Soekarwo: 2017, Warga di Sekitar Bengawan Solo Bebas Banjir

Reporter

Selasa, 8 Maret 2016 03:59 WIB

Warga menerobos banjir luapan anak sungai Bengawan Solo yang melanda kabupaten Gresik, Jawa Timur, 7 Februari 2015. TEMPO/Artika Rachmi Farmita

TEMPO.CO, Surabaya - Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengatakan baru pada 2017 masyarakat sekitar Sungai Bengawan Solo diprediksi akan terbebas dari bencana banjir. Ini karena penambahan pintu air sudetan Pelangwot Sedayu Lawas baru selesai pada 2017.

"Ini sedang dibangun penambahan dua pintu air di Pelangwot Sedayu Lawas," ujar Soekarwo kepada wartawan, Senin, 7 Maret 2016.

Menurut Soekarwo, penambahan pintu air ini untuk meningkatkan kinerja pembuangan air oleh sudetan plang watch, yang saat ini hanya mencapai 680 meter kubik per detik menjadi 1.300 meter kubik per detik. Ketika air mencapai 634 meter kubik saat disudet oleh Pelangwot Sedayu Lawas, Bengawan Solo sudah mencapai batas merah.

"Ini karena pintu airnya cuma tiga. Makanya kami kemarin minta tambah dua lagi biar menjadi lima," kata Soekarwo.

Soekarwo menjelaskan, konstruksi tanah di sekitar Sungai Bengawan Solo sama seperti di Kabupaten Bojonegoro dan Kabupaten Lamongan, yakni termasuk tanah depresi. Artinya, daratannya lebih rendah dari permukaan air laut. Hal ini menyebabkan daerah tersebut akan mengalami banjir setiap turun hujan. "Ini mau ngeruk sudetan, dananya sudah ada sampai Rp 1,3 triliun dari pemerintah pusat."

Ihwal pengadaan pompa air untuk mengurangi banjir di daerah sekitar Bengawan Solo, Soekarwo enggan mengusulkan pompa air. Dia menilai daerah itu hanya perlu pengerukan sudetan air untuk membuang air ke laut.

"Kondisinya beda dengan yang di Sumenep. Kalau di Sumenep butuh pompa, kalau di Bengawan Solo tinggal menyelesaikan Plangwot itu," ujarnya.

EDWIN FAJERIAL

Berita terkait

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

15 jam lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

1 hari lalu

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

PDIP Surabaya mengusulkan wali kota - wakil wali kota inkumben Eri Cahyadi-Armuji maju ke Pilkada Kota Surabaya 2024.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

5 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

6 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

6 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Eri Cahyadi Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

7 hari lalu

Eri Cahyadi Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengukir sejarah baru dalam kepemimpinannya di Kota Surabaya.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

7 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

7 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

8 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

8 hari lalu

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.

Baca Selengkapnya