Ada Antrean di Rumah Sakit, JK: Pencegahan Kesehatan Gagal  

Reporter

Editor

Zed abidien

Senin, 25 Juli 2016 16:49 WIB

Sejumlah warga penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) dirawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Pasar Rebo, Jakarta, 8 Februari 2016. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Makassar - Wakil Presiden Jusuf Kalla menyatakan banyaknya masyarakat yang antre di rumah sakit merupakan indikasi kegagalan pemerintah menjaga kesehatan.

"Itu tanda kegagalan yang hebat," kata Kalla saat memberi sambutan pada peluncuran Program Studi Pendidikan Dokter dan Profesi Dokter di Fakultas Kedokteran Universitas Bosowa, Makassar, Senin, 25 Juli 2016.

Kalla menyatakan banyak pemerintah daerah yang kerap salah kaprah dalam hal pelayanan kesehatan. Menurut dia, pemerintah daerah selalu melaporkan jumlah pasien dan jumlah rumah sakit yang dibangun. "Padahal pasien dan rumah sakit yang banyak bukan indikasi bagusnya pelayanan (kesehatan)," ujarnya.

Menurut Kalla, pemerintah harus mengedepankan upaya preventif bagi kesehatan masyarakat. Dia menyatakan suatu daerah dikatakan berhasil dalam menangani kesehatan bila rumah sakit dan dokter praktek itu sepi. "Jadi harus ada ukuran jelas suatu daerah itu dinyatakan mampu memberi kesehatan bagi warganya," katanya.

Kalla hadir di Makassar didampingi Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohammad Natsir. Selain meluncurkan program studi pendidikan kedokteran, Kalla meresmikan gedung perkuliahan Fakultas Kedokteran Universitas Bosowa, Makassar.

Universitas Bosowa merupakan perguruan tinggi di bawah naungan Yayasan Aksa Mahmud. Kalla dan Aksa merupakan ipar sekaligus sahabat lama. Fakultas Kedokteran Universitas Bosowa akan mendapat pendampingan dari Universitas Hasanuddin dan Universitas Airlangga, Surabaya.

Menteri Natsir menyatakan terdapat 83 program pendidikan dokter di seluruh Indonesia. Pihaknya, kata dia, mendorong supaya pada 2017 target akreditasi program studi tersebut sudah menjadi B, yang saat ini masih C. "Kami siap mencetak dokter yang akan disebar ke seluruh wilayah Indonesia," ucapnya.

Natsir mengakui penyebaran dokter belum sepenuhnya merata di seluruh wilayah Indonesia. Penyebaran itu, menurut dia, merupakan kewenangan dari Kementerian Kesehatan.

ABDUL RAHMAN

Berita terkait

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

7 hari lalu

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.

Baca Selengkapnya

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

8 hari lalu

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.

Baca Selengkapnya

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

10 hari lalu

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

Presiden Jokowi mendiskusikan rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Menlu Cina, pernah akan dibangun pada 2018.

Baca Selengkapnya

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

11 hari lalu

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

15 hari lalu

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

22 hari lalu

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

Open house yang diadakan oleh JK dihadiri oleh Anies Baswedan, Hamdan Zoelva, hingga Tom Lembong selaku perwakilan koalisi perubahan.

Baca Selengkapnya

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

22 hari lalu

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

Jusuf Kalla menilai positif kunjungan Roeslan Roeslani ke rumah Megawati Soekarnoputri. Soal rekonsiliasi nasional, ia menilai ada banyak waktu lain.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

22 hari lalu

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

Anies Baswedan bersamuh dengan Jusuf Kalla pada hari pertama Lebaran. Mengaku tak bicara soal politik.

Baca Selengkapnya

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

23 hari lalu

Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok

Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) akan merayakan hari raya Idul Fitri 1445 H atau 2024 M di Jakarta. Rencananya, JK juga akan menerima kunjungan para kolega di kediaman pribadinya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK

23 hari lalu

Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, bakal merayakan lebaran tahun ini di Jakarta. Rencananya, Anies akan salat id di masjid dekat rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Setelah itu, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut akan bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh partai politik pengusungnya dan para politikus senior.

Baca Selengkapnya