Walikota Bandung, Ridwan Kamil berpose dengan sepedanya di ruang kerja, Balaikota Bandung, Jawa Barat, 12 April 2016. Dengan bersepeda suka mendapatkan ide-ide atau solusi untuk mengiringi kejernihan pikiran. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
TEMPO.CO, Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan Pemerintah Kota Bandung dan Bangkok, Thailand, akan menjalin kerja sama ekonomi. Ridwan Kamil memastikan kerja sama tersebut terjalin sebagai hasil lobi-lobi selama perjalanan dinas ke Thailand beberapa waktu lalu.
"Jadi Thailand ini Kadin-nya datang ke Kota Bandung karena dulu saya datang ke Bangkok. Di Bangkok dulu saya meyakinkan mereka dengan power point tentang peluang untuk berpartner bersama," kata Ridwan Kamil saat ditemui di Hotel La Grande Best Western Hotel, Jalan Merdeka, Kota Bandung, Rabu, 18 Mei 2016.
Dia menambahkan, barang-barang kreatif bikinan anak muda Bandung bakal mejeng di Thailand dalam waktu dekat. Sebaliknya, beberapa barang dari Thailand pun akan masuk dan dijual di Kota Bandung.
"Saya enggak mau Bandung atau Indonesia hanya jadi pasar. Saya hanya mau bekerja sama kalau Thailand pun membukakan dan membantu pengusaha Bandung," katanya.
Sebagai pintu kerja sama, kedua pemerintah rencananya akan membuat sebuah grup khusus. "Keputusannya, kami akan membentuk B3C atau Bandung Bangkok Bisnis Club. Di situlah nanti setengahnya anggota orang Thailand dan setengahnya orang Bandung," tuturnya.
Menurut Ridwan Kamil, dalam waktu satu bulan ke depan, grup B3C akan segera dibentuk. "B3C itu tempat keputusan (produk yang akan dijual) diambil. Jadi bukan lagi oleh wali kota. Banyaknya makanan (snack) dan produk kreatif anak muda seleranya sama dengan Thailand. Kalau produk Thailand yang banyak ke sini itu seperti kosmetik, permen, es krim, dan barang konsumsi," ujarnya.
Dia menambahkan, pada Juli mendatang, Pemerintah Kota Bandung akan membawa rombongan pengusaha Bandung ke Thailand. "Dalam dua bulan, kami kirim ‘pasukan’ untuk pameran di sana," katanya.
