Dewan Kesenian Jakarta Kecam Pelarangan ALF 2016

Reporter

Kamis, 5 Mei 2016 21:54 WIB

Mantan Presiden Timor Leste Jose Ramos-Horta (kiri) bersama Direktur Program ALF Okky Madasari (kanan) menjadi pembicara kuliah umum dalam rangkaian The 3rd Asean Literary Festival (ALF) 2016 di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, 5 Mei 2016. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) menyatakan dukungan penuh terhadap pelaksanaan ASEAN Literary Festival 2016 di Taman Ismail Marzuki (TIM), Cikini, Jakarta Pusat. Sebelumnya, sekelompok massa melarang kegiatan acara sastra tahunan ini karena dianggap mengandung provokasi terhadap isu 1965, paham komunis, maupun promosi Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender.

"Tugas membuka tabir sejarah tak bisa dibaca sebagai dendam, tapi soal bagaimana kita mendefinisikan identitas bangsa kita yang kuat karena keberagaman," ujar Ketua DKJ Irawan Karseno saat jumpa pers di TIM, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis, 5 Mei 2016.

Irawan berkata DKJ mengutuk pihak yang menghalang-halangi penyelenggaraan ALF 2016. "Ini kan usaha menyelamatkan citra bangsa, karena ini forum internasional. Pelarangan program ini mempermalukan kesadaran kita terhadap sejarah bangsa sendiri," ujarnya.

Selain soal isu 1965, Irawan mengatakan pelarangan terhadap aktivitas membaca, dan mengenali fenomena LGBT menghambat pemahaman masyarakat akan LGBT itu sendiri. "Masyarakat jadi sulit mengerti akar kompleksitas persoalan LGBT yang tak semata soal agama. Mereka dipaksa memiliki satu pandangan tentang isu tersebut," ujarnya.

Pertimbangan tersebut berujung pada keputusan DKJ mendukung pelaksanaan acara ini. Irawan pun menghimbau masyarakat tetap memelihara akal sehat dalam menghadapi provokator sejarah. "Kami meminta pihak pelarang tidak mengatasnamakan agama dan alasan keamanan untuk menghentikan kegiatan ini," tutur Irawan.

Pelarangan, kata Irawan, juga sempat terjadi pada sejumlah kegiatan dengan tema yang relatif mirip, seperti Festival Teater Jakarta, dan Festival Belok Kiri. "Terus terang saya kecewa kenapa aparat cenderung lebih percaya pada ormas yang tak berkompeten soal seni."

Dia mempertanyakan alasan keamanan yang selalu diungkapkan polisi, seolah keamanan tak pernah berpihak pada seniman dan akademisi. "Saya selalu tanya ke polisi. Acara seni bubar karena demo, nah kalau ada demo di DPR, kenapa bukan anggota DPR yang dibubarkan?" kata Irawan tersenyum.

Direktur ALF Okky Madasari pun menyatakan pihaknya menolak acara dibatalkan. "Itu sikap jelas kami, acara akan kami langsungkan sesuai jadwal," kata dia gedung Teater Jakarta TIM, Kamis.

Menurut Okky, izin sudah mereka dapat dari Kepolisian Daerah Metro Jaya. "Pihak TIM sebagai penanggung jawab lokasi juga sudah mengantongi izin itu, bahkan Rabu pagi kami sudah bisa melaksanakan technical meeting," katanya.

Dalam perhelatan ASEAN Literary Festival (ALF) pengunjung disuguhi diskusi sastra, yang melibatkan para penulis ternama Asia Tenggara, termasuk dari Indonesia.

Pada ALF 2016, penerima Nobel Perdamaian José Ramos-Horta dijadwalkan hadir memberi sambutan pada pembukaan festival, Kamis, 5 Mei 2016. Ramos, rencananya akan membahas topik yang berhubungan dengan tema yang diusung ALF 2016, yaitu 'The Story of Now'.

