Ridwan Kamil Usulkan Wali Kota se-Indonesia Gandeng Swasta

Reporter

Rabu, 20 April 2016 18:24 WIB

Pekerja menyelesaikan kondominium The Masterpiece di kawasan Rasuna Epicentrum, Jakarta, Kamis (8/3). TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Cirebon - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil berbagi resep kepada Wali Kota yang hardir dalam acara rapat kerja Asosiasi Pemerintah Kota (Apeksi) di Cirebon, Rabu, 20 April 2016. Cara ini dinilai bisa mempercepat pembangunan infrastruktur.

Ridwan Kamil mengatakan pembangunan infrastruktur di Indonesia lambat karena masih dilakukan secara konvensional. Pemerintah pusat pun berikan fasilitas jaminan bagi daerah yang hendak membangun infrastruktur melalui pendanaan kemitraan pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

Ridwan Kamil menjabat sebagai Ketua Asosiasi Pemerintah Kota (Apeksi) Komisariat Wilayah III. “Cara membangunnya yang terlalu konvensional,” kata Ridwan Kamil.

Karenanya, lanjut Ridwan Kamil, harus ada terobosan lain untuk membangun infrastruktur di Indonesia. Diantaranya dengan menggunakan system KPBU.

Pembangunan dengan menggunakan system KPBU ini menurut Ridwan Kamil sudah lama dilakukan oleh negara-negara maju. Karenanya negara-negara itu pun saat ini sudah berkembang cepat menjadi negara maju.

Karenanya, ujar Ridwan Kamil, pembangunan dengan system KPBU pun harus mulai dilakukan saat ini. “Kalau kita tidak memulai dari sekarang, sampai saya kakek-kakek pun Indonesia akan tetap begini, kalah terus,” katanya.

Tahun ini Ridwan Kamil mengaku mereka sudah mulai dengan mempersiapkan berbagai proyek infrastruktur apa saja yang akan dibangun. Termasuk dengan persiapan proposalnya. “Tahun depan kita sudah bergerak membangun,” kata Ridwan Kamil. Sehingga nantinya masyarakat pun bisa melihat pembangunan yang luar biasa selama 3 tahun mendatang.

Saat ditanyakan tidak semua walikota yang tergabung dalam Apeksi memiliki jaringan seperti halnya dirinya, Ridwan Kamil pun menyatakan jika sebagai ketua dirinya bertanggungjawab. “Saya akan memberikan akses kepada walikota yang ada di forum Apeksi Komwil III ini,” katanya.

Ia pun meminta walikota yang memang bersedia untuk melaksanakan pembangunan dengan system KPBU untuk bergabung bersama. Dia akan memperkenalkan mereka kepada investor yang bersedia membangun di Indonesia.

Sementara itu pemerintah pusat pun memberikan jaminan bagi kepala daerah yang hendak membangun infrastruktur melalui pendanaan kemitraan pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). “Fasilitas jaminan disiapkan pemerintah pusat bagi pemerintah darah yang memang membutuhkan,” kata Direktur Pengelolaan Dukungan Pemerintah dan Pembiayaan Infrastruktur pada Dirjen Pengelolaan Biaya dan Resiko Kementrian Keuangan, Freddy Saragih. Fasilitas tersebut diberikan melalui PT Penjamin Infrastruktur Indonesia (PII).

Namun diakui Freddy, fasilitas penjaminan ini sepertinya belum tersosialisasi secara baik ke setipa daerah. “Karena hingga kini daerah yang menggunakan fasilitas ini masih minim,” kata Freddy. Sejumlah daerah yang tahun ini menggunakan fasilitas penjaminan dari PT PII diantaranya Pemprov Jatim, Pemkot Lampung, Pemkot Medan, Pemkot Semarang dan sejumlah usaha jalan tol.

Diakui Freddy, jika pembangunan infrastruktur di daerah hanya mengandalkan APBD dan APBN, maka tidak akan mencukupi. Sehingga harus ada alternatif pembiayaan pembanguna. “Pemerintah daerah pun harus aktif mencari sumber pembiayaan dana lain yang digunakan untuk membangun daerahnya,” kata Freddy. Karena jika tidak aktif, maka pembangunan infrastruktur di daerah pun hanya akan menjadi angan-angan.

IVANSYAH


Berita terkait

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

2 hari lalu

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

Ketua DPP Golkar Dave Laksono mengatakan saat ini Ridwan Kamil memiliki dua surat tugas untuk Pilkada Jakarta dan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

4 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

4 hari lalu

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

PAN juga telah menyiapkan sejumlah alternatif nama apabila nantinya Golkar menginginkan nama lain. Ada Eko Patrio dan Lula Kamal.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

5 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

5 hari lalu

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

Kabar Atalia Praratya mundur dari pemilihan Wali Kota Bandung dibantah Waketum Golkar. Ini profil istri Ridwan Kamil tersebut.

Baca Selengkapnya

Pj. Bupati Banyuasin Tinjau Langsung Kondisi Jalan Poros Kecamatan Air Salek

6 hari lalu

Pj. Bupati Banyuasin Tinjau Langsung Kondisi Jalan Poros Kecamatan Air Salek

Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam, meninjau langsung jalan Desa Srikaton menuju ke Jalan Perambahan, pada Minggu, 28 April 2024.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

7 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

10 hari lalu

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

Jika Ridwan Kamil maju di Pilkada Jabar, Golkar akan berfokus pada pencalonan Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

10 hari lalu

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

Doli menyebut istri Ridwan Kamil itu belum tentu maju Pilwalkot Bandung dan melepas statusnya sebagai calon anggota DPR.

Baca Selengkapnya

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

11 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya