Ribuan kendaraan pribadi terjebak dalam antrian sepanjang 5 Km lebih memasuki pintu gerbang Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), Cikampek, Jawa Barat, 5 Mei 2016 pagi. Pemerintah melakukan koordinasi dengan Polri dan BUMN sebagai pengelola jalan tol untuk mengantisipasi kemacetan saat libur panjang beberapa waktu lalu, tidak terulang lagi. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO, Bandung - Direktur Direktorat Lalu lintas Kepolisian Daerah Jawa Barat Komisaris Besar Sugihardi mengatakan, perbaikan jalan tol Cikopo-Palimanan kilometer 103 + 400 jalur B arah Cirebon-Jakarta yang ambles diperkirakan selesai pada pertengahan Juni.
"Pertengahan Juni beres. Pokoknya sebelum arus mudik Lebaran sudah bisa dilalui," ujar Sugihardi kepada Tempo, Rabu, 1 Juni 2016.
Ia mengatakan, saat ini PT Lintas Marga Sedaya, selaku operator jalan tol Cipali, telah memperbaiki dengan memasang sejumlah tiang pancang dan pembetonan ulang di bahu jalan yang ambles. Sementara itu, selama pekerjaan bangunan, polisi merekayasa jalur bagi kendaraan yang melintasi lokasi ambles tersebut. "Diusahakan cepat selesai," kata Sugihardi.
Amblesnya jalan tol Cipali tersebut akibat curah hujan yang tinggi pada Rabu, 25 Mei 2016. Bagian yang ambles diperkirakan sepanjang 10 meter dengan kedalaman 1-5 meter.
Selain pembenahan di jalan tol Cipali, sebelum musim mudik Lebaran tiba, pemerintah menggeber pembangunan Jalan Lingkar Jatigede. Jalan tersebut dibuat untuk mengganti jalan provinsi yang menghubungkan Sumedang, Garut, dan Tasikmalaya, yang telah tenggelam bersamaan dengan diaktifkannya Waduk Jatigede.
"Sama, Lingkar Jatigede pun akan selesai pada pertengahan Juni. Sekarang lagi menyempurnakan jembatan," ujar Sugihardi.