Warga Bangkalan Tawuran di Depan Kantor Polisi

Reporter

Jumat, 20 Mei 2016 20:04 WIB

Ilustrasi tawuran. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Bangkalan -- Dua kelompok warga bentrok di depan Kantor Kepolisian Sektor Konang, Desa Bandung, Kecamatan Konang, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Jumat 20 Mei 2016. Menggunakan batu dan celurit, mereka saling serang. Sebuah rumah milik Amir Hamzah yang terletak tepat di samping kantor Polsek rusak parah. Kaca depan sebagian besar hancur, batu tampak berserakan di lantai.

Saksi mata menyebut banyak warga terluka. Namun polisi menyatakan hanya satu orang terluka yang bernama Marlayem. "Luka gores celurit, saat dia berusaha mencegah bentrok," kata Kepala Polres Bangkalan, Ajun Komisaris Besar Anisullah M Ridha, di lokasi bentrok, Jumat 20 Mei 2016.

Marlayem dikenal sebagai tokoh masyarakat Konang yang dekat dengan pejabat di Kabupaten Bangkalan. Dia sempat bertemu Kapolres Anis di kantor Polsek Konang, setelah bentrok reda. Saat keluar, baju liris warna biru langit yang dikenakannya tampak penuh bercak darah. "Tidak apa-apa, ayo pulang, bubar," kata Marlayem kepada warga yang berkerumun di depan Polsek.

Kepala Polsek Konang, Ajun Komisaris Daryanto membantah polisi kecolongan hingga bentrok terjadi. Versi dia, malam sebelum bentrok, tokoh masyarakat Desa Bandung bernama Amir Hamzah mendatangi rumah Mubarok, tokoh masyarakat lainnya. Kedatangannya untuk memprotes pencopotan Siti Nurhanifah, istri Amir, sebagai Bendara Desa Bandung.

Versi keluarga, karena Amir tak berhasil bertemu, dia merusak kaca rumah Mubarok. Menurut Daryanto, kaca rumah Mubarok pecah bukan dirusak, melainkan hanya karena Amir menggedor terlalu keras hingga pecah.

Diakui atau tidak, Daryanto mengatakan karena pecahnya kaca rumah Mubarok itulah, hari ini polisi dan Camat Konang sedianya mendamaikan Amir dan Mubarok. Awalnya pertemuan sedianya diadakan di kantor kecamatan. Atas berbagai pertimbangan lokasi pertemuan dipindah ke kantor Polsek. "Karena dipindah ke Polsek, makanya banyak kerumunan warga, kami tidak kecolongan," tutur Daryanto.

Makin siang, kerumunan semakin banyak. Saat itulah, Daryanto menduga, ada ucapan yang memprovokasi warga pendukung Mubarok, hingga massa tak terkendali dan merusak Amin Hamzah yang berdampingan dengan kantor Polsek. Perusakan rumah Amir itulah yang kemudian memicu bentrok antar warga pendukung Mubarok dan Amir. Marlayem hadir di tengah warga untuk memediasi masalah antara Mubarok dan Amir. "Situasi sudah terkendali, nanti para pihak akan kami pertemukan di Polres agar masalah tidak berlanjut," kata Daryanto.

Adapun Amir Hamzah, saat bentrok terjadi tidak di rumah. Polisi telah mengamankan Amir ke Polsek Blega. "Ami sekarang di Polres," kata Kepala Bagian Humas Polres Bangkalan, Ajun Komisaris Bidarudin.

MUSTHOFA BISRI

Berita terkait

Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur

9 hari lalu

Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur

Pada saat penangkapan anggota gangster yang hendak tawuran itu, tiga orang melarikan diri dengan cara menceburkan diri ke sungai.

Baca Selengkapnya

Polisi Ciduk 12 Remaja Diduga akan Tawuran di Jakarta Barat, Sita 5 Celurit dan 1 Pedang

9 hari lalu

Polisi Ciduk 12 Remaja Diduga akan Tawuran di Jakarta Barat, Sita 5 Celurit dan 1 Pedang

Para remaja yang kedapatan hendak tawuran itu dibawa ke Polsek Kebon Jeruk dan Polsek Palmerah.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Bakal Cabut KJP Pelajar yang Konvoi Bawa Sajam di Jakpus

32 hari lalu

Heru Budi Bakal Cabut KJP Pelajar yang Konvoi Bawa Sajam di Jakpus

PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono akan mencabut Kartu Jakarta Pintar (KJP) pelajar yang kedapatan membawa senjata tajam saat konvoi di Senen

Baca Selengkapnya

38 Remaja Diamankan Lantaran Diduga Hendak Tawuran Berkedok SOTR di Depok, 5 Orang Positif Narkoba

32 hari lalu

38 Remaja Diamankan Lantaran Diduga Hendak Tawuran Berkedok SOTR di Depok, 5 Orang Positif Narkoba

Polres Metro Depok AKBP Markuat pengamanan 38 remaja itu berawal dari tim patroli melihat mereka sedang berkumpul.

Baca Selengkapnya

170 Remaja Terjaring Penindakan Konvoi dan Hendak Tawuran, 2 di antaranya Positif Narkoba

34 hari lalu

170 Remaja Terjaring Penindakan Konvoi dan Hendak Tawuran, 2 di antaranya Positif Narkoba

Polda Metro Jaya dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengumpulkan puluhan remaja di halaman Balai Kota DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat pada Rabu.

Baca Selengkapnya

Gelar Sahur on the Road dengan Konvoi Motor, 31 Remaja di Pancoran Diciduk Polisi

42 hari lalu

Gelar Sahur on the Road dengan Konvoi Motor, 31 Remaja di Pancoran Diciduk Polisi

Dari para peserta sahur on the road itu, polisi menyita 16 unit sepeda motor, satu buat petasan yang sudah kosong, hingga bambu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap 6 Remaja Diduga Bakal Tawuran di Jatinegara Bawa Celurit dan Botol Air Keras

43 hari lalu

Polisi Tangkap 6 Remaja Diduga Bakal Tawuran di Jatinegara Bawa Celurit dan Botol Air Keras

Polisi menangkap keenam pemuda bersenjata tajam yang diduga hendak tawuran itu ketika berpatroli di wilayah Jalan Cipinang Lontar, Jatinegara,

Baca Selengkapnya

Hendak Tawuran dengan Senjata Tajam Jelang Sahur, 12 Remaja di Ciledug Tangerang Ditangkap

44 hari lalu

Hendak Tawuran dengan Senjata Tajam Jelang Sahur, 12 Remaja di Ciledug Tangerang Ditangkap

Polsek Ciledug menangkap 12 remaja yang diduga hendak tawuran di Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, Ahad dini hari.

Baca Selengkapnya

Polisi Kembali Gagalkan Aksi Perang Sarung di Solo, 1 Pemuda Ditahan

44 hari lalu

Polisi Kembali Gagalkan Aksi Perang Sarung di Solo, 1 Pemuda Ditahan

Polresta Solo menggagalkan perang sarung yang terjadi di Kampung Nayu, Kelurahan Nusukan, Kecamatan Banjarsari, Solo Minggu dini hari.

Baca Selengkapnya

Tinjau Lokasi Rawan Tawuran di Cilincing dan Koja, Kapolres Jakut Apresiasi Posko Keamanan Bikinan Masyarakat

50 hari lalu

Tinjau Lokasi Rawan Tawuran di Cilincing dan Koja, Kapolres Jakut Apresiasi Posko Keamanan Bikinan Masyarakat

Ada tempat di kawasan Koja yang dijadikan lokasi tawuran pada malam pertama Ramadan.

Baca Selengkapnya