Aher Tawari BUMD Ikut Kelola Kebun Binatang Bandung  

Reporter

Selasa, 17 Mei 2016 16:21 WIB

Terlihat pengunjung dari bangku yang bolong dan berkarat di Kebun Binatang, Bandung, Jawa Barat, 14 Mei 2016. Para pengunjung keluhkan pengelola tidak memperhatikan fasilitas bagi pengunjung yang kumuh. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Bandung - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengaku sudah meminta salah satu BUMD milik pemerintah provinsi untuk menjajaki kemungkinan kerja sama dengan pengelola Kebun Binatang Binatang Bandung. “Secara informal, mungkin kita ngobrol-ngobrol dulu. Kalau langsung formal, khawatir terlalu dini, terlalu jauh. Ini sama sekali bukan intervensi, melainkan lebih kepada ungkapan kewajiban moral. Ini kekayaan kita semuanya. Saya dan kita semua sudah menikmati sejak dulu,” kata dia di Bandung, Selasa, 17 Mei 2016.

Aher—sapaan Ahmad Heryawan—enggan membeberkan nama BUMD yang dimintanya menjajaki kerja sama dengan Yayasan Margasatwa Tamansari selaku pengelola Kebun Binatang Bandung. "Kami minta teman-teman BUMD menjajaki. Jangan resmi dulu, informal dulu. Kalau ketemu, titik temunya jelas, menguntungkan, dalam arti penyelamatan binatang, penyelamatan satwa, dan kebun binatang sebagai entitas bisnis,” tutur dia.

Menurut Aher, kebun binatang merupakan kekayaan warga Bandung dam Jawa Barat. Dia mengaku sebagai satu dari sekian banyak warga Jawa Barat yang menikmati keberadaan kebun binatang itu. “Apalagi ini sudah sangat lama, boleh jadi perlu perhatian kita semua. Perlu didorong kehadiran pihak-pihak lain yang selama ini belum hadir untuk terlibat dan mengembangkan. Saya kira, bagus kalau cara pandang kita, selain mengkritik, menyelesaikan apa yang terjadi. Pada saat yang sama, menyelamatkan yang masih ada, bahkan mengembangkan,” kata dia.

Aher menjanjikan dukungan penuh pemerintah provinsi dalam kerja sama itu. Salah satunya kesediaan menggelontorkan dananya untuk perbaikan kebun binatang tersebut lewat kerja sama pengelola kebun binatang itu dengan BUMD. “Itu nanti kalau BUMD masuk, butuh modal, kami suntik lagi modal. Mudah-mudahan BUMD punya simpanan kalau tidak mencukupi dengan penyertaan modal,” ucap dia.

Lewat kerja sama yang ditawarkan itu, Aher berjanji melibatkan rumah sakit hewan milik pemerintah provinsi dalam mengawasi hewan di Kebun Binatang Bandung. “Pada saat yang sama, kita punya perangkatnya untuk merawat hewan. Kelihatannya kemarin tidak terawat karena tidak ada dokternya, kabarnya,” kata dia.

Aher mengaku dokter hewan pemerintah provinsi sempat dikirimnya kemarin untuk ikut memeriksa hewan di Kebun Binatang Bandung. “Sekarang sudah. Ketika ada kasus, dokter hewan yang memeriksa, selain dari Taman Safari, dari Dinas Peternakan. Pada masa mendatang harus jadi sistem. Keterlibatan pemerintah provinsi, termasuk pemerintah daerah yang paling dekat, Kota Bandung, wajar terlibat untuk mengawasi,” ujar dia.

Menurut Aher, Jawa Barat masih membutuhkan lebih banyak lagi kebun binatang serupa. “Di Jawa Barat jangan hanya ada satu, mungkin di Kuningan, di Garut yang ada juga diperluas, di Bogor atau Sukabumi wajar juga. Orang yang butuh hiburan di Jawa Barat ini 46 juta orang, dan salah satu hiburan yang menyenangkan orang, bagi anak-anak, itu ketemu dengan satwa,” kata dia.

Sebelumnya, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengaku akan melayangkan somasi kepada pengelola Kebun Binatang Bandung. "Lagi pengumpulan data dua hari ini. Mudah-mudahan besok ada kabar. Besok tim penasihat hukum Pemerintah Kota Bandung dari Unpad akan memberikan paparan dan kajian hasilnya seperti apa," katanya.

Ridwan Kamil menambahkan, persoalan antara Pemerintah Kota Bandung dan pengelola Kebun Binatang Bandung hanya sebatas masalah tunggakan-tunggakan. Sebelum masuk ke pengadilan, kasus tersebut akan diselesaikan antarkuasa hukum. "Biar hukum yang menentukan kebenaran ada di pihak mana," ujarnya.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

5 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

15 hari lalu

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

20 hari lalu

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.

Baca Selengkapnya

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

25 hari lalu

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.

Baca Selengkapnya

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

51 hari lalu

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

58 hari lalu

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

59 hari lalu

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?

Baca Selengkapnya

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

29 Februari 2024

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?

Baca Selengkapnya

Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

17 Februari 2024

Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.

Baca Selengkapnya

Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

15 Februari 2024

Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

Seluruh petugas KPPS yang kelelahan tersebut ada yang mendapatkan perawatan di Puskesmas dan Rumah Sakit Kota Bandung.

Baca Selengkapnya