TEMPO.CO, Bandung - Meski sudah sering ditindak dengan cara digembok, ternyata di Kota Bandung masih banyak pengguna kendaraan roda empat yang parkir di sembarang tempat. Untuk mengurangi jumlah pelanggaran parkir, Dinas Perhubungan Kota Bandung melakukan sebuah inovasi baru untuk memberikan efek jera berupa penempelan stiker berukuran jumbo yang sulit untuk dilepas.
"Stiker yang ini susah dicabut. Kalau yang dulu kurang memuaskan, ini teknologi baru," kata Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Minggu, 13 Maret 2016.
Stiker berukuran jumbo dengan paduan warna merah dan putih tersebut bertuliskan 'Pelanggaran. Plat nomor mobil anda sudah dicatat. Anda parkir di tempat yang salah dan menyebabkan kemacetan yang memberikan dampak BBM terbuang percuma, efisiensi kerja terganggu dan pencemaran lingkungan. Kamu taat Bandung Hebat.'
Penindakan dengan penempelan stiker sudah dimulai pekan ini. Stiker tersebut akan ditempelkan di kaca mobil pelanggar bagian depan. "Sehingga kalau parkir sembarangan kacanya dipasangi stiker besar yang susah dicabut untuk peringatan agar tidak sembarangan parkir," tuturnya.
Ridwan Kamil menjelaskan, stiker tersebut dibuat dalam ukuran besar agar membuat malu pemilik mobil yang parkir sembarangan. "Stikernya tidak bisa dilepas biar kapok," ucapnya.
Sebenarnya stiker tersebut bisa dilepas dengan usaha yang cukup keras. Namun tetap saja akan meninggalkan noda yang cukup sulit untuk dihilangkan.
PUTRA PRIMA PERDANA
Berita terkait
Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda
6 hari lalu
Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta
16 hari lalu
Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya
Baca SelengkapnyaRekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran
20 hari lalu
Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.
Baca SelengkapnyaPenumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran
25 hari lalu
Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.
Baca SelengkapnyaMonyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan
51 hari lalu
Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.
Baca SelengkapnyaSerba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?
59 hari lalu
Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?
Baca SelengkapnyaKawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?
59 hari lalu
Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?
Baca Selengkapnya4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini
29 Februari 2024
Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?
Baca SelengkapnyaKetua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan
17 Februari 2024
Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.
Baca SelengkapnyaKelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat
15 Februari 2024
Seluruh petugas KPPS yang kelelahan tersebut ada yang mendapatkan perawatan di Puskesmas dan Rumah Sakit Kota Bandung.
Baca Selengkapnya