Dede Bebas dari Abu Sayyaf, Ayah: Susah Diungkapkan  

Reporter

Jumat, 13 Mei 2016 15:31 WIB

Ekspresi gembira empat Warga Negara Indonesia yang disandera kelompok Abu Sayyaf di Lapangan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat, 13 Mei 2016. Keempat WNI merupakan Anak Buah Kapal dari Kapal Tunda TB Henry dan Kapal Tongkang Cristi dibajak kelompok yang diduga kuat jaringan Abu Sayyaf pada 16 April 2016, saat melintas di perairan perbatasan Malaysia-Filipina. Reuters/Beawiharta

TEMPO.CO, Pangandaran - Dede Irfan Hilmi, 27 tahun, merupakan satu dari empat sandera yang dibebaskan Abu Sayyaf yang berasal dari Kampung Cisempu, Desa Ciparanti, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Dede merupakan putra pasangan Ono Suharno dan Juju Yuhana.

Saat ini, keluarga sedang berada di Jakarta untuk menjemput Dede. "Iya sekarang di Jakarta," kata Ono saat dimintai konfirmasi melalui sambungan telepon, Jumat siang, 13 Mei 2016.

Saat dimintai konfirmasi, Ono mengaku sedang dalam perjalanan menuju kantor Kementerian Luar Negeri. Ketika ditanya soal acara di kantor Kementerian Luar Negeri, Ono tidak mengetahuinya. "Belum ada pemberitahuan dari Kemenlu," tuturnya.

Ihwal kepulangan Dede ke kampung halaman pun keluarga belum mendapatkan kabar. "Tidak tahu," ujarnya.

Ono berangkat ke Jakarta pada Kamis kemarin. Keluarga Ono difasilitasi sebuah minibus oleh pemerintah Pangandaran untuk menuju Jakarta. Selain pemerintah daerah, dia difasilitasi mobil oleh perusahaan tempat Dede bekerja. "Dari Pangandaran ke hotel (Jakarta) memakai mobil pemda. Dari hotel ke Kantor Menlu pakai mobil perusahaan," katanya.

Saat ditanya ihwal perasaannya setelah Dede dibebaskan, Ono mengatakan sangat senang. Bahkan dia sulit mengucapkan kata-kata. "Alhamdulillah. Susah diungkapkan kata-kata," ucapnya.

Nantinya, Ono tidak melarang Dede kembali melaut. Dia menyerahkan semua kepada anaknya. "Terserah dia mau melaut lagi atau tidak," tuturnya.

CANDRA NUGRAHA

Berita terkait

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

2 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan telah terjadi perkelahian sesama kelompok WNI di Korea Selatan persisnya pada 28 April 2024

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

3 hari lalu

Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

Top 3 Dunia pada 28 April 2024, ICC akan memproses langkah hukum yang disorongkan Lebanon melawan Israel atas tuduhan kejahatan perang.

Baca Selengkapnya

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

4 hari lalu

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

4 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

4 hari lalu

Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

Ribuan warga Israel menuntut dilakukannya pemilhan umum dini dan meminta agar sandera dibebaskan menyusul video yang dilansir Hamas.

Baca Selengkapnya

Hamas Kesal Diminta Bebaskan Sandera, tapi Genosida pada Warga Sipil Gaza Diabaikan

5 hari lalu

Hamas Kesal Diminta Bebaskan Sandera, tapi Genosida pada Warga Sipil Gaza Diabaikan

Hamas bingung ditekan untuk membebaskan sandera warga negara Israel, namun dunia tampak tutup mata pada genosidan di Gaza.

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

5 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

5 hari lalu

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

IOM merupakan organisasi internasional pertama yang menerima Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

5 hari lalu

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

Sebanyak 23 individu mendapat Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award karena telah berjasa dalam upaya pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

5 hari lalu

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

Rencana serangan Israel ke Kota Rafah di Gaza yang berbatasan dengan Mesir dapat menimbulkan bencana bagi stabilitas regional

Baca Selengkapnya