TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan, memilih lesehan sebagai acara perpisahan dengan karyawan kementerian. "Saat pertama kali menjabat, perkenalan juga dilakukan secara lesehan. Lepas jabatan harus sama," ujarnya Rabu 27 Juli 2016 di Aula Gedung A Kantor Kementerian Pendidikan.
Anies melanjutkan, pencopotan dia sebagai menteri ini tepat 20 bulan sejak dilantik pada 27 Oktober 2015. Selama menjabat, lanjut Anies, dia juga merasakan suasana kekeluargaan di kementerian yang dipimpinnya.
Dia berkelakar, karena kedekatan itu, dia juga sangat suka makanan yang dimasak oleh tim dapur dari bagian sekretariat. "Makanannya enak sekali. Berat badan sedikit terganggu," ujarnya. Para Pegawai Negeri yang hadir pun langsung tertawa.
Anies juga berterima kasih kepada ajudan, supir dan polisi yang mengawalnya saat menjabat. Alasannya, mereka bekerja lebih lama dari Anies dan merasakan kepanasan serta kehujan.
Anies yang datang bersama istri, ibu dan keempat anaknya, juga memberikan pesan kepada pegawainya. Menurut dia, pegawai pendidikanlah yang tak pernah berhenti mengabdi untuk bangsa.
Dia melanjutkan, perpisahan ini merupakan siklus biasa. Anies pun akan tetap fokus dalam bidang pendidikan, seperti yang dia tekuni selama ini. "Dulu di luar pemerintahan, masuk ke pemerintahan. Dan kini ke luar pemerintahan lagi," ujarnya. "Terima kasih Presiden Joko Widodo atas kesempatan saya untuk mengabdi."
Sebelum acara perpisahan, Anies melakukan rapat internal bersama 30 orang di ruangan DSS dari pukul 11.00-13.30. Para peserta merupakan pejabat eselon I dan II Kemendikbud.
Inspektur Jenderal Kemendikbud, Daryanto, mengatakan para peserta rapat mengaku kaget dan sedih karena Anies dicopot. "Tak percaya, karena kinerja kementerian ini bagus," ujarnya. "Tapi semuanya sudah menjadi keputusan presiden."
Dalam pertemuan itu, lanjut Daryanto, Anies berpesan agar program yang dijalankan selama dia menjabat tetap dilanjutkan. Terutama Kartu Indonesia Pintar, Sekolah Garis Depan, Guru Garis Depan
Jokowi mencopot Anies dari jabatannya hari ini. Anies digantikan oleh Muhadjir Effendy. Muhadjir merupakan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), dan pengurus besar Muhammadiyah.
Usai berpisah dengan para pegawai, Anies langsung serah terima jabatan dengan Muhadjir di lantai tiga Gedung A Kemendikbud. Anies mengatakan kenal dengan Muhadjir karena bukan orang baru di dunia pendidikan. Dia berharap Muhadjir bisa memberikan terobosan baru.
Muhadjir mengatakan sudah kenal lama dengan Anies karena latar belakang sebagai aktivis. "Masa depan Anies masih sangat panjang, masih muda dan visioner," ujarnya.
Muhadjir pun mengaku belum menyusun program kerja kementeriannya. Namun, kata Muhadjir, dia sudah diarahkan oleh Presiden untuk mengedepankan advokasi, dan mengoptimalkan program Kartu Indonesia Pintar. "Saya melanjutkan visi presiden," ujarnya.
HUSSEIN ABRI DONGORAN
Berita terkait
Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai
22 jam lalu
Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaBeda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN
23 jam lalu
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.
Baca SelengkapnyaPilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik
1 hari lalu
Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaBegini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo
1 hari lalu
Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan
1 hari lalu
Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan
1 hari lalu
Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaJawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran
2 hari lalu
Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?
Baca SelengkapnyaPakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?
2 hari lalu
Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaPKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya
3 hari lalu
Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaRencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru
3 hari lalu
Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.
Baca Selengkapnya