TEMPO Interaktif, Mataram: Musim kemarau Maret ini identik dengan penyakit infeksi saluran pernafasan akut (ISPA). Pemerintah Nusa Tenggara Barat tengah mewaspadai penyakit ini.Ini karena sebagian warga di Kecamatan Woha, Kabupaten Bima, mulai menderita ISPA. Berdasarkan catatan Puskesmas Woha, ada 423 balita menderita ISPA sejak 1-13 Maret. Sebagian besar penderita adalah anak-anak usia di bawah lima tahun."Kecamatan ini merupakan daerah kering dan berdebu menjadi salah satu penyebab utama. Paling rentan bayi,"kata dokter Ganis, Kepala Puskesmas Woha Selasa sore. Dinas Kesehatan setempat kini memperketat pemantauan daerah rawan ISPA. Menurut Wakil Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat, Agus Widjaja, selain Kabupaten Bima daerah yang patut diwaspadai adalah Kabupaten Dompu, Sumbawa, Lombok Timur, Lombok Tengah, dan Lombok Barat. Umumnya, kata dia, penduduk daerah tersebut banyak berdiam di pinggiran kota yang kering dan berdebu. "Umumnya warga di daerah ini kurang memperhatikan kondisi alam. Diperkirakan jumlah penderita akan meningkat," katanya. Hairul Awar
Berita terkait
Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap
2 hari lalu
Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.
Baca SelengkapnyaGapki Tanggapi Target Pemerintah soal Pemutihan Lahan Sawit pada September 2024
4 hari lalu
Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia atau Gapki tanggapi soal target pemerintah menyelesaikan pemutihan hutan di lahan sawit September 2024.
Baca Selengkapnya5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD
6 hari lalu
Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.
Baca SelengkapnyaGelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem
8 hari lalu
Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza
Baca SelengkapnyaMahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina
9 hari lalu
Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina
Baca SelengkapnyaGelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS
9 hari lalu
Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.
Baca SelengkapnyaWaspada, Kena DBD Selama Kehamilan Bisa Pengaruhi Kesehatan Bayi di 3 Tahun Pertama
10 hari lalu
Studi baru menyebutkan ibu yang terkena DBD selama masa kehamilannya dapat mempengaruhi kesehatan bayi 3 tahun pertamanya.
Baca SelengkapnyaPunya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue
12 hari lalu
Demam Berdarah Dengue (DBD) memiliki gejala yang hampir sama dengan Typhus. Namun keduanya adalah jenis penyakit yang berbeda
Baca SelengkapnyaHari Demam Berdarah Nasional, Ini 4 Cara Mencegah DBD
12 hari lalu
22 April ditetapkan sebagai Hari Demam Berdarah Nasional oleh Kemenkes, meningkatkan kesadaran wargauntuk dapat mencegah penyakit DBD.
Baca SelengkapnyaWaspada DBD, Demam Berdarah Baik Drastis di Sulsel 1.620 Warga Terjangkit dan 9 Orang Meninggal
14 hari lalu
Waspada DBD di beberapa daerah. Di Sulawesi Selatan kasus demam berdarah naik drastis, 1.620 warga terjangkit dan 9 orang meninggal.
Baca SelengkapnyaRekomendasi
Soal Partai di Luar KIM Gabung Koalisi Prabowo, Gerindra Sebut Tak Pernah Punya Masalah dengan PKS
42 menit lalu
Luhut Diminta Klarifikasi Soal Orang Toksik di Pemerintahan Prabowo: Agar Tak Ada Tuduhan
1 jam lalu
