Sandera Dibebaskan, Keluarga Akan Tunaikan Nazar  

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Selasa, 3 Mei 2016 08:48 WIB

TEMPO.CO, Padang - Keluarga Wendi Rakhadian, awak kapal Brahma 12, bakal menunaikan nazarnya. Sebab, Wendi dan sembilan WNI yang disandera kelompok militan Abu Sayyaf sudah dibebaskan. "Sudah kami niatkan sejak awal. Kami akan jalankan nazar ini," ujar Aidil, ayah Wendi, Senin, 2 Mei 2016.

Kata dia, jika Wendi dibebaskan dengan selamat, keluarganya bernazar akan menggelar syukuran, mengundang tetangga dan keluarga besarnya. Ia juga akan memberikan makanan untuk anak yatim. Namun, menurut dia, nazar itu akan ditunaikan setelah anaknya tiba di rumahnya, yakni di Kota Padang, Sumatera Barat. Sekarang, anak sulungnya masih berada di Jakarta. "Nanti kalau Wendi sudah benar-benar tiba di Kota Padang," tuturnya.

Aidil dihubungi manajemen PT Patria Maritim yang mengelola Kapal Brahma 12 pada Ahad sore, 1 Mei 2016. Pihak perusahaan mengabarkan anaknya dibebaskan dengan selamat. Ia juga menyaksikan siaran salah satu televisi swasta, yang menayangkan video anaknya makan di kediaman Gubernur Sulu, Filipina. Aidil dan keluarganya melihat Wendi menyantap hidangan yang disediakan gubernur.

Namun saat itu Aidil belum sepenuhnya lega. Ia mulai merasa puas setelah bisa berbicara dengan anaknya melalui telepon pada hari ini sekitar pukul 17.00 WIB. "Kami berharap, pihak perusahaan segera memulangkannya ke Padang," ujarnya.

Ibu Wendi, Asmizar, berharap, anaknya segera pulang ke Padang. Ia akan memasak makanan sesuai dengan keinginan anaknya. "Saya lihat di televisi, Wendi terlihat kurus, berambut panjang, dan bermata cekung. Nanti saya akan masak makanan yang dimintanya," tuturnya.

Wendi diculik dan disandera selama lima pekan di Filipina selatan. Penyanderaan anak buah kapal warga negara Indonesia oleh kelompok militan Abu Sayyaf terjadi pada akhir Maret lalu. Sebanyak sepuluh orang ABK Kapal Brahma 12 dan Anand 12 itu diculik di perairan Filipina selatan. Penyanderaan kembali terjadi pada pertengahan April 2016.

ANDRI EL FARUQI





Baca juga:
Ahok Buka Rahasia Mundurnya Rustam Effendi, Ternyata...
PDIP Siapkan Risma Tantang Ahok, Ada yang Menghindar?


Advertising
Advertising




Berita terkait

Lagi, Benjamin Netanyahu Menolak Tuntuan Hamas untuk Mengakhiri Perang Gaza

21 jam lalu

Lagi, Benjamin Netanyahu Menolak Tuntuan Hamas untuk Mengakhiri Perang Gaza

Benjamin Netanyahu menolak tuntutan Hamas yang ingin mengakhiri perang Gaza untuk ditukar dengan pembebasan sandera

Baca Selengkapnya

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

1 hari lalu

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

Ribuan warga Israel berunjuk rasa di Tel Aviv menuntut Benjamin Netanyahu menerima proposal gencatan senjata Hamas demi dibebaskannya sandera

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

7 hari lalu

Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

Top 3 Dunia pada 28 April 2024, ICC akan memproses langkah hukum yang disorongkan Lebanon melawan Israel atas tuduhan kejahatan perang.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

8 hari lalu

Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

Ribuan warga Israel menuntut dilakukannya pemilhan umum dini dan meminta agar sandera dibebaskan menyusul video yang dilansir Hamas.

Baca Selengkapnya

Hamas Kesal Diminta Bebaskan Sandera, tapi Genosida pada Warga Sipil Gaza Diabaikan

8 hari lalu

Hamas Kesal Diminta Bebaskan Sandera, tapi Genosida pada Warga Sipil Gaza Diabaikan

Hamas bingung ditekan untuk membebaskan sandera warga negara Israel, namun dunia tampak tutup mata pada genosidan di Gaza.

Baca Selengkapnya

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

9 hari lalu

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

Rencana serangan Israel ke Kota Rafah di Gaza yang berbatasan dengan Mesir dapat menimbulkan bencana bagi stabilitas regional

Baca Selengkapnya

Hamas Rilis Video Sandera Amerika Masih Hidup

11 hari lalu

Hamas Rilis Video Sandera Amerika Masih Hidup

Hamas merilis kondisi terkini sandera asal Amerika Serikat yang dalam keadaan sehat.

Baca Selengkapnya

Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

14 hari lalu

Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

Pemerintah masih terus mengupayakan pembebasan Pilot Susi Air, Philips Mark Mehrtens. Belum ada perkembangan signifikan.

Baca Selengkapnya

Ribuan Demonstran Menuntut Benjamin Netanyahu Bebaskan Sandera yang Ditahan Hamas

15 hari lalu

Ribuan Demonstran Menuntut Benjamin Netanyahu Bebaskan Sandera yang Ditahan Hamas

Demonstran menuntut ada lebih banyak langkah nyata dari Tel Aviv dalam membebaskan sandera yang sekarang ditahan Hamas di Gaza.

Baca Selengkapnya

Sembunyi di Bunker Milik Miliuner AS, Netanyahu Didemo Warga Israel

21 hari lalu

Sembunyi di Bunker Milik Miliuner AS, Netanyahu Didemo Warga Israel

Netanyahu dan istrinya dilaporkan berlindung di dalam bunker di kediaman tersebut pada akhir pekan lalu untuk menghindari serangan rudal Iran.

Baca Selengkapnya