Rektor Dihadang, Demonstrasi Mahasiswa UGM Berakhir Ricuh  

Reporter

Senin, 2 Mei 2016 21:10 WIB

Mahasiswa UGM berunjuk rasa di Balairung UGM antara lain menuntut pembatalan kenaikan uang kuliah tunggal, Senin, 2 Mei 2016. (foto Istimewa)

TEMPO.CO, Yogyakarta - Demonstrasi ribuan mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) di depan Balairung, Rektorat UGM, berakhir ricuh. Kericuhan bermula ketika Rektor UGM Dwikorita Karnawati bersedia memenuhi ribuan mahasiswa yang berdemonstrasi. Namun, saat memberikan penjelasan ke mahasiswa, Dwikorita tiba-tiba meninggalkan mereka.

Sebelumnya, Dwikorita sempat berbicara sekitar 10 menit. Tapi dia meminta mahasiswa tenang dan bersuara dengan sopan saat dia berbicara. "Saya mau melanjutkan, asal semua sopan," katanya. Permintaan itu malah dibalas teriakan oleh sebagian mahasiswa.

Dwikorita dan sejumlah Wakil Rektor UGM memilih meninggalkan lokasi demonstrasi. Rombongan pemimpin UGM itu langsung berjalan menuju lantai dua gedung Rektorat UGM. Saat itu, ratusan mahasiswa berlari mengejar rombongan tersebut. Mereka sempat mencegat rombongan itu, kemudian terlibat baku hantam dengan satuan pengamanan UGM. Aksi mahasiswa tersebut dihadang oleh belasan satuan pengamanan yang mengelilingi rombongan Dwikorita.

Beberapa mahasiswa bahkan nekat memanjat tangga sisi samping dan melompat menghadang langkah Dwikorita. Saat itu, ribuan peserta aksi langsung menduduki Balairung lantai satu, gedung Rektorat UGM. Rombongan Dwikorita akhirnya bisa meninggalkan massa.

Aksi ini bermula pada Senin pagi, 2 Mei 2016, setelah peringatan Hari Pendidikan. Ribuan mahasiswa,m yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa UGM, menggeruduk Rektorat UGM. Mereka menamakan aksinya "Pentas Rakyat untuk Peringatan Hari Pendidikan."

Reliusman Dachi, aktivis aliansi, menyatakan para mahasiswa mengajukan tiga tuntutan. Pertama, mereka menuntut nilai uang kuliah tetap (UKT) tidak naik tahun ini dan untuk beberapa jurusan harus diturunkan besaran nilainya.

Kedua, mereka mendesak pembatalan relokasi pedagang di kantin bonbin yang terletak di samping Fakultas Ilmu Budaya. Ketiga, mereka menuntut UGM mencairkan tunjangan kinerja selama 18 bulan untuk sekitar 3.000 PNS nondosen. "Kami ingin rektor menemui kami dan menjawab semua tuntutan serta meneken pernyataan resmi untuk memenuhinya," ujar Reliusman.

Para mahasiswa dari berbagai fakultas, yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa UGM, memadati lokasi demonstrasi sejak pukul 10.15.

ADDI MAWAHIBUN IDHOM


Berita terkait

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

1 hari lalu

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

Koalisi Pegiat HAM dan Anti Korupsi melaporkan Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Rahardjo ke Gubernur DIY, Mendagri, KPK dan Ombudsman

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

9 hari lalu

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

Para perempuan di Yogyakarta memperingati Hari Kartini dengan lomba lari dan jalan kaki, serta membuat pameran lukisan.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

12 hari lalu

Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.

Baca Selengkapnya

Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

23 hari lalu

Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

Dua alat peraga baru di Taman Pintar Yogyakarta di antaranya multimedia berupa Videobooth 360 derajat dan Peraga Manual Pump.

Baca Selengkapnya

Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

27 hari lalu

Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

Dalam foto yang beredar, terdapat tambahan karcis tidak resmi untuk penitipan helm yang membuat tarif parkir di Yogyakarta membengkak.

Baca Selengkapnya

BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

47 hari lalu

BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

Seorang wisatawan asing asal Hungaria juga dilaporkan sempat terseret ombak tinggi saat sedang melancong di Pantai Ngandong, Gunungkidul, Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

KKP dan UGM Sepakati Kerja Sama Bidang Kelautan

52 hari lalu

KKP dan UGM Sepakati Kerja Sama Bidang Kelautan

Kerja sama melibatkan sejumlah fakultas di UGM.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Tutup TPA Piyungan, Bagaimana Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata Itu di Masa Depan?

53 hari lalu

Yogyakarta Tutup TPA Piyungan, Bagaimana Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata Itu di Masa Depan?

Penutupan TPA Piyungan diharapkan bakal menjadi tonggak perubahan dalam pengelolaan sampah di Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Sokong Wisata Berkualitas, Yogyakarta Bentuk Ekosistem Kota Kreatif

55 hari lalu

Sokong Wisata Berkualitas, Yogyakarta Bentuk Ekosistem Kota Kreatif

Yogyakarta memiliki unsur 5K yaitu Kota, Korporasi, Komunitas, Kampung dan Kampus, yang jadi modal mewujudkan Yogyakarta sebagai Kota Kreatif.

Baca Selengkapnya

Bersama Baznas, Berkolaborasi Menghimpun Potensi Zakat

1 Maret 2024

Bersama Baznas, Berkolaborasi Menghimpun Potensi Zakat

Baznas hingga saat ini telah melakukan kolaborasi penuh dengan Lembaga Amil Zakat

Baca Selengkapnya