Ridwan Kamil Melunak, PKL Purnawarman Diberi Waktu Sepekan  

Reporter

Selasa, 19 April 2016 14:39 WIB

Seorang ibu mengabadikan kedatangan walikota Bandung, Ridwan Kamil dengan ponselnya saat meninjau lokasi yang akan digunakan untuk relokasi pedagang kaki lima (PKL) di Gedung Eks Matahari Cicadas, Kiara Condong, Bandung, Jawa Barat. 25 Agustus 2014. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil melunak terhadap pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Purnawarman. Mereka diberi izin jualan kembali di trotoar selama satu pekan. "Saya kasih kesepakatan, boleh berjualan di trotoar selama satu minggu," kata Ridwan Kamil, Selasa,19 April 2016.

Selama satu pekan ini, tempat relokasi, yang sebelumnya sudah ditempati para PKL, yakni di parkir outdoor Bandung Elektronik Centre (BEC), akan direnovasi dan dipercantik sementara waktu guna memenuhi tuntutan para pedagang. "Sementara saja, selama lokasi permanennya dibangun," ujarnya.

Ridwan Kamil memastikan, Pemerintah Kota Bandung tidak akan kembali melunak. Setelah tempat relokasi diperbaiki, para pedagang harus kembali ke sana secepatnya. "Mereka sudah mengirimkan surat pernyataan akan taat aturan," ucapnya.

Menurut Uep Sukandar, perwakilan PKL Jalan Purnawarman, rekan-rekannya sepakat direlokasi ke parkiran milik Bandung Electronic Center (BEC). Keputusan itu merupakan hasil negosiasi antara pedagang dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Senin, 18 April 2016.

Uep mengatakan, dari hasil rapat, sudah ada kesepakatan tertulis dengan Ridwan Kamil. Para pedagang, kata Uep, siap direlokasi asal Ridwan Kamil memenuhi tuntutan para PKL, di antaranya bangunan sudah siap ditempati, lengkap dengan fasilitas air dan listrik.

"Sudah ada kesepakatan, tuntutannya ya perelokasian. Sebelum tempat relokasi selesai, saya minta izin dulu berjualan di trotoar seperti semula. Pak Wali juga sudah memberikan izin, hanya kemarin belum ada jawaban dari rekan-rekan kami. Nah, barusan ada jawaban siap direlokasi. Kami akan tempati setelah tempatnya selesai, ada listrik, air," tutur Uep.

Selain itu, Uep meminta Pemkot Bandung turut mempromosikan lokasi baru ini guna menarik para pembeli. "Saya sangat berharap, apa yang dijanjikan Pak Wali terpenuhi. Fasilitas PKL kan sedang dibangun, masalah air, listrik, kredit melati, dan dijanjikan untuk. Pak Wali sudah open, kalau ada yang kurang puas, bisa diobrolkan secara baik-baik," tuturnya.

PUTRA PRIMA PERDANA


Berita terkait

Pemerintah Tunda Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Kecil dan Pedagang Kaki Lima, Ini Tanggapan Asosiasi Industri UMKM

1 hari lalu

Pemerintah Tunda Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Kecil dan Pedagang Kaki Lima, Ini Tanggapan Asosiasi Industri UMKM

Kewajiban sertifiakasi halal UMKM ditunda, Asosiasi UMKM minta pemerintah lebih aktif sosialisasikan sertifikasi halal kepada UMKM dan PKL

Baca Selengkapnya

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

47 hari lalu

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

Satpol PP Kota Yogyakarta mendirikan Posko Jogoboro untuk pengawasan aktivitas libur Lebaran khusus di kawasan Malioboro mulai 8 hingga 15 April 2024

Baca Selengkapnya

Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

20 Januari 2024

Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

Mereka berharap bisa beraudiensi dengan jajaran Pemkot Solo dan komunitas pecinta anjing untuk mendapatkan solusi tersebut.

Baca Selengkapnya

Cerita PKL di JIS Lega Piala Dunia U-17 Telah Usai, Kenapa?

30 November 2023

Cerita PKL di JIS Lega Piala Dunia U-17 Telah Usai, Kenapa?

Semarak dan keseruan Piala Dunia U-17 2023 telah berlalu di Jakarta International Stadium (JIS).

Baca Selengkapnya

Kenapa Desain Spanduk Warung Tenda Pecel Lele Hampir Sama Semua?

16 November 2023

Kenapa Desain Spanduk Warung Tenda Pecel Lele Hampir Sama Semua?

Saat diperhatikan, warung-warung yang menjual pecel lele biasanya menggunakan spanduk dengan motif yang seragam. Bagaimana asal-usulnya?

Baca Selengkapnya

Siswa SMK Berkebutuhan Khusus di Tangsel Akhirnya Diterima Magang di Hotel

7 November 2023

Siswa SMK Berkebutuhan Khusus di Tangsel Akhirnya Diterima Magang di Hotel

Sebuah hotel di BSD akhirnya mau menerima Irvine, siswa SMK berkebutuhan khusus untuk magang praktek kerja lapangan.

Baca Selengkapnya

Setelah Relokasi, Puluhan Pedagang Kuliner Sekitar ITB Masih Tahap Transisi

2 Oktober 2023

Setelah Relokasi, Puluhan Pedagang Kuliner Sekitar ITB Masih Tahap Transisi

Pada 7 Agustus, pedagang kuliner di sekitar ITB digusur pemerintah Kota Bandung karena lokasi berdagangnya termasuk jalur terlarang.

Baca Selengkapnya

Ormas di Bekasi Diduga Minta Sumbangan Rp 100 Ribu ke PKL untuk Acara HUT Organisasi

23 Agustus 2023

Ormas di Bekasi Diduga Minta Sumbangan Rp 100 Ribu ke PKL untuk Acara HUT Organisasi

Para PKL meminta polisi menindak ormas yang meminta sumbangan untuk HUT organisasi. Setiap hari sudah menarik iuran ke pedagang.

Baca Selengkapnya

Rencana Relokasi PKL Jalan Ganesha, Keluarga Mahasiswa ITB Tuntut 3 Hal

7 Agustus 2023

Rencana Relokasi PKL Jalan Ganesha, Keluarga Mahasiswa ITB Tuntut 3 Hal

Keluarga Mahasiswa ITB mencatat beberapa masalah yang harus dijelaskan sebelum relokasi PKL.

Baca Selengkapnya

Meski Sering Ditertibkan, PKL di Pantai Padang Tetap Berjualan

2 Juni 2023

Meski Sering Ditertibkan, PKL di Pantai Padang Tetap Berjualan

Di kawasan Pantai Padang, memang berdiri tenda-tenda semi permanen milik pedagang.

Baca Selengkapnya