Bupati Purwakarta: Bahasa Sunda Harusnya Jadi Bahasa Gaul

Reporter

Jumat, 11 Maret 2016 06:00 WIB

Dedi Mulyadi, Bupati Purwakarta, Jawa Barat. TEMPO/Nanang Sutisna

TEMPO.CO, Purwakarta - Bupati Purwakarta, Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menegaskan bahwa orang Sunda harus percaya diri dengan Bahasa Sunda dan menjadikannya sebagai bahasa pergaulan dan bahasa peradaban.

"Ada tiga hal yang menjadikan sebuah bahasa menjadi bahasa peradaban: pertama sebuah bahasa harus diakui sebagai bahasa idiologi; ketika bahasa menjadi ilmu dan ketika bahasa menjadi simbol pergaulan," kata Dedi saat menjadi pembicara "Sawala Bahasa Sunda" yang digelar Musyawarah Guru Mata Pelajaran Bahasa Sunda se-Kabupaten Purwakarta, Kamis, 10 Maret 2016.

Dedi menyatakan posisi sebuah bahasa, termasuk Bahasa Sunda, bisa dijadikan ciri karakter sebuah wilayah. Semakin jarang sebuah bahasa digunakan dalam pergaulan, maka, semakin tidak terlihat sebuah karakter wilayahnya.

Dampaknya, Dedi mengungkapkan, "Hari ini orang Sunda yang tinggal di Jawa Barat, disebut oleh beberapa media sebagai daerah yang tidak memiliki akar karakter yang kuat, karena, Bahasa Sunda sebagai bahasa ibunya jarang digunakan," ujarnya.

Walaupun Bahasa Sunda digunakan, hanya seminggu sekali setiap hari Rabu. "Ini kan sebuah persoalan, sebab, seharusnya Bahasa Sunda itu digunakan setiap hari," kata Dedi.

Agar Bahasa Sunda dapat diakui sebagai bahasa yang memiliki akar yang kuat, Dedi berujar, Bahasa Sunda harus digunakan sebagai bahasa keilmuan, misalnya, dipakai sebagai bahasa pengantar di sekolah. "Para guru nanti bisa membuat bahasa sunda menjadi bahasa ilmu, caranya, nama-nama anatomi tubuh manusia misalnya harus mulai memakai bahasa sunda," katanya.

Kepada para guru Bahasa Sunda, Dedi memberikan arahan ihwal metoda pengajaran Bahasa Sunda yang baik dan benar serta tidak ketinggalan zaman melalui pedoman pengajaran yang adaptif dengan perkembangan zaman.
"Bahasa Sunda harus mampu membuat susunan kalimat pupuh (tembang) yang disesuaikan dengan kondisi kekinian. Misalnya, membuat bait-bait pupuh yang menceritakan bahwa menggunakan sepeda motor ke sekolah itu dilarang, melawan orang tua itu tidak boleh," Dedi mengimbuhkan.

Ketua Panitia Kegiatan Sawal Bahasa Sunda, M. Taufik, mengatakan bahwa kegiatan yang dihelat oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran Bahasa Sunda itu, bertujuan agar semua guru Bahasa Sunda dapat meningkatkan kualitas dan inovasi ketika mengajar.

Menurutnya, hal ini penting dilakukan agar mata pelajaran Basa Sunda tidak terkesan membosankan. "Metoda pengajaran bahasa asing kan sangat banyak, nah Bahasa Sunda pun nggak boleh ketinggalan,” kata Taufik.

NANANG SUTISNA

Berita terkait

Kemdikbudristek Sebut 11 Bahasa Daerah Punah, Apa Penyebab dan Dampaknya?

47 hari lalu

Kemdikbudristek Sebut 11 Bahasa Daerah Punah, Apa Penyebab dan Dampaknya?

Sebanyak 11 bahasa daerah dinyatakan punah, 19 lainnya terancam punah. Guru besar Unair menjelaskan penyebab, dampak, dan upaya mencegahnya.

Baca Selengkapnya

Bupati Purwakarta Mundur dari Jabatan, Berikut Profil Anne Ratna Mustika yang Gemar Sepak Bola

27 Agustus 2023

Bupati Purwakarta Mundur dari Jabatan, Berikut Profil Anne Ratna Mustika yang Gemar Sepak Bola

Anne Ratna Mustika Bupati Purwakarta periode 2018 -2023 belum lama ini mengundurkan diri karena berniat nyaleg. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Gempa Darat Magnitudo 3,4 Guncang Purwakarta

8 Desember 2021

Gempa Darat Magnitudo 3,4 Guncang Purwakarta

Sumber gempa berkedalaman 7 kilometer akibat aktivitas Sesar Cirata.

Baca Selengkapnya

BMKG: Sesar Cirata Kembali Picu Gempa di Purwakarta

16 Maret 2020

BMKG: Sesar Cirata Kembali Picu Gempa di Purwakarta

Gempa tektonik yang bersumber di darat kembali menggoyang sebagian Purwakarta, Jawa Barat. Kali kedua dalam lima hari.

Baca Selengkapnya

Taman Sri Baduga Purwakarta Cocok Jadi Tempat Ajang Internasional

8 Maret 2019

Taman Sri Baduga Purwakarta Cocok Jadi Tempat Ajang Internasional

Apa saja kelebihan Taman Sri Baduga Purwakarta, Jawa Barat, sehingga cocok sebagai tempat penyelenggaraan event berskala internasional?

Baca Selengkapnya

Siswa Baru di Purwakarta Diwajibkan Bersepeda dan Jalan Kaki

24 November 2017

Siswa Baru di Purwakarta Diwajibkan Bersepeda dan Jalan Kaki

Dedi akan memprioritaskan para pelajar yang bersekolah di wilayah perkotaan terlebih dahulu. Sebab, kondisinya sudah nyaman dengan trotoar yang bagus serta arus kendaraannya landai.

Baca Selengkapnya

Pedagang Sate Maranggi di Desa Cirende Ketiban Pulung

24 November 2017

Pedagang Sate Maranggi di Desa Cirende Ketiban Pulung

Dedi mengatakan, sate maranggi itu sudah menjadi ikon kuliner Purwakarta yang sudah mendunia dan sudah dipatenkan. Penikmatnya pun mulai dari rakyat biasa hingga Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

Bupati Purwakarta: Keluarga Miskin Purwakarta Punya Stok Beras Melimpah

24 November 2017

Bupati Purwakarta: Keluarga Miskin Purwakarta Punya Stok Beras Melimpah

Kang Dedi mengaku senang dengan bergulirnya program ATM Beras Perelek. "Cita-cita kami untuk mensubsidi beras premium secara gratis melalui subsidi silang si kaya buat si miskin telah terlaksana dengan baik," ucapnya.

Baca Selengkapnya

5 Bahasa Tubuh dan Maknanya. Seperti Apa Orang yang Percaya Diri?

31 Oktober 2017

5 Bahasa Tubuh dan Maknanya. Seperti Apa Orang yang Percaya Diri?

Tanpa kita sadari, bahasa tubuh seseorang bisa menjadi cermin karakternya.

Baca Selengkapnya

Sumpah Pemuda, Anies: Siswa di DKI Idealnya Belajar Bahasa Daerah

30 Oktober 2017

Sumpah Pemuda, Anies: Siswa di DKI Idealnya Belajar Bahasa Daerah

Dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda 2017, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, idealnya, siswa di DKI juga belajar bahasa daerah.

Baca Selengkapnya