YOHANES PASKALIS

Berita terkait

Tidak Demo di Hari Buruh, Federasi Serikat Pekerja Sinergi BUMN Gelar Aksi Sosial dan Diskusi

10 hari lalu

Tidak Demo di Hari Buruh, Federasi Serikat Pekerja Sinergi BUMN Gelar Aksi Sosial dan Diskusi

Federasi Serikat Pekerja Sinergi BUMN sepakat akan mengisi hari buruh dengan aksi sosial dan diskusi.

Baca Selengkapnya

Cerita di Balik Rapat Mahasiswa Diintimidasi 15 Preman, Dilarang Mendemo Jokowi

5 Februari 2024

Cerita di Balik Rapat Mahasiswa Diintimidasi 15 Preman, Dilarang Mendemo Jokowi

Belasan preman mengintimidasi mahasiswa di sekitar Universitas Trilogi, Jakarta. Mereka dipaksa bubarkan diskusi membahas demo pemakzulan Jokowi.

Baca Selengkapnya

Polda Sulawesi Selatan Bubarkan Diskusi Melki Sedek Huang dan Gielbran M. Noor di Parepare

20 Januari 2024

Polda Sulawesi Selatan Bubarkan Diskusi Melki Sedek Huang dan Gielbran M. Noor di Parepare

Polda Sulawesi Selatan membubarkan dskusi yang antara lain dihadiri oleh Melki Sedek Huang dan Girlbran M. Noor di Parepare, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Apa Beda Debat, Diskusi, dan Dialog?

25 Desember 2023

Apa Beda Debat, Diskusi, dan Dialog?

Dalam diskusi bisa terjadi perdebatan, karena debat sifatnya oposisional atau memiliki dua kubu yang saling berseberangan

Baca Selengkapnya

Panitia Diskusi bersama Anies-Muhaimin Mengaku Dipersulit saat Ajukan Izin

24 Desember 2023

Panitia Diskusi bersama Anies-Muhaimin Mengaku Dipersulit saat Ajukan Izin

Habil Marati, panitia acara diskusi Anies-Muhaimin mengaku baru kantongi izin dari kepolisian sehari jelang kegiatan pada diajukan sejak 3 pekan lalu

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Buka Ruang Diskusi bersama APKB

20 Desember 2023

Bea Cukai Buka Ruang Diskusi bersama APKB

Dalam rangka mendukung investasi dan ekspor nasional, Bea Cukai gelar sharing session bersama pengurus asosiasi pengusaha kawasan berikat (APKB) seluruh Indonesia yang berlangsung di Aula Merauke, Kantor Pusat Bea Cukai, pada Rabu, 20 Desember 2023.

Baca Selengkapnya

Rektor UIN Yogya Larang Festival Keadilan, Pakar Hukum Tata Negara: Persis Orde Baru

11 Desember 2023

Rektor UIN Yogya Larang Festival Keadilan, Pakar Hukum Tata Negara: Persis Orde Baru

Pada era Orde Baru, larangan itu melalui NKK/BKK. Kini dilakukan melalui kebijakan rektor.

Baca Selengkapnya

Rektor UIN Yogyakarta Larang Festival Keadilan Berisi Kritik terhadap Pemerintah

11 Desember 2023

Rektor UIN Yogyakarta Larang Festival Keadilan Berisi Kritik terhadap Pemerintah

Rektor UIN Yogyakarta Al Makin meminta pembatalan acara. "Bahaya," kata dia dalam pesan singkat soal alasan pembatalan itu.

Baca Selengkapnya

Bertemu Boediono, Ganjar Bilang Diskusi Kepemimpinan hingga Pengelolaan SDM

24 November 2023

Bertemu Boediono, Ganjar Bilang Diskusi Kepemimpinan hingga Pengelolaan SDM

Boediono mengatakan pertemuan bersama Ganjar hanya berbicara soal pengalamannya selama berada di pemerintahan sejak orde baru.

Baca Selengkapnya

Sambangi Romo Magnis Suseno, Ganjar Bilang Diskusi soal Moral dan Etika

24 November 2023

Sambangi Romo Magnis Suseno, Ganjar Bilang Diskusi soal Moral dan Etika

Ganjar Pranowo menganggap Romo Magnis sebagai tokoh agama dan intelektual.

Baca Selengkapnya