Kabareskrim Komjen Pol Anang Iskandar. TEMPO/Aditia Noviansyah
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Anang Iskandar mengusulkan agar sosok penggantinya nanti haruslah orang yang profesional. "Saya kira mereka yang punya kemampuan bidang reserse. Kalau pangkatnya bintang dua atau tiga, pasti dicari yang pas. Saya belum tahu persis karena tak ikut memutuskan," ujarnya di Markas Besar Polisi Republik Indonesia, Jakarta, 23 Mei 2016.
Anang akan memasuki masa pensiun pada Juni 2016. Ia mengatakan sudah tidak berniat melanjutkan atau memperpanjang masa jabatannya lagi. "Saya sudah mempersiapkan diri untuk pensiun. Saya tinggal nunggu kapan keputusan dan penggantinya saja," katanya.
Adapun Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Badrodin Haiti mengatakan sudah ada lima nama kandidat pengganti Kabareskrim Anang. "Ada beberapa nama, lima orang. Sudah ada minggu-minggu ini," tuturnya.
Kendati sudah mengantongi lima nama, Badrodin enggan merinci lima kandidat itu. Ia menuturkan lima nama tersebut sedang dalam proses pengajuan kepada Presiden Joko Widodo.
OJK dan Polri Buru Eks CEO Investree Adrian Gunadi yang Diduga di Luar Negeri
5 hari lalu
OJK dan Polri Buru Eks CEO Investree Adrian Gunadi yang Diduga di Luar Negeri
Otoritas Jasa Keuangan terus memburu eks CEO PT Investree Radika Jaya (Investree) Adrian Asharyanto Gunadi yang diduga berada di luar negeri. Bekas pucuk pimpinan perusahaan pinjaman online (pinjol) itu diduga menghimpun dana tanpa izin atau tindak pidana di sektor jasa keuangan.
