Tiga Aktivis Perdamaian Terima Maarif Award  

Reporter

Minggu, 12 Juni 2016 21:41 WIB

Direktur Eksekutif Maarif Institute Fajar Riza Ul Haq (kiri) memberikan Maarif Award Budiman Saliki (Poso, Sulawesi Tengah), Asni perwakilan Institute Mosintuwu (Poso, Sulawesi), dan Josep Matheus Rudolf Fofid (Ambon, Maluku) di Studio Metro Tivi, Kebon Jeruk, 12 Juni 2016. TEMPO/Larissa

TEMPO.CO, Jakarta - Maarif Institute memberikan penghargaan kepada aktivis yang dinilai dapat menginspirasi perubahan sosial di tingkat lokal berbasis nilai kebinekaan. Aktivis penerima penghargaan Maarif Award itu adalah Budiman Saliki (Poso, Sulawesi Tengah), Josep Matheus Rudolf Fofid (Ambon, Maluku), dan Institute Mosintuwu (Poso, Sulawesi).

Direktur Eksekutif Maarif Institute Fajar Riza Ul Haq mengatakan peraih penghargaan ini mewakili peristiwa masa lalu kelam. Ketiga pihak penerima penghargaan berasal dari daerah konflik, yaitu Ambon dan Poso.

Mereka dianggap berhasil menjembatani etnik dan agama yang berbeda. "Perbedaan bisa menjadi bagian dari perkembangan bangsa yang beradab. Kami percaya, banyak praktek lokal jadi inspirasi," kata Fajar Riza Ul Haq di Studio MetroTV, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Ahad, 12 Juni 2016.

Penghargaan kali ini mengusung model praktek keteladanan dan kepemimpinan sosial yang dibangun aktivis lokal, yang memperjuangkan antikekerasan dan antidiskriminasi. "Ini adalah tahun keenam Maarif Award. Saya rasa topiknya sangat cocok dengan situasi sosial hari ini," tutur Fajar.

Rudolf Fofid, penerima Maarif Award, adalah jurnalis dan seniman yang tidak menyimpan dendam atas peristiwa masa lalunya. Ayah dan dua kakak perempuannya dibunuh saat konflik di Ambon terjadi.

Saat itu, kata Rudi, sapaan akrab Rudolf, media malah memperkeruh keadaan. Terlebih, media dari luar berdatangan dan memberitakan tidak sesuai dengan kejadian di lapangan. "Media jadi provokasi baru dan orang-orang menjadi gelisah," tutur Rudi.

Melalui jalan jurnalisme, Rudi, sapaan akrab Rudolf, memproduksi berita bergaya feature dengan perspektif perdamaian. Berita tersebut dinilai lebih bisa diterima semua kalangan. Gerakan tersebut hadir untuk melawan isu negatif di masyarakat.

Penghargaan juga diberikan kepada Budiman Maliki, relawan kemanusiaan di Poso, Sulawesi Tengah. Budiman memberikan bantuan dan menjembatani kaum muslim dan nasrani saat konflik di Poso pada 2000-2001 terjadi. Ia mendirikan Lembaga Penguatan Masyarakat Sipil (LPMS) bersama Iskandar Lamuka.

"Tantangan justru berasal dari dalam ketika saya merasa apakah saya, yang dari bawah, bisa diterima agama lain. Saya menjalankan apa adanya dengan sederhana dengan memulai komunikasi untuk mendorong perdamaian dari bawah," tutur Budiman.

Institute Mosintuwu menerima Maarif Award karena mengusung Gerakan Perubahan Politik Perempuan Desa. Lembaga ini memberikan pendidikan dan konteks sosial untuk menyadarkan pentingnya memperjuangkan hak perempuan, khususnya bagi perempuan di daerah konflik.

Asni, alumni dari institut tersebut, merasakan pengalaman sebagai perempuan di daerah konflik. Saat itu, perempuan di mata kampung halamannya hanya boleh mengurus sumur, dapur, dan kasur. "Kemudian, kami berpikir hal, ini tidak bisa terus dibiarkan," ucap Asni.

Juri, Endy Mouzardi Bayuni, mengatakan, pemberian penghargaan tak hanya soal memperjuangkan perdamaian, tapi juga perspektif gender. "Kebetulan dua kota penerima penghargaan punya sejarah konflik berdarah. Semua memperjuangkan perdamaian dan keberagaman," kata Endy.

LARISSA HUDA


Berita terkait

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

3 hari lalu

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

Sejumlah keluarga Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendapat penghargaan dari pemerintah: Iriana, Bobby Nasution, dan Anwar Usman.

Baca Selengkapnya

Dipenjara Israel 20 Tahun, Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

3 hari lalu

Dipenjara Israel 20 Tahun, Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

Penulis Palestina Basim Khandaqji, yang dipenjara 20 tahun lalu di Israel, memenangkan hadiah bergengsi fiksi Arab pada Ahad

Baca Selengkapnya

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

3 hari lalu

Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi

Atas pencapaian hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) 2022, dan mendapatkan nilai terbaik nasional dengan status kinerja tertinggi.

Baca Selengkapnya

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

5 hari lalu

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

IOM merupakan organisasi internasional pertama yang menerima Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Inovasi ID FOOD Raih Penghargaan Digital Technology Award 2024

8 hari lalu

Inovasi ID FOOD Raih Penghargaan Digital Technology Award 2024

Sejumlah inovasi ID FOOD mendapat apresiasi dari pelaku teknologi informasi di Tanah Air karena efektif mendukung aktivitas bisnis pangan.

Baca Selengkapnya

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

8 hari lalu

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow

Baca Selengkapnya

13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival

13 hari lalu

13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival

Film 13 Bom di Jakarta menerima dua penghargaan bergengsi dari Ho Chi Minh City International Film Festival

Baca Selengkapnya

Mengenal Ragam Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan TNI

13 hari lalu

Mengenal Ragam Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan TNI

Gelar, tanda jasa, dan tanda kehormatan TNI memiliki makna yang berbeda. Berikut adalah penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Bintang Jalasena, Penghargaan TNI AL yang Berjiwa Kesatria

13 hari lalu

Mengenal Bintang Jalasena, Penghargaan TNI AL yang Berjiwa Kesatria

Tak hanya prajurit TNI AL, Bintang Jalasena juga diberikan kepada WNI bukan prajurit, bahkan WNA yang telah berjasa.

Baca Selengkapnya

Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

14 hari lalu

Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

Tak semua hadiah yang diterima seperti yang diharapkan atau bahkan kita sama sekali tak suka barang yang diberikan. Apa yang harus dilakukan?

Baca Selengkapnya