May Day, Ridwan Kamil Sediakan Bus Gratis untuk Buruh

Reporter

Minggu, 1 Mei 2016 15:02 WIB

Walikota Bandung, Ridwan Kamil berpose dengan sepedanya di ruang Bandung Command Centre, Balaikota Bandung, Jawa Barat, 12 April 2016. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Bandung - Dalam peringatan hari buruh Internasional atau yang sering disebut May Day, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil bersama menteri Tenaga Kerja Hanif Dhaqiri meluncurkan empat unit khusus pekerja di Padepokan Seni Mayang Sunda, Jalan Peta, Kota Bandung, Ahad, 1 Mei 2016. Empat unit bus khusus transportasi buruh di Kota Bandung ini merupakan komitmen Ridwan Kamil untuk menyejahterakan buruh.

"Di Kota Bandung menyejahterakan tidak harus menaikan pendapatan, tapi salah satunya adalah menurunkan pengeluaran," kata Ridwan Kamil Ahad Siang.

Lebih lanjut Ridwan Kamil menjelaskan, bus gratis khusus pekerja ini akan melengkapi 4 program Pemerintah Kota Bandung dalam rangka menyejahterakan buruh. Program-program yang sudah diluncurkan adalah rumah susun untuk pekerja dan kredit pinjaman usaha bernama Kredit Melawan Rentenir (Melati) dengan plafon Rp. 500 ribu hingga Rp. 30 juta.

"Setelah bus angkutan buruh kita juga akan meluncurkan delivery sembako. Jadi nanti buruh tidak usah ke warung lagi membeli sembako dengan harga warung. Nanti tinggal sms ke forum buruh keresek sembakonya langsung diterima di depan rumah atau tempat kerja," ujar Ridwan Kamil.

Empat unit bus khusus pekerja tersebut nantinya akan dikelola oleh Forum Serikat Pekerja dan Buruh Kota Bandung yang merupakan gabungan dari 9 serikat pekerja dan buruh. Ke depan, bus-bus tersebut akan ditambah hingga mencapai total 12 unit untuk memenuhi kebutuhan.

Di tempat yang sama, Menteri Tenaga Kerja RI Hanif Dhaqiri mengapresiasi inisiatif Ridwan Kamil memberikan bus transportasi gratis untuk buruh. Menurut dia, hal tersebut sejalan dengan niat pemerintah pusat dalam menyejahterkakan buruh.

"Kita di pusat kementrian tenaga juga ada. Kita sudah mendistribusikan 17 bus untuk beberapa provinsi yang kita arahkan ke kawasan-kawasan industri untuk membantu transportasi buruh,"tuturnya.

Hanif berharap, inovasi yang dilakukan Ridwan Kamil bisa diaplikasikan di daerah-daerah lainnya seluruh Indonesia.

"Ketika pemerintah kota melakukan seperti yang dilakukan Kang Emil maka ini sesuatu yang bagus karena selama ini selalu pusat. Kalau bicara kesejahteraan, bukan hanya masalah upah. Tapi ada kebijakan lain untuk membantu buruh untuk mengurangi pengeluaran, menekan pengeluaran mereka, maupun menambah penghasilan mereka diluar upah," bebernya.

Ditempat yang sama, Hermawan, Ketua Forum Komunikasi Serikat Pekerja dan Buruh Kota Bandung menjelaskan, bus tersebut dipastikan tidak mampu menampung 100.000 orang buruh di Kota Bandung. Empat unit bus tersebut rencananya akan dioperasikan untuk mengangkut buruh pabrik wanita yang mendapat giliran kerja malam. "Kita utamakan yang shift malam yang wanita," ujarnya.

Kedepan, bus-bus tersebut diharapkan bisa menjangkau kawasan-kawasan industri di Kota Bandung. Untuk saat ini, rute yang di jangkau baru sebatas Cibereum menuju Cibiru atau sebaliknya.

Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung Tono Rusdiantono menambahkan, pengadaan empat bus tersebut tidak mengeluarkan anggaran daerah. Pasalnya, bus tersebut adalah bus bekas kedinasan milik Pemerintah Kota Bandung. "Operasionalnya didanai dari CSR sampai 8 bulan ke depan," terangnya.

Ke depan setelah CSR berakhir, lanjut Tono, Pemkot Bandung baru akan menggunakan APBD untuk operasional bus tersebut. "Dananya tidak besar. Di angka Rp. 50 jutaan," tandasnya.

PUTRA PRIMA PERDANA

Berita terkait

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

3 hari lalu

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

Ketua DPP Golkar Dave Laksono mengatakan saat ini Ridwan Kamil memiliki dua surat tugas untuk Pilkada Jakarta dan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

5 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

5 hari lalu

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

PAN juga telah menyiapkan sejumlah alternatif nama apabila nantinya Golkar menginginkan nama lain. Ada Eko Patrio dan Lula Kamal.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

6 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

6 hari lalu

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

Kabar Atalia Praratya mundur dari pemilihan Wali Kota Bandung dibantah Waketum Golkar. Ini profil istri Ridwan Kamil tersebut.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

7 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

10 hari lalu

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

Jika Ridwan Kamil maju di Pilkada Jabar, Golkar akan berfokus pada pencalonan Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

11 hari lalu

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

Doli menyebut istri Ridwan Kamil itu belum tentu maju Pilwalkot Bandung dan melepas statusnya sebagai calon anggota DPR.

Baca Selengkapnya

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

12 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

15 hari lalu

Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

Sejumlah kandidat yang digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya