TEMPO.CO, Bangkalan - Pencurian sepeda motor milik Nurul, mahasiswi Universitas Trunojoyo Madura (UTM), di tempat parkir minimarket Bikru Zamzam di Desa Gili Anyar, Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan, terekam kamera pemantau atau CCTV. Pelakunya dua pemuda, menyamar jadi pengunjung minimarket.

Manajer PT Bikru Zamzam Mohammad Hoiri menuturkan, pencurian itu terjadi tepat saat azan magrib berkumandang, Selasa petang, 23 Mei 2016, pukul 18.33 WIB. Dua pemuda mengendarai sepeda motor Revo berkunjung ke minimarket. "Satu pakai sarung, satunya lagi pakai celana," katanya, Rabu, 24 Mei 2016.

Pemuda bersarung, kata Hoiri, masuk ke minimarket. Sedangkan pemuda bercelana menunggu di tempat parkir, duduk di atas sepeda motornya. Tak lama berselang, datang pengunjung lain, dua wanita mengendarai sepeda motor matic Honda Beat warna oranye hitam. Dalam rekaman tampak, sepeda motornya tidak dikunci setir.

Ketika dua perempuan itu masuk, pemuda bercelana yang sedari tadi duduk di atas motornya langsung berdiri. Setelah memastikan situasi aman, dia langsung merusak kunci sepeda motor incarannya. Tidak sampai lima detik, pemuda itu berhasil membawa kabur sepeda motor ke arah selatan. Semenit berselang, dua perempuan itu keluar, diikuti pemuda bersarung. Nurul langsung pingsan mendapati motornya raib, sedangkan pemuda bersarung langsung pergi menggunakan sepeda motor Revo ke arah utara. "Sebenarnya ada penjaga parkir, namun karena magrib, dia izin pulang," ujar Hoiri.

Selain petugas parkir, Hoiri mengungkapkan, ada pegawai yang khusus memantau aktivitas di minimarket lewat CCTV. Namun, pada kejadian, petugas CCTV juga sedang salat magrib. "Jadi korban benar-benar apes," katanya.

Untuk mencegah kejadian serupa terulang, pengelola minimarket menambah pegawai pemantau CCTV menjadi dua orang. Sehingga jika satu petugas harus melakukan aktivitas lain, aktivitas dalam CCTV tetap terpantau. "Pencurian ini tidak berpengaruh pada jumlah pengunjung, tetap ramai," ungkap Hoiri.

Kepala Kepolisian Sektor Kamal Ajun Komisaris Puguh Suatmojo mengatakan pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut dengan mempelajari rekaman CCTV. "Yang terpenting, pemilik kendaraan, parkir di mana pun harus kunci ganda, kalau perlu kunci roda juga," katanya.

MUSTHOFA BISRI

Baca juga:
Heboh Kontribusi Reklamasi: Tiga Skenario Nasib Ahok
Geger Daging Manusia Dijadikan Kornet, Ini Penampakannya