Di Bangkalan, Calo Patok Biaya Buat SIM Rp 1 Juta  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Selasa, 9 Agustus 2016 15:22 WIB

Ilustrasi Surat Izin Mengemudi (SIM). Tempo/Fardi Bestari

TEMPO.CO, Bangkalan - Perbaikan layanan yang dilakukan Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Bangkalan, Jawa Timur, dalam pengurusan surat izin mengemudi (SIM) belum mampu menyurutkan penggunaan jasa calo.

Bahkan, para calo di Bangkalan menaikkan harga mengurus SIM menjadi Rp 1 juta dari biasanya Rp 350-400 ribu per orang.

"Mentok Rp 900 ribu, setelah tawar-menawar," kata Umar, pengguna jasa calo SIM, warga Desa Jaddih, Kecamatan Socah, Bangkalan, Selasa, 9 Agustus 2016.

Pembuatan SIM lewat calo tidak kilat. Umar misalnya, harus menunggu dua pekan sampai SIM-nya jadi. Bila uang belum diterima sepenuhnya, para calo mengulur waktu pembuatan SIM dengan alasan Satlantas kehabisan bahan baku. "Saya bayar lima puluh persen dimuka, sisanya setelah jadi," ujarnya.

Meski mahal, Umar mengaku tetap menggunakan jasa calo karena alasan pekerjaan yang tidak memungkinkan dia mengikuti ujian teori dan praktek. Dia mengaku pernah ikut ujian SIM, tapi gagal dipraktek. "Malas ikut praktek, karena kalau gagal hari ini, baru bisa ujian lagi minggu depannya," ungkapnya.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bangkalan Ajun Komisaris Ady Nugroho membenarkan informasi bawah calo SIM masih berkeliaran di Satlantas. Dia berjanji secara bertahap akan menyingkirkan para calo dengan persuasif.

Langkah pertama yang telah dilakukan polisi memberantas calo, kata Ady, adalah membongkar warung kopi kaki lima yang biasa jadi tempat kongko para calo. Warung itu terletak dekat pintu masuk sisi timur Mapolres Bangkalan. Dua hari lalu, Satpol PP Bangkalan membongkar warung tersebut. "Saya yang minta Pol PP bongkar warung itu, di situ calo biasa kumpul," katanya.

Upaya lain adalah menggelar uji praktek SIM ke kecamatan-kecamatan. Selama ini, uji praktek dipusatkan di Mapolres Bangkalan. Ady yakin cara ini bisa mencegah warga yang ingin membuat SIM bertemu dengan calo, sebab para calo menunggu 'mangsa' di Mapolres.

Menurut Ady, uji praktek SIM di kecamatan ini akan diuji coba di Kecamatan Tanjung Bumi, dua kali sebulan bertempat di Polsek setempat. "Jadi warga yang di pedesaan, tidak perlu jauh-jauh uji praktek ke kota," ungkapnya.

Soal biaya pembuatan SIM calo yang mahal, Ady mengatakan hal itu dikarenakan melibatkan banyak 'tangan', para calo memiliki jaringan yang kuat. Padahal, bikin SIM dari jalur resmi hanya Rp 70 ribu.

"Intinya, buat SIM susah karena jalannya keliru, kalau jalannya benar, buat SIM gampang," kata Ady.

MUSTHOFA BISRI

Berita terkait

KPK Tahan Bupati Bangkalan dalam Kasus Korupsi Lelang Jabatan

7 Desember 2022

KPK Tahan Bupati Bangkalan dalam Kasus Korupsi Lelang Jabatan

KPK memastikan telah menahan para tersangka korupsi lelang jabatan di Pemkab Bangkalan. Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron termasuk di dalamnya.

Baca Selengkapnya

Bangkalan Akan Bangun Kawasan Wisata Halal di Kaki Jembatan Suramadu

5 April 2022

Bangkalan Akan Bangun Kawasan Wisata Halal di Kaki Jembatan Suramadu

Pengembangan wisata halal di Bangkalan itu merupakan bagian dari upaya menciptakan objek wisata yang Islami sekaligus merawat tradisi dan budaya.

Baca Selengkapnya

Penyekatan dan Swab di Suramadu Ditiadakan, Bupati Bangkalan: Kami Fokus ke Hulu

23 Juni 2021

Penyekatan dan Swab di Suramadu Ditiadakan, Bupati Bangkalan: Kami Fokus ke Hulu

Efektifnya SIKM ini menjadi salah satu pertimbangan lain peniadaan pos penyekatan di Suramadu.

Baca Selengkapnya

Tokoh Madura Sesalkan Perusakan Posko Penyekatan di Suramadu

19 Juni 2021

Tokoh Madura Sesalkan Perusakan Posko Penyekatan di Suramadu

Video perusakan posko penyekatan Jembatan Suramadu sisi Surabaya viral di sejumlah media sosial. Tokoh Madura minta pelaku ditindak secara hukum.

Baca Selengkapnya

Bupati Bangkalan Cerita ke Mahfud Md Santri 3 Pesantren Kabur saat Mau Tes Swab

16 Juni 2021

Bupati Bangkalan Cerita ke Mahfud Md Santri 3 Pesantren Kabur saat Mau Tes Swab

Mahfud Md ingin menggunakan pendekatan lokal. Ia meminta bantuan para kiai untuk menyadarkan masyarakat soal bahaya Covid-19.

Baca Selengkapnya

Asosiasi Pariwisata Madura Protes: Memangnya Madura Terjangkit Covid-19 Semua?

16 Juni 2021

Asosiasi Pariwisata Madura Protes: Memangnya Madura Terjangkit Covid-19 Semua?

Penerapan tes swab antigen di Jembatan Suramadu yang hanya dari Madura menuju Surabaya ini merupakan bentuk diskriminasi kepada warga Madura.

Baca Selengkapnya

Uji Varian Covid-19 dari Bangkalan, Peneliti Kesulitan Menyimpulkan

15 Juni 2021

Uji Varian Covid-19 dari Bangkalan, Peneliti Kesulitan Menyimpulkan

Spesimen virus penyebab Covid-19 di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, baru sebatas diduga ada kemiripan dengan spesimen dari Kudus, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

PPKM Mikro Diperpanjang 15-28 Juni 2021, Tempat Ibadah di Zona Merah Ditutup Selama 2 Pekan

14 Juni 2021

PPKM Mikro Diperpanjang 15-28 Juni 2021, Tempat Ibadah di Zona Merah Ditutup Selama 2 Pekan

Pemerintah kembali menetapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM mikro, yang berlaku pada 15-28 Juni 2021.

Baca Selengkapnya

Menkes Budi: Varian Delta dari India Mendominasi di Kudus, DKI Jakarta, dan Bangkalan

14 Juni 2021

Menkes Budi: Varian Delta dari India Mendominasi di Kudus, DKI Jakarta, dan Bangkalan

Menkes Budi menyebut varian Delta dari India memang sudah menyebar di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panglima TNI Minta Petugas di Lapangan Terus Pantau Kasus Corona

12 Juni 2021

Panglima TNI Minta Petugas di Lapangan Terus Pantau Kasus Corona

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto meminta anak buahnya terus memantau perkembangan kasus Corona.

Baca Selengkapnya