Jelang Eksekusi, Keluarga Terhukum Mati Ajukan Keberatan  

Reporter

Kamis, 28 Juli 2016 15:32 WIB

Mobil ambulans yang membawa peti jenazah diseberangkan ke Dermaga Sodong, Nusakambangan, Cilacap, Jateng, 28 Juli 2016. Kejaksaan Agung akan melakukan eksekusi mati terhadap 14 terpidana mati kasus narkoba. ANTARA/Idhad Zakaria

TEMPO.CO, Nusakambangan - Kerabat salah satu terhukum mati, Michael Titus Igweh, mengajukan keberatan atas rencana eksekusi mati yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Nila, begitu kerabat Titus memperkenalkan diri kepada media, mengatakan, hingga kini, pihaknya tidak mendapat surat resmi dan register di pengadilan terkait dengan eksekusi mati terhadap Titus.

Nila mendatangi gedung Satuan Keamanan dan Ketertiban Nusakambangan di Dermaga Wijaya Pura. Kedatangannya kali ini tidak untuk membesuk Titus, tapi ingin memberikan pernyataan kepada media. Dia merasa keberatan atas sikap pemerintah Indonesia. “Ini kan prosesnya sedang berjalan, kok tahu-tahu sudah mau dieksekusi. Kami berusaha supaya dapat tembus ke Presiden Jokowi,” ucapnya di Dermaga Wijaya Pura, Kamis, 28 Juli 2016.

Ia menuturkan keluarga Titus bingung karena tidak ada kejelasan dari kejaksaan tentang nasib Titus yang cenderung dirahasiakan. Menurut dia, pelaksanaan hukuman mati saat ini berlangsung ketika Titus tengah mengajukan upaya peninjauan kembali yang kedua pada 21 Juni 2016 di Pengadilan Negeri Tangerang. Ia mengetahui Titus akan dieksekusi mati pada 22 Juli 2016 melalui pemberitaan. “Termasuk pemberitahuan masa isolasi juga tidak ada.”

Titus adalah warga negara Nigeria yang mendapat vonis hukuman mati atas kasus kepemilikan narkotik jenis heroin seberat 5,8 kilogram pada 2003. Pada 2011, Titus mengajukan peninjauan kembali, tapi ditolak Mahkamah Agung. Juni lalu, ia kembali mengajukan PK kedua.

Nila menjelaskan, tubuh Titus semakin kurus karena tidak selera makan dan banyak pikiran. Selama di Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan, Titus meminta Nila memperjuangkan keadilan hukum di Indonesia untuk dirinya. Selain itu, Titus meminta dipertemukan dengan istri, anak, dan saudara-saudaranya.

Sebelum Titus dieksekusi, ia akan memperjuangkannya sampai titik darah penghabisan. Apa pun akan dia lakukan untuk meminta keadilan kepada Presiden Jokowi. "Dia manusia, bukan binatang. Mohon buka hati para pemimpin yang adil dan terhormat,” ujarnya sembari terisak.

Nila sempat menjelaskan, adiknya, Valencia, istri Titus, diperkirakan tiba di Cilacap besok dari Afrika Barat. Dari pernikahannya dengan Titus, Valencia memiliki dua anak laki-laki dan dua perempuan. Setiap dua tahun, keduanya mengunjungi Indonesia. Di akhir kunjungannya, dia sempat membuat pernyataan sikap yang terdiri atas lima poin. “Saya akan memperjuangkan hak keponakan saya yang masih kecil.”

IQBAL | BETRIQ KINDY ARRAZY




Berita terkait

AS Prihatin atas Rekaman Eksekusi Israel di RS Al Shifa, Tapi Kecam Hamas

31 hari lalu

AS Prihatin atas Rekaman Eksekusi Israel di RS Al Shifa, Tapi Kecam Hamas

Pasukan Israel pada Senin mundur dari kompleks rumah sakit terbesar Al Shifa di Gaza itu setelah pengepungan selama dua pekan terakhir.

Baca Selengkapnya

30 Warga Palestina yang Ditahan Israel Ditemukan Tewas Diborgol di Sekolah Gaza

1 Februari 2024

30 Warga Palestina yang Ditahan Israel Ditemukan Tewas Diborgol di Sekolah Gaza

Israel menolak memberikan informasi tentang nasib warga Palestina yang ditahan di Gaza, kata LSM lokal

Baca Selengkapnya

Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

23 Januari 2024

Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

Iran mengeksekusi mati Mohammad Ghobadlou, 23 tahun, seorang demonstran protes Mahsa Amini atas tuduhan pembunuhan polisi

Baca Selengkapnya

19 Warga Sipil Laki-laki di Gaza Dieksekusi Mati Tentara Israel

21 Januari 2024

19 Warga Sipil Laki-laki di Gaza Dieksekusi Mati Tentara Israel

Keterangan saksi mata mengungkap setidaknya 19 laki-laki dalam sebuah gedung rumah susun dieksekusi mati tentara Israel.

Baca Selengkapnya

PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

21 Desember 2023

PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

Komisaris Tinggi PBB untuk HAM menyebut eksekusi mati belasan pria Palestina itu 'menimbulkan kekhawatiran dilakukannya kejahatan perang' di Gaza

Baca Selengkapnya

Iran Klaim Telah Mengeksekusi Agen Mossad

18 Desember 2023

Iran Klaim Telah Mengeksekusi Agen Mossad

Kantor berita resmi IRNA melaporkan bahwa seorang agen dinas intelijen Mossad Israel dieksekusi di provinsi Sistan-Baluchestan di tenggara Iran.

Baca Selengkapnya

10 Tahun Lalu Kim Jong Un Eksekusi Mati Paman Sendiri Jang Song-thaek dengan Cara Sadis

12 Desember 2023

10 Tahun Lalu Kim Jong Un Eksekusi Mati Paman Sendiri Jang Song-thaek dengan Cara Sadis

Paman Kim Jong Un, Jang Song Thaek dieksekusi mati sepuluh tahun lalu dengan cara sadis. Bagaimana cerita eksekusi itu?

Baca Selengkapnya

Kyiv Tuduh Pasukan Rusia Eksekusi Tentara Ukraina yang Sudah Menyerah

3 Desember 2023

Kyiv Tuduh Pasukan Rusia Eksekusi Tentara Ukraina yang Sudah Menyerah

Kyiv menuduh Rusia melakukan kejahatan perang setelah video yang beredar menunjukkan dua tentara Ukraina ditembak saat sudah menyerah.

Baca Selengkapnya

Pasca G30S, Ini Operasi Kalong Penangkapan Tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung

10 Oktober 2023

Pasca G30S, Ini Operasi Kalong Penangkapan Tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung

Usai G30S yang gagal total, kemudian peristiwa tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Eksekusi Mati Dua Tentara, Dituduh Berkhianat kepada Negara

14 September 2023

Arab Saudi Eksekusi Mati Dua Tentara, Dituduh Berkhianat kepada Negara

Kementerian Pertahanan Arab Saudi mengeksekusi dua tentara yang didakwa berkhianat

Baca Selengkapnya