Untuk Munaslub, Calon Ketum Golkar Dipungut Rp 10 Miliar

Rabu, 20 April 2016 22:21 WIB

Suasana Rapat Pleno Pengurus DPP Partai Golkar, di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Kamis, 7 April 2016. Tempo/Ghoida Rahmah

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Pengarah Musyawarah Nasional Luar Biasa Golkar, Nurdin Halid, mengatakan panitia akan memungut biaya sumbangan kepada bakal calon ketua umum. Setiap calon ketua umum, rencananya dipungut Rp 5-10 miliar.

Menurut Nurdin, biaya itu akan dipakai untuk kampanye, debat kandidat, transportasi, akomodasi, dan uang saku pemilih. "Total biaya Munaslub ditaksir Rp 85 miliar," katanya di DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Rabu, 20 April 2016.

Wakil Ketua Umum Golkar ini mengatakan, sistem sumbangan untuk mencegah munculnya politik uang dari calon kepada pemilih. Menurut Nurdin, selama ini politik uang itu berupa biaya akomodasi dan uang saku pemilih.

Dalam Munaslub yang digelar di Bali, 25 Mei 2016, uang saku pemilih diberikan langsung oleh penyelenggara. Besarannya, Rp 50 juta untuk pengurus tingkat 2 yang berisi 5-10 delegasi, dan Rp 100 juta untuk Dewan Pimpinan Pusat tingkat 1 yang berisi 7 pemilih.

Nurdin mengatakan, keputusan itu diambil setelah panitia pengarah mengadakan rapat tertutup pleno di DPP Golkar. Anggota Pengarah Munaslub, Andi Sinulingga, mengatakan hasil rapat itu akan dibawa dalam Rapat Pleno 26 April nanti. "Akan dimintai persetujuan saat rapat Pleno DPP," katanya.

Adapun bakal Calon Ketua Umum Golkar, Aziz Syamsudin, enggan menanggapi hasil rapat yang memutuskan adanya pungutan untuk bakal calon ketua umum tersebut. "Tunggu hasilnya dalam Rapat Pleno DPP," ujar Aziz.

HUSSEIN ABRI YUSUF

Berita terkait

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

8 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

19 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

27 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

28 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

28 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

29 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

32 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya

MKGR Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Kembali Jadi Ketum Golkar 2024-2029

33 hari lalu

MKGR Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Kembali Jadi Ketum Golkar 2024-2029

MKGR resmi mendeklarasikan dukungan kepada Airlangga Hartarto untuk melanjutkan jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Golkar 2024-2029.

Baca Selengkapnya

Disebut Masuk Bursa Caketum Golkar, Bahlil Lahadalia Bilang Begini

37 hari lalu

Disebut Masuk Bursa Caketum Golkar, Bahlil Lahadalia Bilang Begini

Tanggapan Bahlil Lahadalia soal dirinya yang disebut masuk bursa caketum Golkar.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

37 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.

Baca Selengkapnya