Pesan Anies kepada Guru: Jadikan Sekolah Sumur Amal  

Reporter

Editor

Erwin prima

Rabu, 27 Juli 2016 20:36 WIB

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan berinteraksi dengan sejumlah siswa yang sekolahnya sempat terendam banjir di Surakarta, Jawa Tengah, 21 Juni 2016. TEMPO/Bram Selo Agung

TEMPO.CO, Jakarta - Anies Baswedan mengatakan selama 20 bulan dia telah mendapat kehormatan menjalankan amanah dari Allah dan konstitusi untuk berupaya mencerdaskan bangsa melalui jalur pemerintah.

Tepat hari ini, 27 Juli 2016, Anies mengakhiri masa tugasnya sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. “Tugas ini telah dicukupkan,” ujar Anies dalam suratnya kepada guru, kepala sekolah, dan tenaga kependidikan, Rabu, 27 Juli 2016.

Dalam surat itu, Anies mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Presiden Joko Widodo yang telah memberikan kehormatan. Menurut dia, tugas sebagai menteri adalah tugas besar karena pendidikan dan kebudayaan menyangkut masa depan bangsa Indonesia.

Anies menceritakan, selama bertugas di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, ia meneruskan tradisi berkeliling ke penjuru Indonesia untuk berbincang langsung dengan guru dan tenaga kependidikan. Ia mengaku menemukan mutiara-mutiara di sudut-sudut tersulit di negeri ini.

“Dinding kelas bisa reyot dan rapuh, tapi semangat guru, siswa, dan orang tua tegak kokoh,” katanya. Ia menilai itu sebagai pekerjaan rumah pemerintah. Namun tetap ada gelora keceriaan belajar yang luar biasa.

Anies menitipkan kepada semua guru, kepala sekolah, dan tenaga kependidikan perihal persiapan masa depan republik ini. Ia menilai, di sekolah, bukan hanya tampak wajah anak-anak, melainkan juga wajah masa depan Indonesia.

Anies meminta agar mereka mendidik anak-anak dengan sepenuh hati. Menurut dia, bukan matahari yang menjadikan cerah, tapi mata hati setiap anak dan guru yang menjadikannya cerah.

Anies berharap ada komitmen untuk menjadikan sekolah sebagai teman yang penuh tantangan dan menyenangkan bagi semua warga sekolah. Ia ingin sekolah menjadi tempat bagi anak untuk tumbuh kembang sesuai kodratnya serta memenuhi potensi diri.

Anies mengajak agar sekolah dijadikan sumur amal yang akan mengalirkan pahala tanpa henti bagi semua guru. Ia juga mengajak para guru untuk menggandeng para orang tua menuntun anaknya meraih masa depan.

Anies pun menitipkan berbagai perubahan yang telah dilakukan selama menjabat dalam bentuk peraturan baru yang mendorong ekosistem sekolah yang menyenangkan dan bebas dari kekerasan. Termasuk melalui pembiasaan dan praktek baik di sekolah.

“Menteri boleh berganti, tapi ikhtiar kita semua dalam mendidik anak-anak bangsa tak boleh terhenti,” tuturnya. Ia pun optimistis semua pekerjaan rumah bisa dituntaskan oleh guru dan tenaga kependidikan.

Pada akhir suratnya, Anies meminta semua pihak untuk mendukung komitmen pemerintah dalam membangun sekolah yang menyenangkan. Selain itu, menjaga stamina, raga, rasa, dan cipta semua guru dan tenaga kependidikan.

“Izinkan saya pamit sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, teriring rasa terima kasih, juga permohonan maaf tak hingga atas segala khilaf yang ada. Salam hormat saya untuk Ibu dan Bapak semua, mari kita teruskan ikhtiar mencerdaskan kehidupan bangsa ini,” ucap Anies.

DANANG FIRMANTO




Advertising
Advertising

Berita terkait

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

18 jam lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

18 jam lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

19 jam lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

19 jam lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

1 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

2 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

2 hari lalu

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

3 hari lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

3 hari lalu

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

Ketua Umum partai NasDem, Surya Paloh mengatakan, pencalonan Anies Baswedan di Pilkada DKI masih perlu pengkajian.

Baca Selengkapnya