindak tegas siapa pun yang melaksanakan ibadah haji tanpa visa resmi.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

2 hari lalu

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima lawatan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah di Istana Wapres.

Baca Selengkapnya

Tidak Berstatus Internasional, Bandara Adi Soemarmo tetap Layani Penerbangan Haji 2024

5 hari lalu

Tidak Berstatus Internasional, Bandara Adi Soemarmo tetap Layani Penerbangan Haji 2024

Bandara Adi Soemarmo Solo tidak lagi menyandang status sebagai bandara internasional. Tapi tetap layani penerbangan haji.

Baca Selengkapnya

Mengenal Visa Haji dan Beberapa Visa Lainnya

10 hari lalu

Mengenal Visa Haji dan Beberapa Visa Lainnya

Visa Haji merupakan visa untuk warga negara Indonesia yang akan pergi menjalankan ibadah haji, selain itu ada beberapa visa lainnya.

Baca Selengkapnya

23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

10 hari lalu

23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

Kementerian Agama sedang menyiapkan dokumen dan memproses visa jemaah haji regular Indonesia.

Baca Selengkapnya